TMCBLOG.com – Dalam waktu sebulan ke depan, MotoGP akan tiba di India untuk pertama kalinya. Lintasan yang akan digunakan adalah Sirkuit Buddh yang terletak di Greater Noida, Uttar Pradesh atau berjarak sekitar 50 kilometer dari New Delhi. Lintasan ini pernah menjadi tuan rumah Formula 1 dari 2011 hingga 2013, sebelum akhirnya ditinggalkan dan hanya sempat menyelengarakan Balapan Lainnya termasuk ARRC pernah balapan di sana 2016. Lama dipakai Balapan pro Oleh karena itu jelas bahwa perlu beberapa perbaikan untuk menyesuaikannya dengan standar keselamatan MotoGP.
Tome Alfonso, manajer keselamatan FIM, telah membicarakan situasi ini di motogp.com: “Kunjungan pertama ke India dilakukan pada bulan November – jelasnya – Kami sudah cukup siap untuk kunjungan tersebut, tetapi ketika Anda berada di lokasi Anda selalu melihat lebih banyak hal. Perhatian utama pada awalnya selalu tertuju pada daerah Limpasan Gravel. Secara umum kami meminta pengurangan jumlah aspal dan penambahan luas limpasan kerikil di berbagai titik yaitu Tikungan 1, 2, 3, 4, 5, 7, 13, 14”.
“Kami juga menyetujui perubahan lebih lanjut pada Tikungan 3, 13, dan 14 di mana kami bekerja sama dengan pihak sirkuit untuk memodifikasi lintasan guna memaksimalkan area run-off – lanjut Alfonso – Kami juga memperkenalkan perangkat pelindung homologasi, baik pagar udara maupun busa, tergantung pada kemungkinan sudut terjadinya crash.”
“Setelah ini kami melakukan sedikit perbaikan pada pembatas jalan karena beberapa pembatas lebih ditujukan untuk balap mobil, jadi bagi kami pembatas tersebut agak terlalu agresif dan kemudian kami melakukan beberapa penyempurnaan. Tata letaknya pada dasarnya sama seperti sebelumnya, dengan sedikit modifikasi.”
Lantas, apakah semuanya akan beres sebelum kedatangan pebalap kejuaraan dunia? Secara teori iya, tapi praktiknya Sampai hari ini, sebulan sebelum event homologasi resmi dari FIM masih belum ada. “Bagaimanapun, meskipun pekerjaan harus diselesaikan sebelumnya, persetujuan akhir resmi hanya diberikan sehari sebelum GP dimulai” jelas Alvonso . . . Wah Minimum Sehari sebelum FP1 dimulai, apa Nggak beresiko nih ?
Buddh International Circuit BIC dibangun di atas lahar 874 acre atau jika dikonversi seputar 354 hektar ( sekitar lebih dari 3 kali lipat Sirkuit Sentul) BIC ini berada di kawasan olahraga Jaypee Greens Sport yang memiliki luas 1000 hektar. Adapun desainer dari trek BIC dengan 16 tikungan ini ialah Herman Tilke.
Kabarnya, biaya pembangunan BIC yang dilengkapi pula dengan fasilitas Plaza menembus nilai 400 juta dollar atau sekitar Rp. 4,2 Trilyun. Pada sisi lain, BIC yang telah mengalami beberapa kali perubahan dan sanggup menampung 600 orang di media-center, memiliki trek lurus utama yang relatif panjang hingga 1060 meter.
Semangat homologasi
panas dong ini sirkuitnya
Menurut w masih belum safety sih Buddh buat MotoGP, run off nya terlalu sempit dan kebanyakan aspal… Yang mana motor dan rider kalau jatuh bakalan bablas terus
ARRC 2017 juga pernah kan disana waktu Gerry Salim ap250 gk jelas race 1
Bukan Madras ya?yg Gerry ngebanyol di warmup lap
Eh iya yah 😂✌🏻
Turis harus extra hati² kalau mau ke india. Jangan sampai seperti kasus selebgram korea, setelah kejadian dia bilang, “saya tidak tahu kalau india seperti itu”
kyknya sejak Mandalika, rules mengenai homologasi paling lambat 3 bulan sebelum event udah ga berlaku lagi,,
अच्छा.. उम्मीद है कि यह जल्द ही होमोलॉगेशन पास कर लेगा
achchha.. ummeed hai ki yah jald hee homologeshan paas kar lega
Resiko bngt logistiknya klo h-1 trnyata batal
yang penting jajan dulu di pinggir jalan, ngucek ngucek pakai tangan
justru disitulah nikmatnya. campuran daki nusantara wkwkwkkw
Tambah bumbu serbaguna ‘masala’
Tilke bikin sirkuit yang cocoknya buat F1, ngepot kiri ngepot kanan, klo motor cocoknya mbeat berangka asep yang hyper agility-nya sampe susah lepas tangan
mandalika kalo nggk salah juga gitu, h-1. mungkin asesmennya udah dilakuin jauh hari
Hmm.