Friday, 29 November 2024

Aprilia Ingin Sunat Dominasi Ducati MotoGP . . . Gigi Langsung Merespon

TMCBLOG.com – Melihat hegemoni Ducati terutama dengan 8 motornya, Aprilia berharap di masa depan ada perubahan regulasi terutama soal batas maksimum jumlah pembalap dalam satu pabrikan. Mengenai ini Direktur Aprilia Racing – Massimo Rivola – menginginkan antara lain, agar setiap pabrikan dengan empat tim dan delapan pembalap di grid (misalnya Ducati) memiliki hari pengujian yang lebih sedikit di masa depan. Bahkan Aprilia meminta Dorna menghadirkan regulasi dimana setiap pabrikan tidak memiliki lebih dari enam prototipe di lapangan.

Keluhan ini didengar Ducati dan langsung direspon oleh General Manager Ducati Corse – Gigi Dall’Igna ; “Jadi kami harus memutuskan untuk menyerahkan beberapa tim kepada Massimo Rivola?” kata Dall’Igna. “Tidak ada masalah. Semua orang mengeluh bahwa kami memiliki empat tim. Tapi kami beroperasi di pasar bebas.”

“Kami tidak memberikan sepeda motor secara gratis, kami memenuhi permintaan. Saat kami tidak kompetitif, permintaan sepeda motor Desmosedici terbatas. Selain itu, Honda dan Yamaha selalu membekali tim pelanggan dan pembalap dalam jumlah besar di masa lalu. Tidak ada yang pernah mengeluh tentang hal itu saat itu. Saya tidak pernah meminta perubahan peraturan di kelas MotoGP. Saya mempelajari peraturan teknis dan kemudian membuat sepeda motor.” @tmcblog

25 COMMENTS

  1. Lucu.. Semakin kelihatan kalo motogp sekarang disewa or dikontrak sama ducita.. Kalo melihat masa lalu.. Kenapa regulasi gak dikembalikan saja ke masa lalu or semula.. Saya tau ducita iri sama hando.. Single ecu, aerodinamika itu akal2 ducita saja.. Biar pabrikan lain jadi terbelakang sedangkan mereka ducita melaju ngacir sendirian..

    • Cb kalo dibalik,kenapa pengen pake eccu bebas,dan non aerodinamika,bukankah itu akal akalan ndaho saja,ndaho iri sm ducita karena sudah tidak bisa bersaing dan mendominasi seperti dulu,bahkan selevel ndaho kalah sm pabrikan kecil macam ktm dan Aprilia

      • Regulasi seperti ecu inhouse, tanpa winglet dsb.. Itu lebih masuk akal untuk menyelamatkan motogp.. Seperti apa kata Valentino Rossi, Casey stoner, manager aprillia dsb.. Yaitu regulasi sekarang itu merupakan sebuah blunder yg pernah dilakukan oleh formula1 10 tahun yg lalu..

  2. Wah respon Mbah gigi yg biasanya adem aja udah panas,gimana respon Mbah paolo dan Mbah tardozzi

    Gorengan Marc Marquez udah gak terlalu laku,ganti pizza toping Italian Adubacot akan segera hadir

  3. Mungkin maksudnya gigi merujuk ditahun 2000an. Dimana dulu hendi pernah nurunin 4 tim juga. Bahkan kalo nggak salah tahun 2002 sampai 5 tim.

  4. Tapi emg Ducati disini menurut gw ga salah, tim resmi mereka emg cuman 2, sedangkan yg 2 lg itu tim pelanggan yg bebas memilih motor apa yg mereka inginkan, mereka menginginkan Desmo dan kebetulan Ducati sanggup menyediakan dgn harga yg masuk akal,

  5. Baru 2x jurdun MotoGP
    Tunggu 5-7x jurdun lah baru regulasi di ubah

    Kesalahannya Ducati dulu suee sama Dovi padahal udah ditunjang regulasi 😂✌🏻 delay lama banget

  6. Ducita 8 pembalap dgn 4 tim. Yamana dgn 2 pembalap dgn 1 tim saja. Emang bs kesenjangan ini dikejar di arena balap? Yes Sijuki pernah jurdu dgn Semir hny dgn 2 motor Sijuki saja di trek tp saat itu Ducita tdk dgn 8 pembalap.

    Mikir?!

  7. jawaban yang cukup cerdas dari seorang Gigi. Tapi emang harus ada aturan kayak gitu sih. Pembatasan jumlah pembalap per pabrikan. Tapi kalau ada pembatasan kayak gini, otomatis, tim dengan duit paling banyak, bisa jadi paling enak buat dapet seat di moto GP. Dan pabrikan favorite, bisa matok harga semau gue. Kecuali dibatasi lagi, harga sewa motor per musim untuk 1 tim satelit

  8. Bisa jadi emang hukum pasar bebas, tapi di WSBK entah kedepannya bakal diberlakukan aturan pembatasan jumlah motor dalam 1 pabrikan atau nggak. Yang Jelas kalo di WSBK Ducita doyan rubah2 regulasi biar menang :v

  9. Kalo regulasinya ga tegas ya emg gitu. kalo Ducati kenceng tim2 pengen pake Desmo, kalo Honda yg kenceng ya pastinya rame2 pengen pinjem Rcv kyk jaman dulu juga, KTM bisa juga ikut kasih obral kalo ada tim private nyari mesin.
    “Mempelajari regulasi lalu membuat mesin.” ya bener.
    Btw setuju dengan masukan Rivola. Karena emg Duc udah punya banyak pasukan tidak ada salahnya ada penyesuaian soal testing. Sekalian aja sama wildcardnya ilangin.

    Halo FIM-Dorna?

  10. mbah Gigi ga salah juga. krn regulasinya juga ga jelas. saking bebasnya kalo kejadian semua satelit ngontrak Desmo pun kemungkinan bisa tapi apa ga jadinya makin omr? mang Rivola jg ada benernya. perlu regulasi tambahan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP