Team HRC WSBK 2022 Resmi dirilis [Galeri Foto ]

TMCBLOG.com – Hari ini 15 Februari,  Team HRC WSBK 2022 Resmi dirilis. Pada Ulang tahun ke 30 dari CBR Fireblade Team ini kembali akan menggunakan Honda CBR1000RR-R Fireblade SP yang Poer versi standarnya 214,6 hp di ajang WorldSBK dengan line up Dua pembalap Rookie mereka pada Musim 2022 yang juga merupakan kombinasi pembalap termuda di grid WSBK. Iker Lecuona Hadir dari Kelas MotoGP sementara Xavi Vierge didatangkan dari Kelas Moto2 keduanya akan berada di bawah Management team yang semenjak tahun lalu dikepalai Oleh Mantan Pembalap Leon Camier.

Secara Umum Livery 2022 Buat Team HRC WorldSBK masih menggunakan warna Kebanggaan dari HRC yakni Tricolor Red White Blue ( RWB ) di Sekujur Bodyworknya. Selain Hadirnya tulisan CBR RR-R lebih jelas dan lebih besar di sisi samping, untuk tahun ini hadir kejutan karena secara umum dua Pemasok Peranti hardware berubah untuk team ini seperti suspensi Pindah dari Ohlins ke produk Showa dan Peranti pengereman dari Brembo ke Produk Nissin.

Setelah dua tahun di MotoGP, Lecuona yang berusia 22 tahun bergabung dengan Tim HRC di WorldSBK dalam apa yang dia gambarkan sebagai langkah ‘positif’ untuk karirnya. Lecuona melakukan debut on-track-nya dengan Honda selama tes Desember 2021 di Jerez, yang terganggu oleh cidera, dan kembali ke trek di tempat yang sama pada Januari kemarin.

Xavi Vierge sebelumnya berkompetisi di Kejuaraan Dunia Moto2 dari 2015 hingga 2021 dan mengklaim empat podium serta tiga posisi pole dalam tujuh musimnya di Kejuaraan intermediate ini. Pebalap berusia 24 tahun ini sangat menyadari persaingan yang akan dia hadapi di WorldSBK dalam kampanye debutnya dengan lima tim pabrikan dan 24 pebalap yang akan tampil di grid WSBK dimana menurutnya Level WorldSBK,  semakin tinggi tiap tahun.

Xavi Vierge : “Ketika pada awal musim lalu, saya berbicara dengan manajer saya dan dia memberi tahu saya tentang kemungkinan ini, saya pikir itu luar biasa, kesempatan untuk bergabung dengan tim pabrikan Honda di World Superbike. Jadi, kami mengambil kesempatan untuk melompat.

Ada banyak yang harus dipelajari ya, tapi saya cukup beruntung karena kami memiliki beberapa hari pengujian sebelum musim dimulai, jadi ini sangat membantu saat saya beradaptasi dengan motor. Tim ini juga banyak membantu saya. Kami adalah dua pebalap muda yang datang dari kejuaraan lain, dan semuanya baru bagi kami.

Kami memiliki banyak kekuatan, banyak emosi, dan kami akan saling memacu. Saya pikir bagian yang menantang adalah ketika Anda datang ke kejuaraan baru dengan motor baru, segalanya baru, jika Anda memiliki rekan setim dengan pengalaman di kejuaraan itu, Anda dapat berbicara dengannya tentang motor, ban, dll. Leon (Camier) yang telah menjadi pembalap selama bertahun-tahun, jadi kami dapat berbicara banyak dengannya, dan dia dapat membantu kami. Saya merasa cukup baik. Ayo terus berkarya”.

Iker Lecuona : “Saya sangat senang. Ketika Honda datang untuk berbicara dengan saya untuk menandatangani kontrak untuk Superbike. Ini menjadi pilihan pertama bagi saya, pertama karena ini adalah tim pabrikan, tetapi juga karena ini adalah Honda. Bagi saya, saya pikir Honda adalah salah satu pabrik terbaik di dunia sepeda motor dan saya sangat senang dan sangat bersemangat untuk memulai.

Saya tidak berpikir saya harus banyak mengubah gaya berkendara saya. Saya seorang pebalap dan saya bisa beradaptasi dan jika motor membutuhkan sesuatu, saya mencoba membantu motor melaju lebih cepat. Perasaannya benar-benar berbeda: ban, suspensi, rangka, semuanya benar-benar berbeda dari yang biasa saya rasakan. Itu sesuatu yang perlu saya pelajari.

Saya membutuhkan lebih banyak kilometer tetapi untuk saat ini saya cukup senang sehingga kita akan melihat selama tes musim dingin; tapi saya pikir itu akan baik-baik saja. Tantangannya adalah menjalani tiga balapan di akhir pekan, yang banyak menguras fisik, tetapi juga bagus karena saya seorang pebalap yang jika batasnya ada di sini, suka bermain di garis. Kadang-kadang saya crash. Jadi, dengan tiga balapan saya memiliki lebih banyak peluang untuk mendapatkan hasil yang bagus .”

taufik of BuitenZorg | @tmcblog