TMCBLOG.com – karena memang Publik jepang sudah terlebih dahulu diperkenalkan Soal PCX series 2021, maka tidaklah mengherankan jika mereka merilis terlebih dahulu hasil Pengetesan PCX series disana . . Dan Untuk Model year 2021 PCX di jepang hadir 3 varian Yakni PCX125 , PCX 160 dan PCX 125 e:HEV. Media jepang Auto By pun menghadirkan hasil test akselerasi menggunakan alat berbasis GPS dari ketiga varian ini . . .
Seperti kita ketahui PCX125 mengunakan mesin 124cc satu silinder dimana Output Power maksimum: 12.5PS / 8750rpm dan Torsi maksimum: 1.2kgf ・ m / 6500rpm sementara Berat kendaraannya tercatat: 132kg . Lalu PCX160 dijepang menguankan mesin 156,9 cc dengan Output Power maksimum: 15.8PS / 8500rpm, Torsi maksimum: 1.5kgf ・ m / 6500rpm dengan Berat kendaraan: 132kg.
Sementara PCX (125) e:HEV di Jepang menggunakan mesin: 124cc dimana Output Power maksimum: Mesin bakar = 12.5PS / 8750rpm mesin Motor listrik = 1.9PS / 3000rpm. Torsi maksimum: Mesin bakar = 1.2kgf ・ m / 6500rpm dan Torsi Motor Listrik = 0.44kgf ・ m / 3000rpm. dengan bobot 136 kg dan hasilnya adalah:
Aksel 0-100m | Speed pada 100m | |
PCX 125 | 7,322 detik | 70,71 km / jam |
PCX160 | 6,756 detik | 73,89 km / jam |
PCX125e:HEV Mode D | 6,958 detik | 71,19 km / jam |
PCX125e:HEV Mode S | 6,638 detik | 74,60 km / jam |
bisa teman teman lihat di data atas, Untuk versi motor bakar biasa akselrasi PCX125 pada 0-100 meter kalah sekitar 0,566 detik dengan top speed pada 100 meter kalah sekitar 3,18 km/jam . Namun ketika ditambahkan Mesin listrik didalamnya yang menurut kesaksian autoBy memang boost yang dirasakan dari mesin listrik pada PCX125 e:HEV adalah di sekitar 0-60 km/jam saja sementara setelah 60 km/jam itu ‘Jambakan tambahan’ tersebut berangsur berkurang.
Seperti kita ketahui PCX Hybrid dan PCX e:HEV memiliki 2 Mode pengendaraan yakni Mode D dan Mode S . . nah ketika disetup pada mode D PCX 125 e:HEV hanya kalah 0,202 detik saja pada pada 0-100 meter dengan top speed pada 100 meter lebih rendah sekitar 2,7 km/jam . .
Dan edannya ketika Mode PCX125 e:HEV disetup pada mode S maka keadaan jadi berbalik dimana akselerasi 0-100 meter PCX125 e:HEV berhasil lebih cepat 0,32 dibanding PCX160 dengan Top speed pada 100 meter yang lebih tinggi 3,41 km/jam . . . wew bisa begitu yaaaa, secara umum keberadaan Mesin Listrik pada PCX e:HEV terbukti bisa mempercepat akselerasi 0-100 meter sebanyak 0,684 detik pada mode S dan meningkatkan Top Speed pada 100 meter akselerasi pertama sebanyak 3,89 km/jam . . . signifikan sih . . . yang bikin kepo lanjutannya adlaah jika PCX 125 eHEV aja bisa begitu apalagi performa PCX 160 eHEV yang dijual AHM ya ?
Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
narik banget nih
Kedepan mbok ditambahi mode macet macetan di jln…jd klo cuma maju semeter dua meter engine OFF total…hanya pake batre saja…misal batre drop…engine otomatis START UP sendiri utk pengisian dan jln normal…
berbeda platform skema Hybridnya, PCX e:HEV dan Yamaha Grand Filano Hybrid ini adlaaah Hybrid Jenis Paralel . . sementara yang begitu, dimana ada masa mesin motor listrik bisa jalan secara independen hanya bisa dilakukan pada platform Hybrid paralel-seri
http://app-okeefe.jfo7syl77y-pxr4kzxnv4gn.p.temp-site.link/2018/05/19/3-jenis-kendaraan-hybrid-dilihat-dari-sistem-kerjanya/
Makasih wak..tlah diingetin
Yamaha Punya juga tinggal tempel aja ke NMAX kalo mau : http://app-okeefe.jfo7syl77y-pxr4kzxnv4gn.p.temp-site.link/2018/07/17/kupas-tuntas-sistem-hybrid-di-yamaha-grand-filano-hybrid-mirip-hybrid-di-pcx-namun-berpotensi-lebih-murah/
berart pcx125 kok sama seperti berat pcx160 wak? sama-sama 132 kg?
padahal beda ukuran pistonya?