Saturday, 28 September 2024

AHRT & CBR250RR Pastikan Gelar AP250 2023 Pasca Race 1 ARRC Zhuhai

Tmcblog.com – Veda Ega Pratama Hari Sabtu ini berhasil meraih Pole Position Kelas AP250. Di Race 1 sendiri yang baru selesai beberapa menit yang lalu sebenarnya Veda sempat memimpin namun harus melakukan hukuman Ride Through Penalty , namun akhirnnya Pembalap Wanita Thailand Muklada Sarapuech yang memenangkan balapan diikuti Rheza Danica dan Jakkreepat Phuettisan. Sementara Veda sendiri finish di Posisi 6

Veda langsung mendominasi balapan AP250 sejak start dilakukan. Konsisten di posisi depan, pemuda asal Gunung Kidul, Yogyakarta ini unggul lebih dari lima detik pada pertengahan balapan. Namun, jelang dua lap terakhir ia harus menjalani ride through penalty, sebagai sanksi atas insiden pada lap terakhir putaran ketiga di Sugo International Racing Course, Jepang.

Saat kembali ke lintasan, dia berada di urutan ke-8 dan akhirnya finis di posisi ke-6. Rheza sempat memimpin pada awal lap ke-10. Namun, setelah melakoni pertarungan ketat, dia akhirnya finis di urutan kedua. Herjun tidak bisa menyelesaikan balapan karena terjatuh pada lap kedua.

Dari Race 1 ini Rheza ketambahan 20 Point, Herjun yang dnf tidak memperoleh point sementara Veda hanya menambah 10 Point. Jelang sisa 3 balapan Rheza  memperoleh 175 point diikuti Herjun  149 Point dan Veda di posisi tiga dengan 110 point.

Ketiga Pembalap AHRT menempati posisi tiga besar dan Pembalap selanjutnya adalah Aiki Iyoshi di posisi 4 dengan 85 point. Jarak Rheza dan Iyoshi 90 poin. Dan karena tiga balapan kedepan hanya maksimum memberikan 75 point maka pasca Race 1 ini sudah dapat dipastikan Gelar Juara Asia AP250 2023 direngkuh oleh Honda CBR250RR dan Astra Honda Racing Team.

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

9 COMMENTS

  1. Hukuman veda pelajaran buat panitia harusnya, nyari sirkuit yang bener bener mendukung balap dan modern. Harusnya long lap penalty tapi berhubung disirkuitnya gak ada, jadi masuk pit ride through penalty. Untung lagi gak perebutan gelar juara umum sama tim lain, kalo iya sangat dirugikan itu.

    • Harus e kalo g ada LLP-nya kan bisa ditambahin beberapa detik aja
      Masak dari leading Gap -8,…. jadi +8,….
      Kan dirugikan hampir 20 detik,
      Untung bisa ngejar Gap jadi +5,……

      • Emang sesuatu dg panitianya… 🤪
        Tapi semoga hal semacam ini tidak akan/trs trulang di masa depan untuk Pratama

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here


TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP