Out Of The Box : Kalau misalnya Marc Marquez Gantikan Maverick Vinales ?

TMCBLOG.com – Menarik melihat Pembicaraan berdua antara Mat Oxley dan Peter Bom. Mereka sedang membicarakan Potensi tempat masa depan Marc Marquez apabila jadi hengkang dari Honda. Ducati Sudah tutup Pintu, KTM kesulitan Untuk menyiapkan tempat terlebih dimentahkannya Proposal Pengisian Sementara Slot Suzuki Buat Tim Satelit KTM baru Oleh Dorna. Dan menurut mereka berdua salah satu Solusi Paling Pas adalah Marc Marquez menggantikan Maverick Vinales di tim factory Aprilia  . . wihhh, emang Iya Bisa begitu ?

Oxley : ” Kemana Ia ( Marc) akan Pergi ? Saya tidak mau mebuka Banyak Spekulasi, Kita ketahui Paolo Ciabatti sempat mengatakan Bahwa Ducati Tidak menginginkannya. Mereka telah memiliki semuanyayang mereka butuhkan. Tidak ada alasan bagi mereka untuk membawa Marc Marquez. Mereka tidak ia ingin menang dengan Ducati, Mereka ingin mengalahkannya. KTM sudah penuh dengan pembalap.

Menurut saya pribadi, Jika saya Adalah Aprilia . . saya akan . . anda Tahu nggak, Maverick Vinales ; Pembalap yang hebat, pria yang baik dan lain lain, Namun ia tidak pernah perform dengan Konsisten. Dia memiliki satu balapan hebat, satu latihan yang hebat atau dua hari latihan yang hebat  . . . Namun , lalu ia tidak dapat menempatkan hasilnya bersama sama dengan Konsisten. “

” Saya nggak tahu, perasaannya adalah, jika saya Aprilia maka Ok Kami akan membeli (membayar penalti) agar Vinales keluar dari kontraknya  dan membawa Marc Marquez masuk. Saya tidak yakin Marc Marquez bahkan peduli dengan besarnya Uang. Berapa Juta uangnya di Bank? 20, 30 Juta (euro ) ? banyak uangnya di Bank, (namun) ia ingin memenangkan Balapan Lagi. Dan Jika ia hadir di Aprilia dengan uang Yang sedikit, Maka Red Bull akan menanganinya. Menurut saya ia akan bisa menang di Aprilia, Saya yakin. Namun pertanyaannya, akan Bagaimana Honda jika Tanpa Marquez ?

Peter Bom langsung merespon ” Bagaimana Honda? Mungkin Honda tidak akan terlalu sedih melihat Marc Pergi. Karena mereka telah berada dalam beberapa tahun ini dalam keadaan sulit, mereka hanya Bisa menang dengan Marc dan tidak bisa dengan pembalap lain. Mereka telah Merusak Pembalap, secara fisik atau apapun itu. Sampai Pol Espargaro hadir “

” Mereka telah membangun Motor dengan perubahan beban ke arah Belakang. Motor ini sangat Bagus di Mandalika. Ia naik podium di Qatar, mengalahkan Marc Marquez di motor yang sama, jadi itulah motor honda yang sama sekali berbeda. Marc Benar tidak senang dengan Motor itu. Jadi mereka( HRC) mulai merubah motor, itu mungkin Motor Honda terbaik terakhir Yang saya pernah Lihat “

” Jadi Honda tahu apakah hanya dengan Marc Mereka bisa menang, atau Kita bisa bilang Selamat tinggal Marc dan kita mulai lagi dari awal. Jadi Ia tentu Tidak ingin Ke Ducati, Ducati tidak menginginkannya. KTM sudah memiliki terlalu Banyak pembalap, Kita telah melakukan spekulasi kemana Acosta akan pergi “

” Dan Aprilia, ya saya sangat Setuju dengan pendapat Anda tentang Maverick. Ia adalah talenta yang luar biasa bagus, Namun ia terlihat lupa untuk menyalurkannya. Utamanya ia buruk ketika membalap dalam sebuah grup. Pada satu titik kita harus membalap dalam sebuah grup, Khususnya di awal Balapan. Ia memiliki start yang buruk, tidak tahu bagaimana mana cara membalap dalam sebuah Grup. Jadi ia kehilangan Banyak waktu ketika membalap dalam sebuah grup.”

” Aprilia harus melihat lebih jauh. Ceritanya tidak sama dengan Aleix. Aprilia adalah salah satu Motor paling bertalenta di grid, namun tidak disalurkan dengan Baik. Menurut saya jika anda menaruh pembalap ( Di RS-GP) seperti Marc maka di satu waktu ini akan jadi sebuah permainan Yang berbeda. Ya Kita berspekulasi, namun pada dasarnya saya ingin banget melihat Marc di Aprilia “

Marc Marquez memang memulai Karir Grand prix Di atas Motor KTM 125 FRR tahun 2008, dan Siapapun juga ingin melihat Bagaimana Marc Kembali ke KTM, namun kalau penuh ya apa boleh Buat, Mungkin Aprilia Juga Bisa memberikan sesuatu Buat Marc

Taufik of BUitenZorg | @tmcblog