TMCBLOG.com – King Of CoTA adalah Gelar yang disematkan pada Marc Marquez sebelum ia dibekap cidera dan harus menyerahkan dua gelar Seri CoTA terakhir Pada Bastianini dan Rins. Namun Kembali Ke Seri CoTA 2024, Nama Pembalap yang kini membela Gresini Racing itu kembali menjadi salah satu Episentrum pembicaraan yang umumnya berujung pada pertanyaan, AkanKah Marc Marquez menggunakan Momentum GP Amerika 2024 untuk kembali ke Jalur kemenangan Grand Prix ?
Seperti yang telah dia katakan semenjak pramusim Marc Yakin bahwa ia dan Gresini akan membutuhkan waktu untuk beradaptasi sebelum menjadi pesaing yang jelas untuk meraih kemenangan dan, dalam beberapa hal, dia ingin menghilangkan label favorit untuk meraih kemenangan akhir pekan ini di Austin : “Saya menandatangani podium, Seperti yang terlihat di Portimao, ada beberapa pembalap yang masih unggul dalam hal kecepatan; saya berharap bisa mendekati mereka di sini,” jelas Marc pada konferensi pers jelang akhir pekan di Austin.
“Honda sangat kompetitif di sirkuit seperti ini, berhenti dan berakselerasi ( Stop n Go ) kita melihatnya tahun lalu di sini bersama Alex Rins (yang menang bersama LCR), atau dengan Joan Mir dan saya sendiri di India. Tapi sekarang, saya mulai mengetahuinya motor baru dan hal pertama yang harus saya lakukan adalah menikmatinya, dan itu di sirkuit ini menurut saya akan mungkin. Yang paling penting adalah mengalir,” tambah Marc
“Perbedaan utama dari sirkuit ini adalah praktis semuanya berada di sisi kiri. Terlebih lagi, salah satu kenangan terbaik saya adalah kemenangan pertama saya di MotoGP di sini, pada tahun 2013. Sejarah memang berguna, tapi masa kini lebih bermanfaat. Honda di sirkuit dengan karakteristik seperti itu beradaptasi dengan sangat baik. Kita lihat saja bagaimana kinerja Ducati di sini,” tegasnya.
Mencoba meredam ekspektasi, Marc tak mau eforia berdasarkan hasil hasil kompetitif sebelumnya “Saya belum siap bertarung dengan tiga atau empat pembalap yang lebih cepat itu. Kalau hari ini mereka suruh saya tanda tangan podium, saya akan tandatangani. Saya ingin menang, tapi sebelum menang saya harus naik podium,” Begitu Marc Mengakhiri penjelasan dengan bersikukuh bahwa Podium adalah target yang lebih Logis untuknya ketimbang Kemenangan Balapan. – @tmcblog
Percaya deh, marc naik podium di texas
Bagiono kalo gak salah kuat jg di sini, yg 2 tahun lalu dia lg leading tau2 crash.. meredam ekspektasi dan berusaha realistis.. klise, tp ya biar bagaimanapun kondisi emang udah berubah..
Sebenarnya kondisi fisik dan skill tidak banyak berubah, yg banyak berubah adalah kondisi dan performa motor pabrikan yg makin meningkat, bahkan peningkatannya cukup tajam…
Catatan waktu Pecco dan pembalap lainnya saat di Austin dulu (dan juga di sirkuit lainnya) dengan Ducati 2022 atau 2023, sudah bisa dilampaui oleh MM93 dengan paket motor Ducati 2023.
Mirip VR46 saat naik Ducati dulu, skill-nya tidak bisa menutup gap perbedaan performa motor, sehingga VR46 mudah dikalahkan pembalap lainnya.
Namun saat VR46 kembali naik Yamaha yg kompetitif, ya jadi berimbang dgn fantastic four lagi.
Ingat, marwoto itu selalu realistis.
Yang bombastis, lebay, baperan dan angel dikandani itu ya fbm 🤭🤭
Begitupun sama juga dengan ABM
Yang katenye nyobain gp23 beberapa lap, terus bisa jurdun itu ya? 🤭
Termasuk penggemar dan pemakai icikiwir yo angel dikandani
ABM ki opo to Yo?
Asal Bukan Markesot
siap-siap patah hati kayak fans Ipul
Jangan terlalu konservatif marc. Enjoy aja toh motornya “mampu”
Podium…
Podium pertama
Apakah ada kejutan
Tapi yah emg bener sih, prestasi minimalnya podium lah, kalo bisa finish dan ga ada drama crash atau dnf atau dns,