TMCBLOG.com – Sepertinya memang switching dari Mesin Bakar Oto ke mesin listrik sedang dalam progres serius menuju ke sana. Walaupun Sekarang kita lihat di Indonesia khususnya Mayoritas kendaraan masih menggunakan mesin Bakar Oto, namun terlihat diam diam dari kaca mata Pabrikan mereka sudah mempersiapkan segalanya jika nanti Market butuh switch mendadak ke bentuk kendaraan Listrik ( EV ) salah satunya adalah Honda, dimana pada artikel ini kita akan ihat bagaimana mereka mempertunjukan satu desain yang diperkirakan merupakan Desain lumayan Mendekati final dari bentuk ‘ punuk tangki ‘ dari Motor sport EV yang memmilikifungsi tidak lagi sebagai penyimpan bahan bakar Fosil . . Jadi Buat apa dong?
Jangan Tertipu Oleh gambar Pertama dan kedua pada patent yang seerttinya sengaja dibuat tidak proporsional dan agak aneh . . . karena sepertinya Honda masih menyimpan rapat rapat bentuk bodywork final dari Full Bike Motor listrik dengan Varian NakedBike / Streetbike ini . . namun jelas terlihat bahwa secara umum sasis, subframe, suspensi dpean dan belakang masih mengadopsi bentuk Motor sport biasa . . hanya Dapur pacunya saja yang berubah signifikan
Di bagian Mesin, tangki bahan bakar dan Filter udara pada patent ini menjadi tempat posisi Baterai, Motor listrik dan Kontrolernya. Untuk sasisnya sendiri berjenis twinspar Yang bisa saja pada desain finalnya merapat ke desain Truss Frame ( traliss ) ataupun double beam.
Nah yang menarik adalah Honda meggambarkan secara mendetail Bagian dari ‘ tangki ‘ Motor Nakedbike EV ini . . bentuknya mirip tangki bahan bakar lengkap dengan fuel Capnya . . namun pada motor EV fuel cap ( No 116 ) beralih fungsi menajdi Konektor Recharge baterai . . terlihat juga ada ujung Shroud ( 117 ) hadir semacam Luang lubang kisi kisi udara . .
Disini terlihat penampang dari desain dilihat dari bagian depan . . hadir headstock seperti biasa lalu kisi kisi udara pada ujung Shroud. Sementara terlihat juga Frame yang sepertinya berbentuk double Beam, namun dibagian tengahnya di cut menggunakan Laser ataupun CNC sehingga terlihat seperti frame teraliss/ Truss
Di foto atas bisa kita lihat flow atau aliran dari udara yang masuk Via kisi udara diujung Shroud . . ia mengalir ke bagian bagian yang bisa naik suhunya jika dipakai lama lama seperti misalnya Baterai, Kontroller dan Motor listrik . .
Dan difoto terakhir dapat dilihat bahwa aliran Udara yang dugunakan Untuk mendinginkan komponen komponen Motor ev dialirkan ke part part tersebut, mendinginkan komponen untuk kemudian dilepas kembali di bagian Bawah dari Motor. Dengan Model ini Terlihat sebuah pengaturan upaya pendisipasian Kalor yang terencana, tidak hanya mengandalkan angin terpaan dari depan yang secara umum akan secara randong mendinginkan komponen yang diterpanya . . . tinggal ditunggu produk pertamanya nih . .
Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
Nunggu massalnya
Beli aja Gesits G1 dulu yg udah jelas bisa di beli… Hehe… insyaAllah kalo da rezeki beli motor lagi, pengen motor listrik.
Yang mana semakin didepan
Motor listrik secara kasat mata lebih ramah lingkungan dibanding motor bensin. Tetapi pengadaan baterai akan membuka tambang2 baru yang potensinya juga merusak lingkungan.
Terlihat menjanjikan karna lithium masih kelihatan banyak.
Nanti perkaranya harga baterai naik kalau lithium sudah sedikit. Batre batre jam bahkan harga hape bisa naik garagara perkara lithium kalau begini.
Lalu nanti negara barat datang lagi dengan konspirasi baru, ngebawa sumber energi lain (saat ini konspirasinya kendaraan listrik), lalu terjadi seperti skrg deh, negara lain dipaksa bermain di gaya mereka. Yg korban mah negara yg cenderung miskin
Bukan cuma sampah baterai, tapi juga listriknya
Selama ini sumber listrik juga belum 100% bersih
nahh . ini. lha sumber listriknya juga masih dari batubara. kan sama saja..
baterai terus berkembang bro, ga cuma batre itu2 aja yang berlimbah. jangan mikir terus2an kalau batre = teknologi batre sekarang atau 10 tahun yang lalu.
batre ngga kaya bensin yang uda mentok ga bisa berubah.
untuk sumber nya juga bisa pakai panas bumi, ombak, solar panel yang terus berkembang teknologinya.
sementara untuk batubara, minyak bumi efisiensinya uda mentok.
Liat aja kenyataan sekarang dulu… Kalo indonesia masih ngandelin batubara karena trkenal irit. Solar panel terlalu besar pengeluaran. Ujung2nya harga listrik naek drastis. Sya kok malah penasaran yang baterai dari hidrogen ada beneran pa belum?
baterai hidrogen?
maksudnya fuel cell?
ada tapi mahal.
hidup kalo lihat yang sekarang doang ya ga akan maju2 bro.
kenyataan selalu berubah, pandemi aja merubah kenyataan dengan instant yang tadinya bebas kumpul kebo.. ehh wkwkwk.. jadi kumpul kebo dengan jarak aman
Irit, PLTU tempatku 2000 ton per jam
Selama pembangkit listriknya masih pakai bahan bakar fosil ya cuma memindahkan polusi dari kota2 besar ke daerah2 terpencil dekat pembangkit listriknya.
Kalo di indonesia bisa pakai tenaga surya yg ada sepanjang tahun.
Tenaga surya pun masih terbatas selama matahari terbit,
Matahari buatan…
Penyumbang listrik terbesar kalo gak dari batubara ya tenaga nuklir
Air,angin,matahari masih belum bisa kasih tenaga buat kebutuhan yg cukup
Panel suryanya yg mahal bro.kalo sinar mataharinya melimpah.
Panel Surya selain harga dan perawatan panelnya yg mahal juga perlu lahan yg luas dan kaya cahaya matahari
Ribetnya itu sih untuk saat ini
nah, benar.
dan masalah ini selalu jadi perdebatan selama bertahun-tahun di forum otomotif dalam dan luar negeri.
lebih baik terpusat dan bisa dikontrol kan. sekarang jutaan kendaraan walau ada uji emisi apakah bisa dikontrol dengan mudah?
ada yang servicenya rajin, ada yang dimodif biar keluar banyak asap/ “lebih kenceng”
efisiensi pabrik listrik vs motor/ mobil pasti lebih bisa dijaga pabrik walau ya harus dirubah jadi nuklir/ solar/ lainnya yang lebih murah dan tidak bikin polusi banyak.
masalah harga ya karena belum populer aja, nanti kalau uda populer juga turun harga.
justru meminimalisir polusi di pembangkit batubara lebih gampang daripada meminimalisir polusi kendaraan bermotor yang jumlahnya jutaan
Kok gak pake pendingin cairan juga kayak PC gaming,terus ditambah lampu RGB biar makin mencolok ?
tinggal install Cyberpunk 2077 jadi deh,
Entar nge-glitch motornya pindah ke atas pohon ???
Minimum mampu jalan 150~200 km sekali full Charge.
Tapi sebesar apa dan seberat apa batrenya ?
Atau dengan sistem ganti batre seperti di Taiwan?
Era motor-mobil listrik adalah suatu keniscayaan yang semakin lama gak akan sanggup ditolak oleh produsen motor japanese HYSK..
HYSK selama ini sudah dan sedang menikmati gurihnya bisnis motor bakar mereka, makanya mereka dengan sangat lambat merespon perkembangan motor listrik.. yang padahal kalo mereka mau… kendaraan listrik yang fungsional dan murah adalah sangat mudah mereka produksi… CUMA masalahnya mereka tidak mau secepat itu… mereka ingin menikmati dulu manisnya bisnis motor bakarnya SELAMA MUNGKIN…. sampai pada suatu saat nanti dimana menolak mesin listrik sudah tidak mungkin mereka lakukan …
Itulah analisis saya…
6 produsen truk th 2040 sdh berhenti produksi truk diesel,beralih ke listrik dan hidrogen.
Honda jg sdh bersiap dg melebur bareng hitachi.serta berhenti dr ajang balap F1.memang sebuah kepastian kdpn akan beralih ke kendaraan dg tenaga terbarukan.