Monday, 25 November 2024

Bos LCR Honda Ungkap perbedaan Pendekatan Development HRC Mulai 2024

TMCBLOG.com – Sob, Ternyata di Musim 2023 yang lalu dimana Honda/ HRC seperti berada dalam keterpurukan yang sangat kuat, mereka sudah dalam Posisi memilih diantara dua pilihan : antara Mundur dari MotoGP atau berinvestasi Lebih banyak. Dan Beruntungnya, pilihan kedua yang diambil Oleh Honda. Alasan memilih yang kedua menurut yang diketahui Pemilik LCR – Lucio Cecchinello – adalah Root Honda yang awalnya memang berasal dari sepeda motor.

“Tahun lalu, karena kurangnya daya saing motor, Honda mencapai titik di mana mereka harus mengambil keputusan: berinvestasi lebih banyak dalam proyek MotoGP atau mundur. Honda memilih bertahan, karena DNA-nya berasal dari sepeda motor, padahal kini mereka membuat roket untuk bepergian ke luar angkasa,” Ungkap Lucio.

Lebih lanjut Lucio menjelaskan bahwa Dengan keyakinan untuk tetap terlibat dalam kejuaraan, Honda kembali mencoba Merejuvenasi dedikasi mereka pada keinginannya untuk memiliki sepeda motor yang kompetitif lagi dengan segera

“Apa yang saya lihat tahun ini adalah semakin banyak orang dari Honda yang terlibat. Kepresidenan Honda telah memberikan indikasi jelas bahwa daya saing proyek di MotoGP harus dipulihkan. Dan semua ini didasarkan pada ketersediaan sumber daya ekonomi yang lebih besar, “

Tahun ini Honda mengubah pendekatannya dalam mengembangkan motornya. Hingga akhir Tahun lalu (2023) analisis pertama dilakukan oleh tim penguji, yang kemudian menyerahkan suku cadang tersebut kepada tim resmi, yang kemudian menilai apakah suku cadang tersebut bagus atau tidak. Baru setelah itu mereka datang kepada kami ketika Suku cadangnya tersedia,” kata Cecchinello

Sekarang, tim penguji melakukan analisis dan suku cadang didistribusikan ke empat pembalap utama secara bersamaan. HRC menerima kesimpulan dan data dari empat pembalap pada saat bersamaan. Ini adalah sistem yang jauh lebih efisien,” ujarnya. . manajer.

Ini artinya memang ada boost investasi lebih besar dimana setiap part baru akan dibuatkan paling tidak minmal 4 Pcs yang identik untuk langsung dicoba secara simultan Oleh Mir, Marini, Zarco dan Nakagami seteah diuji sebelunya Oleh Bradl.

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

11 COMMENTS

    • Exceptional rider sih, sejak jaman Rossi cuma sekali kan merk Honda bisa juara sama pembalap bagus. Baros, biaggi, melandri, gibernau, sampai daped aja mental

  1. kalaupun milih out apa mungkin Dorna bakal diam? harusnya ngga sih. kecuali mereka ngebiarin Yamaha jd pabrikan asia satu2nya dan motogp berubah jadi euro gp. secara viewer asia jg cukup signifikan

  2. Sebenarnya tinggal opsi mundur atau larang semua perangkat Aero dan tetek bengeknya pasti Dorna nurut, ya gak mungkin tinggal Yamaha doang dr asia atau malah Yamaha ukuran mundur jg, ya ga mungkin cuma Ducati dan Aprilia yg sisa , …tp itu tindakan yg kurang elok buat Honda secara dia pabrikan besar

    • Ga elok tapi Honda pernah melakukannya di masa lalu, saat itu dimulai dari Honda yg cabut gara-gara ngambek soal regulasi baru terus disusul Yamaha sama Suzuki yg barengan cabut, makanya dorna langsung panik buru-buru bikin aturan konsesi baru takut itu kejadian lagi.

  3. Tapi yaa keliatan, waktu gabisa boong boong banget, walau “waktu” yg digelontorkan lebi gede kwkwkw

    Honda (di luar aero buntut) seperti masih mengejear ktm/april/duketek 1 atau 2 musim lalu, masih memahami tiap aero yg eropa buat, yg keliatan banget di, dibanding geng eropa yang sudah mulai eksperimen bentuk ground effect ke arah lain lagi sejak 2 3 test belakangan

  4. jadi kebayang betapa besar nya finansial honda dan betapa hasrat mereka di motor begitu tinggi.
    beberapa tahun ke belakang mereka lagi jor2an di WSBK eh sekarang masih aja sanggup nambah dana buat all in ke motoGP. keren sekali.

    tapi kalo honda out dari motoGP emang bakalan aneh sih. jadi nya lebih menarik WSBK yg lebih beragam pabrikan, konfigurasi, pembalap dsb nya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP