Friday, 22 November 2024

Herve Poncharal IRTA Jelaskan kenapa Konsep 1 Motor MotoGP adalah konsep omong kosong

TMCBLOG.com – Para Jurnalis MotoGP yang etrgabung dalam MotoGP round table berhasil melakukan Interview Online keroyokan dengan presiden IRTA herve Poncharal yang juga merupakan Pricipal team KTM Tech3 mengenai Update race perdana MotoGP yang rencanannya akan diselenggarakan tangga 19 dan 26 Juli 2020 nanti.

Herve menjelaskan Update menurut opini pribadinya “Kami mencoba untuk terus positif, kami mencoba memikirkan apa yang akan menjadi masa depan. Kami berharap akan ada masa depan segera karena saya melihat beberapa berita bagus dari Spanyol, di mana perbatasan akan dibuka mulai Juli, yang berarti, meskipun kita masih harus menunggu pengumuman resmi de Dorna, bahwa balapan di Jerez pada 19 dan 26 Juli akhirnya hampir bisa diformalkan ”

Menurut Hervé Poncharal, mengingat dimulainya kembali kegiatan secara bertahap di Spanyol, ketakutan akan gelombang kedua pandemi yang tampaknya akan hilang. Dengan serta protokol kesehatan yang sangat ketat yang diusulkan oleh Dorna, ada peluang 85% MotoGP akan dimulai kembali. kejuaraan akan berlangsung di Spanyol di Jerez pada bulan Juli, yang, meskipun suhu yang diharapkan sangat tinggi, seharusnya tidak menimbulkan masalah bagi pembalap atau Michelin.

“Tentu saja akan panas, tetapi hal yang paling penting adalah memiliki tanggal yang dapat kita percayai dan bahwa kita dapat yakini. Terutama untuk tim dan tim. Sekarang para pembalap memiliki pikiran dan Target yakni 19 Juli dan dapat bekerja keras untuk siap pada tanggal itu. “

Dalam Interview itu kembali Hervé Poncharal mengesampingkan kemungkinan bahwa pembalap MotoGP hanya akan menggunakan satu mesin Motor dalam satu akhir ekan balap, bahkan selama periode pembatasan ini. . . . apa sebab ? Herve menjelaskan Alasan yang berseberangan dengan Ducati ini dengan cukup komprehensif

“Itu ( Konsep 1 motor ) benar-benar omong kosong bagiku!  Kita memiliki format yang berfungsi baik dengan dua sepeda motor, salah satunya dengan keadaan Race flag to Flag yang sangat disukai pertunjukan, karena media dan para penggemar dapat memahami apa yang sedang terjadi. Kami memiliki FP4 yang diikuti 45 menit kemudian oleh Q1 dan Q2.  Kita tidak dapat menggunakan format ini jika hanya dengan satu sepeda motor.

Apa manfaat menggunakan hanya satu sepeda motor? Lebih sedikit putaran? Itu salah! Jika Anda melihat Moto2 dan Moto3, jumlah putaran efisien sangat mirip, lihat sama. Bagian yang bisa dilepas? Tidak, karena Anda kemudian membawa sepeda motor dalam hamparan suku cadang di truk Anda, jadi Anda tidak menghemat suku cadang.

Biaya transportasi ? Kita tidak menghemat biaya transportasi karena alasan yang sama dengan yang saya katakan: Anda bepergian dengan semua suku cadang. Lebih sedikit mekanik! Saya tidak yakin karena pertama-tama jika Kita mendapati Motor satu satunya itu rusak, maka Anda harus membangunnya kembali dengan cepat, keselamatan bisa menjadi masalah jika orang-orang harus bekerja sangat cepat tanpa memeriksa semuanya, dan kedua Anda akan membutuhkan banyak orang untuk membangunnya kembali .

Akhirnya, mungkin yang terakhir, akankah para pembalap akan agresif saat mereka tahu hanya punya satu motor ? mengetahui bahwa jika mereka jatuh pada saat ini, akhir pekan mereka mungkin sudah berakhir? Ketika mereka tahu mereka memiliki spare motor lain, lihat apa yang kadang-kadang dilakukan Marc … Kami ingin pembalap tetap agresif sampai ke Limitnya, tanpa memiliki sesuatu dalam pikiran yang dapat menahan aksi mereka. “

Taufik of BuitenZorg

34 COMMENTS

  1. Poin utama dari ide ini memang mencoba utk meredam pembalap paling agresif saat ini jd mrka punya kesempatan

  2. Sisi positifnya ya jelas2 utk penghematan biaya, itulah knp WSBK dkk, Moto2, Moto3 menetapkan single bike utk penghematan biaya. herve banyak omong pura2 gak tau ?

    • Motor satu,tapi di kontainer ada sparepart lengkap siap rakit jadi beberapa motor jg
      Ya sama aja biayanya

      Hanya masalah CBU dan CKD doang ini ?

    • Weleh, ngarasa udah lebih pinter dri Herve Poncharal ni org..wkwk

      Kan udah dijelasin di artikel pasal penghematan biaya, jatuhnya sama aja, kan yg dibahas motoGP!! jgn bandingin sama WSBK, Moto2/3 lah, mulai sparepart, teknisi sampai hap detail kecil2 pun beda kelas sama motoGP.

      Baca artikel jgn cuma judulnya doang makanya.?

    • Ooohhh berarti di kontainernya Aruba ducati, di kontainernya Intact GP, aspar team, di kontainernya bardahl yamaha WSS udh bnyk sparepart siap rakit yg dibawa sm tim. brarti penghematan biaya itu omong kosong ya??? tapi kok masih diterapkan ya??? ??

    • Penghematan biaya jelas ada, dari dua motor jadi satu jelas ada penghematan. Justru orang bodoh yang ga tau matematika yang bilang 2 dgn 1 sama saja. Sparepart buat dua motor jelas lebih banyak daripada buat satu motor.

      Cuma, efek ke entertainment lebih besar. Penonton bakal lari dari MotoGP kalo balapan gak seru karena sekali crash ya selesai. Dan itu mengurangi pemasukan.

      Kalau mengurangi pengeluaran x membuat pemasukan berkurang xx ya itu pemborosan juga namanya.

      Bukan masalah ada yang merasa lebih pintar dari Herve, tapi masalah akal sehat aja. Satu lebih sedikit daripada dua. Dari sisi pengeluaran. Tapi, dari sisi pemasukan, berhemat satu malah mengurangi pemasukan yang lebih banyak.

      • Penghematan 2 motor dibanding 1 motor pasti ada
        Dgn pengurangan menjadi motor, tim mengetahui resiko jika motor 1 bermasalah mereka bisa kehilangan sebuah sesi
        Sehingga mereka mencoba menutupi dgn menyediakan sparepart lebih lengkap j banyak yg menyerupai 1 motor cadangan serta mekanik lebih banyak agar bisa dirakit lebih cepat
        Atas dasar alasan itu penghematan menjadi tidak signifikan
        Konstelasi sebab akibat seperti ini akan membuat menghitung kasus ini seperti matematika menjadi hal yg lebih konyol

        Lalu apa perbedaannya dibanding wsbk moto2 n moto3
        Hey ini motogp, mereka bisa aja membuat hal yg secara finansial gak masuk akal
        Lihat kasus aprillia yg duluan memohon agar diberikan keringanan update mesin di banding ktm
        Tanpa mengurangi rasa hormat, aprillia tidak lebih banyak anggaran motogpnya dibanding ktm terutama disaat sulit saat ini
        Update mesin berarti butuh dana lebih terutama buat riset, tp mereka duluan yg ajuin
        Mereka tau ini ajang balap tertinggi roda 2, pertaruhan nya berbeda dgn wsbk atw kelas moto2 n moto3
        Inget komen kawasaki ketika ducati membawa v4r?
        Asumsinya tim2 wsbk n moto3 tidak akan se jor2 an tim motogp

        • @genesis

          Kasus Aprilia unik. Mereka habis rombak total. Kalaupun minta tambahan waktu update sangat wajar karena belum diuji durabilitas dan kesesuaian engine dll dgn di berbagai sirkuit.

          Bagi Aprilia keluar biaya buat “pematangan” motor lebih baik daripada bikin jelek image karena technical failure di saat balapan karena motor belum ready 100%

          KTM dan pabrikan lain sudah level refining…

        • Nah yah itu poinnya, tim motogp berani keluar duit lebih
          Apalagi urusan sparepart n crew lebih supaya gak kehalang krn cuma pake 1 motor yg bisa berakibat gak bisa maksimal di weekend

    • Bro @Rian situ masih gak paham pointnya? Baca dan pahami artikelnya lg. Gua lebih percaya pendapat om Herve karena ya itu lingkungan dia.

      Pendapat org beda2 bro, kalo beda pendapat ya ga usah membodoh2kan orang lain, anak balita jg dah tau 2 itu lebih 1.
      Maaf kalo ada kata2 gua yg bikin ga enak ati. Kita bisa debat cerdas tanpa berkata2 kasar ko

      • @Sabar
        Kalo saya reply pasti masukin nama yg direply

        Kalo ga masukin nama berarti maksudnya ke komentar yg paling awal (komentar induk)

        • Udh lah rian lo cocok kek orng orng ducita, suka realistis pemikiranya tp gk liat fakta sebab akibat, klu penghematan knpa gk out aja dr motogp beres ducita ikut moto 2 atau moto 3 dan wsbk aja, hemat to biaya nya, makanya herve bilang sama aja, klu dihitung njelimet malah boros motor 1 dr pada motor 2 , klu bukan bidang lo jgan komen jd kliatan kapasitas otak nya

  3. herve pintar juga ya, yg usul satu motor ducati, trus sama herve ditentang dgn bawa2 nama marquez, ibarat orang lg usul pakai alasan yg dibuat2 langsung di-counter pakai alasan yg ‘sebenernya’

    • Ibarat nampol orang gak pake gampar tangan, tapi langsung di gampar pake sekop om sekali counter attack wkwkwk

  4. Iya sih,dgn kru yg dibatasi,ngerakit motor MotoGP pasti akan lebih susah dan lebih memakan banyak waktu(walaupun gak selama Ariel merakit model kit Gundam), apalagi membutuhkan ketelitian dr segala sisi karena itu motor akan dipacu 300 kpj,bisa membahayakan nyawa pembalapnya nanti

    Pembalap jd ragu ragu untuk gasspol rem pol,

  5. Seperti komen ku yg dulu, dari segi pertunjukan bakal mengecewakan.
    Fans ga mau sembalap idola nya gagal start gara2 crew pit terlambat pasang fairing.

  6. Bener juga omongan prinsipal KTM ini.
    Mxgp apa menerapkan single bike juga pak prinsipal KTM?

    • Ktm tech3, jgn dipotong krn sebenarnya dia pihak tech3 yg kebetulan pakai ktm
      So pertanyaan berikut sudah tidak pas lagi

  7. Suzuki aja tanpa protes ba bi bu,malah perpanjang kontrak kedua pembalapnya kayak gak terpengaruh ekonomi pandemi

    Ducati yg punya sokongan Philip Morris,audisport,lenovo masih ngemis aja
    Duh!

    • Kebanyakan director anu inu itu, masing-masing director masih suka berseberangan. Gigi sebetulnya suka ama Hohe dan menyayangkan hal yg udah terjadi, tapi yg lainnya sebelum kontrak hbis udah nyinyir ghibah kayak emak-emak komplek. Man manajemen disaster. Gaji mereka gde-gede. Giliran paceklik, gaji pembalap dipangkasin. Gitu mau ngangkat tropi piala dunia wkwkwkwk

  8. 1 motor kliatan banget utk mnjegal pembalap yg agresif, sekaligus pembalap yg suka “mencari data” dgn push to the limit.
    Jika aturan ini beneran berlaku, Makin kliatan motogp lama* marq sentris (dalam arti aturan yg lbih memberatkan marq, akan dipakai). Trutama dari pihak ducati.
    Seinget ane mulai single ecu, ban, dll.

    Krn saat ini supaya balapan lebih menarik, biar gk jomplang banget, lebih mudah utk “menurunkan” marq ke level pembalap lain dalam arti komperhensif (mental, kepintaran, skill, keuletan, dll) daripada “menaikkan” beberapa pembalap ke level marq. Apalagi marq didukung team yg kuat&pengalaman.

    Sekedar pendapat pribadi.

  9. Gini nih kalo yg ngerasa menjadi founding father nya motogp, dan kuasa di msma bau2 nya abuse of power krna ingin melanggengkan idealisme sendiri.
    Dengan sedikit nya event tahun ini, udh banyak penghematan biaya menurut gw. Jd buat apa berhemat lagi? Gak masuk akal sama sekali

  10. Motor 350km/jam gabisa dibuat terburu2 meski tim sudah terbiasa.
    Jika teknisi dikurangi persiapan 2motor bisa dikejar semalam tp membangun 1 motor dr motor yg hancur apa bisa sama dengan 2 motor yg dipersiapkan dengan lebih teliti sebelumnya,?baut kurang kenceng di kecepatan 350km/jam dan suhu mesin yg super panas gabisa dilakukan terburu2

    • Untung GP gak ada spion ya bang..

      Kalo ada mah bautnya udah pasti kendor spion langsung sengkleh digeber segitu

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP