TMCBlog.com – Bro sekalian, seperti Kita ketahui sampai akhir Musim 2018 nanti HRC memiliki kesepakatan dengan Dorna Sport sebagai penyuplai tunggal Mesin untuk kejuaraan Moto2 dengan basis mesin Honda CBR600RR. Dan perusahaan yang diberi amanah untuk menyiapkan mesin mesin ini adalah ExternPro yang punya basis workshop di Sirkuit Aragon, Spanyol. Perusahaan ini mengambil alih tugas ini dari Geo Technology di akhir Musim 2012 dan bertanggung jawab terhadap umur pemakaian Mesin selama 2 Juta kilometer. Setelah mengetahui seperti apa proses pengundian dari alokasi mesin tiap team, sekarang mari kita diskusikan mengenai mesinnya itu sendiri . . cekidot deh
Moto2 boleh dibilang adalah merupakan salah satu balap Motor murah, team dilaporkan cukup menyukai pola balap di Moto2 karena menurut para pemilik team faktor biaya di Moto2 sangat jelas hitam dan putihnya. Biaya lease mesin sangat jelas dan akurat. Sudah gitu pula mereka tidak perlu harus mengeluarkan uang tambahan untuk membayar insinyur untuk melakukan riset/RnD terhadap motor, membayar tukang tuning, membayar perakit mesin yang boleh dibilang punya rate yang abu abu pada setiap balapan tergantung seperti apa tingkat kesulitan pekerjaannya. Pokoknya di Moto2 team hanya fokus ke Pebalap . . bagaimana pebalap bisa cepat
Mesin Moto2
Mesin Moto2 sendiri merupakan mesin Honda CBR600RR standar yang diberikan HRC Race Kit Part . Race Kit ini termasuk Kepala silinder yang telah di porting, per klep racing. ECU Racing, AC generator dan gir 1 khusus. Sementara itu Piston, Crankshaft, connecting rods, gearbox dan lain lainnya adalah Standar CBR600RR. ExternPro mengatakan bahwa mereka memiliki perjanjian dengan Dorna bahwa Motor yang disiapkan ke pebalap memiliki power sekitar ( Externpro bilang di bawah )Â 130 hp dengan batas ambang plus minus sekitar 3%. Namun ExternPro mengatakan bahwa selama ini mereka bisa mereduksi menjadi hanya sekitar 1% saja
ExternPro mengatakan ketika di test Dyno, dari 60 contoh mesin yang dujicoba, perbedaan hp antara masing masing mesin bervariasai hanya sekitar 1,2 hp saja . . yoii 1,2 hp dari hampir 130 hp kan memang bener 1% . . . bener bener detail !
Apa yang dilakukan ExternPro saat rekondisi ?
Mesin mesin masuk ke workshop rekondisi setelah 3 Seri dengan penggantian Piston, Crankshaft, dan Con-Rod. Semua mesin diberi nomor dengan jejak rekam medis pemakaian yang lengkap. Mesin ini di seal di 4 tempat untuk mencegah team mengganti dengan modifikasi sendiri yakni seperti di Box Camshaft, ACG generator, Cover Clutch/ kopling.
Apakah mesinnya selalu baru ?
Banyak pertanyaan apakah mesin mesin yang dipakai pebalap Moto2 adalah sama sekali baru ? cekidot. Yap ada mesin baru, dan ada pula mesin yang sudah direkondisi oleh ExtrenPro Jumlahnya ada sekitar 200 unit. Pebalap memperolehnya dengan cara Lotere alas diundi. Mesin mesin ini bersirkulasi di sepanjang musim dari tangan pebalap, workship rekondisi ExternPro, dan diruang pengetesan Dyno.
Seberapa Sadis Mesin Moto2 Di pakai oleh pebalap ?
Mesin mesin Moto2 boleh dibilang menjalani sirkulasi pemakaian yang sangat mencengangkan saat mengetahui betapa para pebalap mengeksploatasi mereka sampai titik maksimum. Sebagai catatan, pebalap Moto2 melakukan pergantian gear sebanyak 90 ribu kali pada setiap Akhir pekan balap/ setiap seri sehingga untuk satu musim mereka melakukan pergantian Gear sekitar sebanyak 1.600.000 kali. Rev Limiter digeber sampai maksimum 15.900 rpm dan bahkan lebih saat para pebalap melakukan downshift. sampai sini terlihat betapa mesin CBR600RR adalah mesin yang luar biasa durable.
Trevor Morris, ExternPro Technical Director mengatakan bahwa mesin mereka dipasang semacam alat perekam karakter riding pebalap. Para pebalap ada yang mencapai 17 ribu rpm saat downshift. dan bila ini ketahuan oleh ExternPro maka ExternPro akan pergi ke garage dan memberitahukan kepada team fakta ini seraya mengatakan bahwa jika hal ini dilakukan semenjak awal , maka pada race seri ke 3 mereka akan memperoleh penurunan power.
Apakah Mesin yang diterima Oleh pebalap harus kena proses Inreyen ?
Setelah Mesin di rakit dan di rebuild, mesin di test dan dijalanankan di tempat pengujian Dynamometer milik ExternPro dan dinyalakan selama 2 jam terus menerus. hal ini dilakukan ExternPro sebagai hal yang mereka sebut sebagai Inrijden Run atau running in, atau yang biasa kita kenal dengan Inreyen. Maksudnya adalah agar ketika mesin ini di terima oleh team, maka mesinnya sudah bisa langsung di gas Pol Oleh pebalap.
Pelumas dan bahan bakar apa yang digunakan Mesin Moto2?
Dalam proses pasca rebuild perakitan, mesin akan ditest dyno menggunakan bahan bakar Elf dan Pelumas Liqui Moly. dan saat race sendiri Externpro memberikan 12 liter pelumas spek 10W-40 bermerk Liqui Moi untuk team berganti Oli yang bisa dilakukan pada hari sabtu sore.
Kalau Rusak atau Crash, apakah ada penggantian ?
Mesin yang dipkaai setiap pebalap hanya SATU . . . kalau ada Crash dan Rusak Ya ada penggantian dari technical Director, Namun alokasi mesin pengganti tidak bisa dilakukan saat Sesi latihan berlangsung atau saat 30 menit terakhir menjelang Race saat di mulai Sightning lap.. Flag to Flag Race ? kayaknya tmcblog belum lihat ada nya bike-swap di Moto2, mereka cuma masuk Pit Box, ganti ban lalu mulai lagi . . jadi masih amenggunakna mesin yang sama, cuma ganti Ban saja dan ganti setingan.
Mesin CBR600RR penah ada masalah di Moto2?
Tidak ada gading yang tak retak. Mesin Moto2 pun memiliki kelemahan, namun jelas minim. Dengan kenyataan bahwa Mesin dieksploatasi habis habisan sampai limit tertinggi menurut extrenPro hanya ada 5 masalah dari berjuta juta kilometer yang dijalaninya. 3 diantara 5 masalah tersebut adalah kerusakan baut pada Crank. Masalah itupun setelah dicari tahu disebabkan oleh proses starter / penyalaan mesin yang tidak sesuai dengan petunjuk
Silahkan dikunyah kunyah dan semoga berguna
Taufik of BuitenZorg
Silahkan bersilaturahmi dengan TMCBlog melalui
- email : [email protected]
- instagram : tmcblog
- telegram chanel : tmcblog
- Facebook TMCBlog
- Twitter Resmi TMCBlog @motoupdate
- blog alternatif ; http://ringpiston.com
- Video Blog : kanal Youtube TMCBlog
- Android App : Google Play Store
- iOS App : App Store
[GTranslate]
mesinnya ngondah bro…emang josss!!!
ekeke
gak lolos uero4
???
Kalo mesin yamaho d pakai terus bisa meledak liat mesin lorenso dan mbah rossi
mesin sudah discontinue saja dipakai. gmn klo motogp ikut standar EURO 4. gak lolos semua.
tes
tapi disuzuka 8 jam mesin cbr kok ambyar yo!
ekek
nah itu salahnya didorna
2 tak gak boleh ikut gara2 gak lolos emisi
cbr ini kan juga gak lolos ..
kok bisa main ?
???
ngondah dilawan…ora iso cuy!!
josss ngondah memang jos…good keren mantabb!!
mesin awet ga ngebul…ngondah gitu lohh!!
Pertama karena made in Japan. Quality control dan proses produksi pasti beda antara mesin yg akan di supply ke dorna dg mesin yg dijual umum. Klo sampe ada failure pasti bikin malu Honda di hadapan dorna.
mesin anti fogging…
mesin jempolan!!
pertimix
jooossss
mantabbb
kerennn
Bussyeeet mesin cbr600 tangguh banget!! Ediyan..
Ngemeng2 wak haji trnyata ga cuma manusia aja ya yg butuh rekam medis ya wkwkwkwkwk
heheheheeh
Mekanisme valve nya masih pakai spring konvensional? Bisa sampai 15.900rpm ? Kok gak floating yah.
Detail penjelasanya wak, sip lanjutkan menguak misteri2 moto gp yang kita pada gak tahu wak…hehehe
Wah itu moto 2 mentok 130 hp Wak haji ??
Lebih bringas Yamaha R6 dong sandaran bisa lebih dari itu ..
pake HRC racing kit bro, bukan standar banget
iya bro, R6 paling beringas. liat aja di WSS sm ARRC 600 cc menang mulu ya ???
ExternPro mengatakan bahwa mereka memiliki perjanjian dengan Dorna bahwa Motor yang disiapkan ke pebalap memiliki power sekitar ( Externpro bilang di bawah ) 130 hp dengan batas ambang plus minus sekitar 3%.
=========≠===================
baca kalimat itu tong wkwkwkwk.
disitu udah dijelasin udah ada perjanjian sama dorna powernya 130 hp. kalo diminta dorna lebih dari segitu yak otomatis honda juga mengikuti laj.
Itu kata Wak haji mesin standar dengan tambahan racing kit dari hrc dapat 130hp ..
Masa mesin standar trus di kasi racing kit powernya malah disunat ada ada aja
Fakta di lapangan dan kebanyakan di Eropa dan Amerika motor 600cc paling kencang memang Yamaha R6 dan ini standar tanpa ubahan apapun ingat !!
Maka dari itu timbul pertanyaan , kenapa Yamaha tidak menjadi suplayer dengan mesin r6 saja ..
Apa Yamaha sudah terlanjur pede karena penjualan R6 yang sehat dan tidak butuh moto2 sebagai salah satu cara promosi atau ada alasan lain
Standaran R6 brpa si, gk lebih dari 115 hp, cbr dlam keadaan stndar 100 hp, kalo mo bandingin sesama spek race, liat noh wss, terkuat itu zx, malah mv agusta bsa nampol jg di wss
menurut gw yah, sebenarnya gk ada yg salah dengan mesin r6. cuma pabrikan harus menyiapkan line produksi mereka buat memenuhi jumlah kebutuhan ajang kompetisi, dan sepertinya yamaha gak mampu menyiapkan line produksinya. serta dianggap gak menguntungkan. cmiiw
R6 wss600 aja tembus 145 hp, gak mungkin moto2 prototipe cuma 130 hp
😀
power moto2 itu rahasia dan gak akan bocor. honda bilang 130 hp, dulu awal munculnya moto2 ada yg bilang 140 hp, ada yg bilang 150 hp. smua rahasia pabrikan
Yamaha R6 standar perawan sekitar 122hp
Tanpa racing kit ..
Ganti knalpot racing bisa kali cuma 130hp pasti bisalah .
Nah itu dia , padahal bagus kalo Yamaha , Ktm Kawasaki dll juga ikut …
Biar seru awkawkwkwk
iso pesen 1 wak? ?
bisa, beli aja CBR600R, lalu beli HRC Racing kit, trus beli sasis deh sama Suter atau kalex
hemm
buat balap ga perlu standar euro kelessssss, yg perlu tu racing kit biar motor tmbh ngacir
tentu dong,lihat noh r6 mau allnew,cbr malah ngg lolos euro4???
gila, mesin gitu disiksa tp tetap durable. top lah HRC, sayang banget cbr600rr discontinue
menurun gw om, penerus mesin moto2 yang proper buat bikin mesin seperti sekarang hanya KHI alias kawasaki heavy industry. tp itupun kalo kawasaki sudi mau terjun ke motogp
kawasaki, krna yg sanggup handle dan bikin mesin sebanyak kebutuhan ajang moto2. imho
wah begitu ya wak haji infonya mantap, setelah kontra Dorna dan HRC berakhir, mesin apa yang akan di pakai oleh moto2 nanti?.
Berarti Moto2 redding yang dijual itu mantap juga berarti dipake harian-touring, ga lebih repot dibanding moge italy, hehe *kucing”an ma polisi karna off the road
Gimana perbandingan nya dengan rules di WSS? Kalo bisa sekalian perbandingan lap time, power antara moto2 vs WSS
hargane gilani wak..
Ha…ha…ha…!!! Primosi jelang hadirnya cbr.
Bloggernya aja yg kunyah mesinnya. Mudah-mudahan gigimu kuat.
kometator kurang PIKNIK otaknya suudzon mulu 😀
Fix_ Dia FBY Marjinal Wak,,
Menuhankan Yamaha,,
Yamaha is the best apapun itu,,
Biarin zaza’ Wak,,
Biar dia yg rugi sendiri,
udah d kasi info gratisan, dibilang promosi.
dasar sales otak udang lu.
sono baca blog sesembahan lu yg artikelnya paling netral sedunia*
*ngakunya
CBR yg mana bos ? yg 600cc kan mau dsuntik mati kan !kalo mo memfitnah orang tuh pake otak jngn pake bokong!
Pffft yahomo mau turun di kelas moto2..? ???
Moto3 aja g punya ngarep moto2..?
Jgn mimpi terlalu tinggi aja lah…??
Emang kawasaki mau balik ke motogp..?
jenjang aja g punya jgn ngarep turun..??
Sahabat-sahabat saya yg kumel..!!!
Cbr 600 bukan semata2 d stop krna ga lulus euro4 ( bagi honda riset apa sih yg ga bisa ), tapi karena biaya development SS 600cc yg hampir m’nyamai SBK1000cc sehingga ga realible bagi pabrikan dimana biaya riset mahal tp dihadapkan dgn positioning price yg sulit. Ituuu..!!
kalo kaya gitu kira kira dipake dijalan raya legal gak wak? hehe penasaran juga
nggak legal, biasannya di knalpot ada tulisan FOr race Use only
Wak nanya, itu hrc yg nyuplai mesin ke moto2 itu berupa kontrak berbayar apa gak? Soale kalo di F1, pirelli menyuplai ban itu tidak dibayar, bahkan buat nempel logo di mobil aja mesti nambah bea sponsor. Apa penyuplai mesin di moto2 jga demikian? Kalo gratisan, nti pas habis kontrak 2018, pabrikan mana yg kira2 kuat jadi suplier mesin moto2? Thanks.
saya belum tahu brosaya coba cari tahu dan dapet jawabannya
msin pengganti diperoleh dari technical direction
mengenai flag to flag . . . apakah Di Moto2 ada pernah a da kejadian bike -swap ?
kayaknya mesinnya sama, ganti ban saja
Pergelaran Moto2 itu kan terjadi di musim 2010, Dimana DORNA buka Tender buat penyuplai mesin, dan Honda yg bersedia jadi penyuplai mesin, karena pabrikan lain tidak ada yg mau *tidak sanggup jadi penyupali mesin,
Kalo diambil benang merahnya, Rule Moto2 MotoGP itu similar dengan rule GP2 F1, dimna Renault jdi penyuplai mesin GP2 buat semua team yg ikut berpartisipasi, hanya frame+aerodinamika+suspensi yg membedakan setiap peserta,,
Tujuannya DORNA MotoGP nd FIA F1 itu untuk membuat balapan lebih murah dan banyak team yg bisa berpartisipasi,,
Seperti itu,,
Pada banggain R6,noh d Ytube ada bloger yg pake R6 dia blng ni mtor bnyak msalah nya.
katanya ada irs Minggu ini
tumben sepi sekali
YZF-R15 podium, selamat ea’ Herman
Assalamualaikum Mas Taufik..semoga masih inget saya..Ini oleh2 dari Intermot, bukti tambahan GSX-R125 = GSX-R 150
silahkan dikunyah hehe…
https://motorklassikku.wordpress.com/2016/10/09/suzuki-gsx-r-125-optimis-akan-sukses/
Di awal kan dah ditulis..
Ini balapan paling irit,makanya paling disukai oleh banyak team balap.
Kalo mau dilebihi horse powernya bisa, tapi lebih mahal. Padahal daya tarik moto2 ada di low cost nya
Di postingan sebelumnya, saya tempelkan link sumber ini..biar reader lebih tahu tentang moto2..
Tak lihat lagi kok ngilang, Tahunya malah dibahas tuntas disini.
Pesan moralnya dlm hidup kadang kita harus berjudi he he :0
Kalo dilihat dari penjelasan di atas kayaknya mesin tidak terlalu tersiksa spt WSS? Atau malah sama?
Dsuntik mati y wes ben rang moto2koq pake euro4,,oia wak klo aturan dorna cm ky gt knp dr pabrikan laen g ad yg mw maenan mesin 600cc buat moto2 y??jd g pake tender2an,,toh yg bs nyewain mesin murah tp banter&durable jg psti bkl dcari sm tim2moto2kan??
Denger2 suplai mesin moto2 mau digantikan triumph gitu. kemaren sempat baca tapi lupa dimana
pake mesin triumph triple speed om? jd 3 cyl dong?
DORNA ngikut FIM Mas-Bero,,
Lha FIM ngikutin temannya FIA – GP – F1
Githu’ kronologisnya Mas-Bero,,
Mungkin nanti next meeting FIM DORNA keluar policy baru,,
Untuk saat ini ea’ kayak gitu,,
2019 pake mesin mv agusta aja, kan di wss tuh mesin paling sering meleduk…
pasti keren tuh, haha…
tapi gitu2 di standing pembalap cluzel ada di no 3 dibawah 2 pembalap kawasaki
lalu damana para penyemplak motor dewa cbr600 dan r6? ternyata cbr nya jacobsen ada di bawahnya cluzel, nah kalau r6? masih terjebak di posisi 13 ngiahahahaha
test
God job HRC,,, nice wak , lanjutken
iya R6 emg kenceng. bahkan katanya karakter mesin R6 terbuas di kelasnya dan paling menyenangkan untuk digeber. ZX udh ga usah diragukan lagi di WSS juga bisa unjuk gigi. Tapi disini masalahnya bukan mana mesin paling kenceng atau paling enak atau paling hebat. Masalahnya pabrikan terkait mau dan sanggup ga menuhin target produksi sekian mesin per musim untuk mengakomodir Moto2 itu sendiri. Its all about business. Ga menutup kemungkinan KTM atau bahkan Mahindra nanti bakal siap jadi supplier di Moto2.
hmm.
kayanya, mungkin honda juga nglakuin riset terselubung pada mesin cbr 600 ini, sapa tau tahun2 kedepan muncul mesin honda 600 cc baru berdasarkan riset pemakaian di moto2 ini. pabrikan lain juga bisa andai gantiin honda stelah 2018..
Wak, ExternPro yang tuning dan riset apa cuma pasang HRC Racing Kit?.
kalau cuma pasang HRC Racing Kit berarti part ini sudah tersedia dipasaran atau cuma dibuat untuk keperluan Moto2, apakah team di WSS juga bisa mendapatkan part ini.
rakit mesin dan tuning
tapi tuningnya standar semua
tuning elektronik di team
Moto 2 menunjukkan bahwa kalau kehebatan team, dan kemampuan pembalap menjadi kunci kemenangan, bener2 skil yang di pakai.
Thanks wak Haji artikelnya nambah pengetahuan
wah,, beruntung bgt dong yg dapet hp lebih gede,,
1 hp jg lumayan lah,, hehe..
btw bener jg tuh kalo flag to flag masa ganti ban dulu di tengah2 race?
Biar Mesin moto 2 yang seken pun dapat dipake buat gaet gebetan