Sunday, 17 November 2024

Pembicaraan Pol Espargaro – HRC sudah dalam Level ‘ Advance ‘

TMCBLOG.com – Awalnya, Homer Bosch – Manager dari Pol espargaro cukup irit bicara soal komunikasi Pol Espargaro dengan HRC. Namun tidak begitu saat diwawancara Oleh Radio Wave Engine pada program “Wave Cero”. “Memang benar ada percakapan tingkat lanjut, tetapi kami belum melakukan penandatanganan” kata Bosch “Kesepakatannya mungkin sudah dekat, tetapi ada beberapa faktor yang dipertaruhkan dan tidak semuanya tergantung pada Pol.  . . “

Seperti Kita ketahui Klausul Kontrak Pembalap di KTM mengatur dimana KTM memiliki hak untuk menyamakan sodoran material ( Gaji) yang di tawarkan Pabrikan lain dan Bila KTM sanggup maka hal itu bisa membatalkan Tawaran pihal lain. Ketika ditanya soal Potensi ini Bosch berkata “Tidak ada hal aneh yang seharusnya terjadi. Saya berpikir negosiasi tidak berada dalam bahaya apa pun, tetapi saya pikir ada faktor penentu yang dapat mempengaruhi  . . hmm Faktor apa tuh ? Apakah faktor Marc Marquez ?

“Saya kira Marc akan menerima Pol seperti menerima adiknya (Alex). Marc Marquez adalah seorang yang profesional “. Selain bicara soal HRC dan Marc, Bosch juga bicara soal Harapan untuk melanjutkan dengan KTM yang sebenarnya tetap hidup, meskipun lemah.

“Dengan KTM dia (Pol Espargaro) melakukan percakapan yang sangat terbuka dan transparan, Pol membantu menciptakan proyek ini. Ada hubungan emosional dengan KTM dan karenanya itu bukan langkah yang mudah untuk dilakukan. Jika itu terjadi, Perpisahan Pol Dengan KTM akan menjadi perpisahan yang bersahabat. “

Taufik of BuitenZorg

36 COMMENTS

    • Perpisahan yg bersahabat itu cuma perpisahan Batistuta dari Fiorentina ke AS Roma.

      Dia menangis habis cetak gol melawan Fiorentina.

      Team dan fans Fiorentina paham kalo jasa Batigol nggak kurang tapi Fiorentina ga mampu ngasi squad juara sebagai rekan setimnya sementara Batigol udah makin dekat usia pensiun.

      Perpisahan rider MotoGP apalagi yang sempat mencicipi gelar juara gak pernah bersahabat. Selalu ada ego pabrikan vs rider.

      • Mungkin aja ketika 2 atau 3 tahun lagi honda sudah kembali jauh leading drpada motor lain lagi sebelum disunat regulasi lagi.

  1. Kayanya rilis akhir september wak kalo gini karna klausul dan pasti ada brita susulan laennya macem alex ke lcr cal pensiun apa ke wsbk petruci ktm dll hahahaa

  2. Goyangan Puig ngeri.
    Mungkin juga benar,marq lapar persaingan.
    Jika dia lihat adiknya dijelek2in terus di HRC karena ga wow prestasinya kelak,mungkin bikin marq murka juga. Jadi dia minta paket yg ga macem2. Karena di level persaingan aja seorang jorge lorenzo seperti ga dianggap oleh marq,apalagi adiknya.
    Ibarat super saya,butuh musuh yg kuat dan kuat untuk berevousi terus.
    Itulah marq.
    Ga jauh beda dengan rossi dulu.

    Salut buat HRC yg berani ngelayani monster yg gila kemenangan.

    • Rossi butuh teammate yg kuat?
      Preet laa
      Melandri(klo ga salah) elias smpe Stoner aja ditolak karena takut kalah sm teammate
      Maunya edwards yg udh bangkot, biar susah bersaing sm rossi

  3. Daripada nungu berita rider gw lebih nunggu berita schedule MotoGP Thai dan Malaysia. Pengen banget ke sana udah nabung tinggal cus. Bakal jaid yang pertama gw ke Thai dan Sepang GP.

      • @Rian marc nolak stoner alasannya masuk akal, karna gaya stoner gak cocok untuk pengembangan motor. Ada juga diartikel wak haji.

        • @Sabar

          Untuk jangka panjang debatable

          Ini sebagai pengganti daped yg cedera. Padahal baru aja Casey test privat di Hond-a dan catatan waktunya se-Pedrosa. Malah penggantinya Aoyama.

          Kalo beneran kejadian, tahun 2015 kita disuguhi Rossi Lorenzo Marc n Stoner viesta…

          Bayangin serunya.

          Yang ngomong Stoner sendiri. Baca wawancara Puig juga (kalo gw ga salah ingat) tentang hal ini..

        • Kalo gitu coba simak omongan Suppo dengan GPRoundtable (Bobbiese, Oxley, Zamagni, Pecino, Turco), bagian saat Suppo diitanyain Zamagni.

          Beberapa ucapan Suppo, “This is Casey, believe me. He always knows everything (and you can see the smirk on some journalist”, “knowing Marc he wouldn’t worry racing against Casey, probably he would have loved”

  4. Berarti petruxsi ke KTM,Jorge martin ke pramac

    Kurang greget sih kalo Martin ga ambil juara Moto2 dulu

  5. Dulu Rossi tdk merekomendasikan Stoner di Yamaha, tp dgn begitu Stoner mampu membuat sejarah di Ducati yg sampai sekarang belum ada yg mampu menyamainya (bahkan champion ditahun pertama). Apakah ini tdk Profesional? Ada banyak sisi baiknya ternyata. Mungkin ini berlaku buat Alex Marquez maupun Pol Espargaro. Berkebalikan dgn Zarco. Positive thinking aja dah.

  6. Ktm punya 7 hari buat ngajuin penawaran balasan
    Ini sudah 6 hari dr terbitnya artikel konfirmasi ktm atas tawaran hon da
    Logikanya jika ktm bikin penawaran balasan, maka akan ada pengumuman perpanjangan kontrak pol
    Kalo sudah lewat 7 hari gak ada pengumuman dr ktm, boleh dibilang sudah 99.99% (kalo gak 100%) pol masuk hrc
    Btw…
    Kemarin2 yg dipakai istilah repsol honda, sekarang pakai istilah hrc
    Kayanya ada perubahan dr repsol ke lcr neh…

    • Tapi pengumumannya 15 September. Kl sampai tanggal itu KTM g ngeluarin statement, berarti mereka g mempertahankan Pol (CMIIW).

      IMO, sekarang antara KTM dan Pol saling adu pukulan, naikin/nurunin tawaran. Managernya jualan “selain HRC, masih ada penawaran lain, Tinggal satu faktor, dll”. Sementara KTM jualan, Petrucci udah datang ke KTM”,

  7. IMHO…..salah satu faktor penentu yg dimaksud adalah keputusan CC35 pensiun wak, klo menurut ane ada alasan HRC geser AM73 yg menurut ane akan digeser ke LCR, salah satu tujuannya adalah mengurangi pressure akibat adanya ekspektasi berlebihan terhadap AM73 karena faktor bayang2 MM93 dan faktor dia di factory team. kemungkinan sih dikasih motor factory spek di LCR, dan menurut pengamatan ane MM93 approved skenario ini dg catatan HRC kasih full support AM73 di LCR …just my 2cents

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here


TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP