TMCBLOG.com – Seperti kita ketahui Honda kembali turun pada kejuaraan kategori intermediate balap sepeda motor produksi massal WSS mulai seri pertama di sirkuit Phillip Island Australia akhir pekan ini. MIE Racing yang di back-up Petronas akan menurunkan duo Tarrran MacKenzie dan Adam Noroddin di atas Honda CBR600RR. Kelas intermediate ini untuk memperoleh kemudahan pihak penyelenggara (DWO) dalam melakukan proses penyeimbangan performa mewajibkan penggunaan sistem elektronik (ECU) dari MecTronik. Namun ada pengecualian untuk Honda yang baru bergabung kembali ke WSS tahun ini.
Diketahui semenjak pengetesan resmi awal pekan ini di sirkuit Phillip Island kedua pembalap ini tidak dibekali oleh sistem manajemen mesin elektronik yang ditentukan dari pemasok standar MecTronik, melainkan perangkat Honda sendiri (ECU in-house standar). Setelah ditelisik memang secara umum Honda sudah mengajukan pengecualian ini dari asosiasi sepeda motor dunia – FIM dan promotor seri Dorna (DWO).
Permintaan ini diamini FIM Permanent Bureau via persetujuan pabrikan lain yang berpartisipasi yaitu Ducati, Kawasaki, MV Agusta, Triumph dan Yamaha. Namun hanya akan berlaku pada dua gelaran seri saja yakni seri pertama di Australia dan seri pekan berikutnya di Mandalika – Lombok, Indonesia.
Bahkan bukan itu saja, walaupun CBR600RR sudah masuk dalam list motor yang dapat homologasi, namun sejauh ini motor yang akan dipakai oleh MacKenzie dan Adam statusnya belum bisa dihomologasi (FIM phase 2 Homologation) oleh FIM karena semua part yang dibutuhkan belum tersedia. Selain itu, tes stand untuk test wajib di Italia untuk menyetel ECU MecTronik tidak dapat dilakukan karena mesin CBR600RR dimaksudkan untuk tujuan tersebut diketahui mengalami kendala macet proses pengurusan kepabeanan di otoritas bea cukai.
Karena alasan belum selesainya homologasi fase ke dua dari mesin Honda CBR600RR MIE Racing ini, jika poin didapat oleh pembalap di dua seri pertama WSS 2023 (PI dan Mandalika) maka nilai poin ini harus dalam posisi ‘pending’. Poin hanya boleh disimpan/dimasukkan ke dalam point sheet jika proses homologasi Honda telah selesai pada saat pembukaan balapan di tanah Eropa pada seri Assen (21-23 April) nanti.
Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
Teknologi berumur ya
Dan kalo ga salah ini semua harus disetujui juga oleh pabrikan lain peserta WSS, jadi intinya Honda dianggap anak bawang sama pabrikan lain,
kan emsng ditulis begitu di artikel ini pun,.
iya ya, kelewat, soalnya cuman kebaca FIM nya doang tadi
bea cukai
Jadi ini motor (versi terbaru) dijual 500 unit di seluruh dunia gak sih?
Berharap andi farid wildcard di mandalika… pake cbr yg sblmnya dipakai di arrc.. mayan utk ngukur kemampuan di wss…
Semoga juara 1 😁
bukannya kl ECU Inhouse dulu lalu ganti ECU “seragam” hrus menyesuaikan lagi?
motor newbie untuk sekelas hon.
Jikalau andai saja honda kalah dengan ecu inhousenya di ajang wss ini, apakah ada kemungkinan di motogp honda akan diperbolehkan menggunakan ecu inhouse lagi, karena ada yg menganggap ecu inhouse honda tidak superior lagi ?