TMCBLOG.com – MotoGP telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, salah satu yang menjadi parameter sinyalemennya adalah gap para finisher race yang kian dekat. Yap kondisi ini lah yang jelas menjadi tantangan para test rider untuk mengetahui secara detail apa yang menjadi masalah para pembalap reguler. Tak ada cara yang lebih terarah untuk mengetahui masalah, selain mengikuti sesi balap dengan seluruh adrenalin dan suasana kompetisinya yang tidak bisa diperoleh saat sendirian di trek saat melakukan pengujian. Dan inilah yang menjadi salah satu tujuan utama Daniel Pedrosa turun di Styria. Dani mengatakan bahwa untuk sementara hanya di Styria ini saja ia akan turun wildcard.
Dani mengatakan yang pasti ia dan KTM akan menganalisis secara mendalam data data yang ia kumpulkan saat race weekend Styria ini untuk menentukan perlu atau tidaknya hadir kembali di seri seri berikutnya sebagai pembalap wildcard. “Saya telah melakukan banyak pekerjaan di tahun-tahun ini, minus balapan karena kami mengejakan hal-hal mendasar. Agar lebih sesuai dengan apa masalahnya dan kebutuhan tim balapan, kami juga harus lebih memahami keluhan yang mereka hadapi di akhir pekan balapan.”
“Sebagian besar permasalahan hadir saat balapan, persoalan aerodinamika, ride height device, holeshot devices – semua teknologi baru ini. Hal hal tersebut agak sulit untuk direplikasi, jadi inilah yang merupakan titik di mana kami berpikir bahwa menarik untuk melakukannya [mencoba di sesi balap] dan melihat bagaimana masalahnya.
“Kemudian kita bisa melihat masa depan dengan pengalaman ini. Sejak saya berhenti sampai sekarang semua hal semakin berkembang. Ada kesenjangan pada pengalaman saya yang mungkin cukup besar sekarang.”
Dan Dani Pedrosa pun secara blak-blakan menceritakan dengan detail apa sejatinya permasalahan para pembalap KTM saat ini yang menjadi konsernnya sebagai pembalap penguji untuk membantu memecahkan permasalahan tersebut; “Mereka [pembalap KTM] mengeluh sulit untuk menyalip saat balapan, jadi harus melakukan kualifikasi dengan baik, dan kami mencoba memahami itu.”
“Sehingga ketika nanti saya menguji sendiri lagi, saya sedikit banyak bisa mencoba menghadapi masalah itu dan berpikir sebagaimana mereka berpikir saat balapan akhir pekan. Untuk mendapatkan informasi terbaru tentang itu, kami memiliki update bagian-bagian kecil pada motor untuk diuji. “
Jelas sudah, Pedrosa mengungkapkan bahwa tujuan utama dia turun balap di race weekend lagi adalah karena rasa tanggung jawabnnya untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang apa yang dibutuhkan Oliveira, Binder serta pembalap KTM lain dalam balapan MotoGP. Dan untuk menemukan cara agar pembalap KTM bisa mengungguli lawan, Dani Pedrosa perlu merasakan sensasi original yang dirasakan para pembalap KTM dalam suasana balapan.
Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
akhirnya terkuak samurainya
jiwa samurai bertanggung jawab
Bener2 ngejalani tugasnya as a test rider, g cm sekedar sunmori Cari angin doang
Klo finish didepan pol espargaro, habis lah
fp2 hujan/basah ya kyknya .. lebih realitis di fp 1 deh ..
panutan ni bang Pedro
Yes, cari data buat developer RC16
Pembalap 4 generasi tpi syang sllu ggal meraih jurdun…. yah mirip2 lee chong wei dalam bulu tangkis puluhan juara turnamen ia raih bhkan slah satu yg terbanyak meraih glar juara turnamen tpi tidak pernah mengangkat medali emas di olimpiade mntok 3x runner up. Begitu juga pedrosa glar juara seri ny slah yg terbanyak begitu juga dgn jumlah podiumny tpi mntok 3x runner up. Dri jaman rossi stoner lorenjo hingga marc dia bisa mengalahhkanny dipuncak karierny msing2 tpi bisa jurdun
Wedew kapan gw bilang Pedrosa alakadarnya wahai preman pinggiran Palembang? Sini coba copas kesini komen gw yg bilang gitu. Jgn asbun gitu ah mentang2 kalah argumen bisanya cuma nyinyir sambil ngarang, ati2 termasuk fitnah loh wkwkwkwk
Jgn kabur yak.
Waduuh bawa2 kampung gw nih. Jari terpanggil utk mengetik
jangan bawa2 nama daerah
Sebelum jadi salah paham gw minta maaf kalo komen gw menyinggung. Ga ada maksud SARA, cuma komentator yg gw reply diatas memang berkali2 sok preman pake bahasa daerah jadi gw layani dgn sindiran. Kalo ternyata sindiran gw malah ambigu ato terlalu global dan rawan salah arti, sekali lagi gw mohon maaf.
Kalo itu alasannya,berarti semua pembalap penguji harus diberi wild card minimal 3x dalam satu tahun kompetisi.
Sudahkah itu diberlakukan?
yang ada hanya regulasi jumlah masksimal bukan minimal
Oooalaah…pengen nyoba maenan baru yg brnma “red het ajaster” pas balapan trnyata….smngat om pedro
Biar banyak aksi salip menyalip sebaiknya sirna melarang aplikasi aerodinamis dan adjuster adjuster yang ada
Mungkin nga kalo willcard kompetitif pihak KTM merekrut mnjadi pembalap permanen, dan dani setuju
Mungkin nga kalo willcard kompetitif pihak KTM merekrut mnjadi pembalap permanen, dan dani setuju
Wah grafis helm baru,dari samurai naik jadi Shogun kah ?
Shogun dh kalah
Yg msh bertahan satria yongnuo
ayo pedro permaluin pol + marquez..biar HRC nyesel abis
Go Daniel !!
Kalo ga jatuh atau problem pada motornya sepertinya bisa finis di 10 besar
Dia develop rc16 mati matian gitu, buat buktiin tantangan marquez….
If he can make ktm more competitive, why not… 🙂