TMCBlog.com – Bro sekalian di Video atas dan penjelasan di bawah ini sobat sekalian bisa secara jelas melihat seperti apa Honda CBR250RR yang disajikan oleh salah satu team satelit Yang ahdir di race Sport 250 IRS seri 2 ini . . team yang akan kita bahas adalah team Astra racing team ( ART ) nah ini beda nih antara ART dan AHRT . . Kalo ART lebih merupakan team yang di manage oleh kelompok Main dealer Astra Motor ( HSO ) Group sedangkan AHRT merupakan team yang di manage oleh AHM langsung . .. Nah di IRS seri dua ini Dua CBR250RR yang dipakai team ART dibesut oleh Sudharmono dan Aditya Pangestu dengan chief mekanik Om Benny Jati . . Kita cek detailnya yuk sob . .
dilihat dari depan, Fairiang yang dipakai Oleh Sudharmono dan Aditya Pangestu boleh dibilang mirip dan segaris dengan desain Fairing yang dipakai oleh AHRT namun untuk etam ART ini terlihat lebih ‘menyatu’ . . dilabur warna dasar putih plus detail Grafis warna merah lebih ke Jingga . . .
RAM AIR dibuat terpisah kanan dan kiri baik motor sudharmono maupun Adit
Suspensi depan kedua pebalap ART menggunakan spesifikasi Showa Separated function Front Fork dimana kanan dan kiri memiliki fungsi berbeda .. mengenai sistem ini silahkan sobat simak pembahasan mendetail di artikel dan vlog tmcblog sebelumnya ya . .. Untuk Motor Sudharmono sudah pakai stroke sensor, sedangkan Motor adit belum pakai
baik Motor adit maupun Motor sudharmono sudah menggunakan steering damper dari Hyperpro
soal pengereman . . master rem pakai brembo, kaliper nissin, selang rem race spect dan cakram performance part dengan bentuk lebih lebar dan berjenis floating untuk kedua motor
Radiator liquid cooled dibuat besar dan memang ini adalah sesuatu yang logis di Sport 250 cc
Menarik melihat motor motor balap . . . mulai kelas Kejurnas sampai kelas MotoGP sekalipun untuk soal tuas pengereman belakang, mereka banyak yang mempercayai pada pegas karet biasa ketimbang per / pegas logam hehehe
Untuk Motor Sudharmono sudah pakai Quick Shifter, namun Motor adit terlihat tmcblog belum menggunakan Quick shifter
Bicara Muffler, antara sudharmono dan Adit beda sob . . . sudharmono pakai RCB sedangkan Adit lebih manteb pakai produk B-Pro . . . menurut ART karena keduanya punya racing style yang berbeda . .. hmmm githu ya
Custom Control Button . . ART tidak menggunan tombol tombol standar CBR250RR, mereka mengguankan tombol tombol custom yang boleh dibilang gayanya malah mirip motor motor di WSBK/ MotoGP nih . . . Hasilnya Gimana . . Yaaa. . . paling tidak kita bisa lihat Sudharmono bisa masuk ke Jajaran Top 10 di kualifikasi kemarin sob . . . yap potensi team ini juga lumayan besar sepertinya . . silahkan dikunyah kunyah dan semoga berguna
taufik of BuitenZorg
Mantap
R25 semakin ketinggalan.
?????
joss ini wak..
… :V
aw aw aw aw…
Comment: gak ada siaran streamingnya kah wak?
kalo diliat dari yang nanganin ini motor yaitu om benny djati utomo kayanya bukan gak mungkin kalo data udah banyak yg masuk bisa 5 besar atau bahkan podium.
Wak haji, untuk rem belakang bukan karena lebih percaya karet drpd pegas besi tp lebih karena agar rem belakang tidak terinjak dan terpakai karena pada saat race, rem belakang hampir tidak pernah digunakan bahkan pantang digunakan karena SANGAT berbahaya….
CMIIW
thks
Om denger2 cbr250rr ttp pakai mesin standar ya ?
Kl bnr aneh aj bs nempel r25 yg umuny udh di upgrade jeroan mesinya
wkwkwkwkwk
Mabuk y entek wk wk wk,art mesin nya rombkan tong,cri2 opini ya haha
monggo panggil dulu juraganmu di iwata, suruh terlibat
jika mnyadari pasar 2 wheelers di RI sdmikian besar dan pride divisi sport perlu dipertahankan
Kan untuk regulasi tidak di bolehkan mengganti piston aptermarket Dan klep GK boleh d perbesar. Jd MTR art ini msh menggunakan pistod STD Dan klep std. Gitu juragan.
Sdh di Sentul Wak Haji…?
yap bro
Nggak kalah canggih dari tim factory.
https://motorbloginfo.wordpress.com/2017/05/20/fitur-fitur-dambaan-para-biker-yang-harus-ada-di-motor-sport-150-250-cc-part-01/
sayang banget ART nggak ikutan turun di ARRC, padahal secara spek udah 11,5-12 alias mirip banget sama AHRT, pembalapnya juga bukan sekelas rookie lagi..
padahal ngarepnya tandem AHRT ya ART ini di ARRC..
kenapa ya wak haji..?
mungkin disentul mereka akan dapat wild card melihat hasil race 1 sudharmono kenceng juga ternyata
Prediksi Cbr 250 rr bth wkt utk jabanin R25.
FBH hrs mmklumi itu krn riset g ckp 1 atau 2 kl race sj utk cr settingn yg solid.
kayaknya CBR melakukan kelas akselerasi mas bro : http://app-okeefe.jfo7syl77y-pxr4kzxnv4gn.p.temp-site.link/2017/05/21/rheza-danica-dengan-cbr250rr-memenangkan-race-1-sport-250-irs-seri-2-musim-2017/
bogowonto lngsung mingkem di sahut komentarnya pke url ttg kmenangan pod 1 dan posisi 1-3 nya cbr twin
ngiiihaa ktiplek ktiplek
Dari foto ini dan foto di artikel sebelumnya yamaha persiapan tim terlihat jelas kok, mana motor kotor dan bersih.
Pengecatan bagus juga ya, pengecatan dari asmo dewi sartika ya Taufik?
hmm keren.
hmm keren.
Wah,, team pabrikan nih?
Penasaran kalo cbr250r nya art di adu sama cbr250rr nya art juga
gua paling demen yang karetnya itu, hehe.. klasik tapi kok berdampak besar juga ya hu,