TMCBLOG.com – Tidak seperti FP1 yang full basah selama 45 menit, Awal Sesi Dari FP2 menghadirkan kondisi yang cukup bikin bingung soal pemakaian ban Karena Hujan telah tidak ada, dan Trek dalam keadaan Agak Basah menuju kering. Beberapa Pembalap masih mengguankan ban Basah/ rain, Sementara Valentino Rossi Semenjak awal sudah memasang ban Slick semenjak Detik pertama sesi FP2. namun begitu sampai 5 menit pertama Masih duo Suzuki yang menggunakan ban Rain yang memimpin time sheet.
Baru disekitar menit ke 15 Rider pengguna Ban Slick kombinasi soft soft Yakni Jack Miller berhasil menggapai Puncak Time sheet dengan 1:39,629. Saat itu Vale Malah balik ke pit box berganti Motor dengan setup Ban rain. 90 detik kemudian Jack Miller memangkasnya sebanyak 2 detik menjadi 1:37,738. Mendekati menit ke 20 Miller torehkan 1:36,432 . . sepertinya grip semakin hadir setiap lap yang Miller lakukan dengan Kombinasi ban slick soft soft.
Menit ke 30 Takaaki Nakagami naik ke posisi atas time sheet dengan laptime 1:36,320. Rins Naik ke atas di menit ke 36 dengan Laptime 1:36,173. FYI, Laptime record Le Mans ada ditangan Zarco dengan 1’31.185 Tahun 2018. Memasuki 10 menit terakhir sesi FP2 ini Top 3 Time sheet diduduki oleh Nakagami, Rins dan Lecuona.
Menit ke 40 Cal Crutchlow naik ke Posisi teratas sebelum Miller dan Morbidelli melewati laptime Cal. Nakagami Crash di Sektr 4 selagi melakukan time attack dan Akhirnnya Cheq Flag berkibar dengan Jack Miller hadir sebagai yang tercepat di sesi FP2 ini sekaligus memimpin akumulasi FP1-FP2 MotoGP Le Mans 2020. Vinales di posisi dua diikuti Takaaki Nakagami di posisi tiga.
Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
ngeri banyak yang jumpalitan
Main masuk track aja setelah melebar, untung ga ditabrak mir ?
Hmmm… Sepertinya juara baru lagi seri ini kalau cuaca mirip2 saat race
udah salah gak tahu diri emang vinales asal nyelonong aja.
Zarco for president! Idola ori warga Perancis.
Taro ilang
Masih ngepur
Dovi udah kehilangan motivasi
Bukan kehilangan motivasi cuy, dovi sama nakagami kompak bilang ban baru michelin gak cocok untuk karakter motor V terutama ban depannya. Gak mendukung buat melakukan late brake sedekat mungkin dengan mulut tikungan.
cocoknya ngerem sambil ngopi di pinggiran.. hahahaaa.
#kidding
Paling demen kalo race kondisi intermediate, Sukur2 pake acara ganti ban.. Hiburan…
Nah, ginikan enak nongol semua. Kecuali mbah Darmo. Ditunggu mbah komennya
record Zarco ngeri amatt *_*
Jangan jangan Zarco bisa juara race di sini besok minggu…
Wak, katanya pas GP Mandalika indonesia hadir dengan tim Indonesia, di Moto2…confirm pebalapnya salah satunya Dimas Ekky. Bisa dikulik lebih jauh, wak
Dari mana infonya bro
Baca di Detik tdi. Ikut di Moto2 dan Moto3
Kalo bikin tim Moto2 bukannya harus 2 rider?(federal oil Gresini aja terpaksa nurunin 2) satunya siapa?,mahal loh bikin tim Moto2 2 rider
Apa wildcard?tapi kalo wildcard apa Triumph udah bisa menyanggupi untuk menyediakan mesin saat Mandalika digelar
Komposisi ridernya masih sementara bro. Yg sudah pasti Dimas Ekky, bisa jadi kedepannya nanti dilengkapi, 1 tim 2 rider
ayo dukung ali a.k.a karel abraham made in +62
Mir sama Fabio masih keteteran
Alex marquez lmayan
Wak haji..
Ga ngulas highside luca marini bisa sampe terbang gitu ?..
Gak asik
posisi 8
itu markes yang mana?
agak gak percaya ?
Tabi’at c vinales kok gt ya…
Udah salah ttp aj ngeles bahwa dia tak bersalah.klopun mau masuk trek,knp g nunggu mir lewat dl sambil kendorin gas di areal pasir.ini mlh beralibi itu langkah teraman…
Maumu apa sih les?
Egonya lg tinggi2nya. Kmaren race di Austria malah harakiri waktu Mir mimpin race.
dari moto3 juga udah gt.
maka dr itu menurut saya suzuki udah paling bener lepas vinales,mentalitas serta attitudenya makin kesini makin parah