Saturday, 2 November 2024

VINALES Memenangkan Race MotoGP Amerika 2024 . . Acosta P2

TMCBLOG.com – Maverick Vinales Yang memenangkan Balapan Sprint Kemarin di CoTA kembali start dari Posisi terdepan Pada Race MotoGP seri ke tiga Amerika 2024 yang diadakan dalam keadaan Trek kering dengan Temperatur trek 44 °C. Penggunaan Ban depan Umumnya Medium dengan ban belakang Variatif antara Medium dan Soft seperti yang dilakukan Oleh Marc Marques, Pecco dan Martin dengan kombinasi Medium – medium seperti Vinales dan Acosta. Acosta melesat saat start di lakukan, sementara Vinales tersisih setelah bersentuhan dengan pecco di tikungan pertama. Bastianini berada di posisi dua.

  • Lap 2 Acosta memimpin di depan Martin dan Pecco
  • Lap 3 Acosta memimpin balapan tetap di depan tiga Motor Ducati
  • Lap 4 Acosta masih memimpin 0,1 detik di depan martin . . perubahan banyak terjadi dimana Martin akhirnnya memimpin di sektor kedua, sementara Marc naik ke posisi dua
  • Lap 5 Martin memimpin 0,5 detik dari Marc Marquez . . Pecco di Posisi empat mencoba melewati Acosta
  • Lap 6 Pecco Naik ke psisi dua setelah Marc wide saat overtake Martin. Vinales sudah di Posisi 7

  • Lap 7 Martin memimpin di depan Pecco
  • Lap 8 Acosta Overtake Pecco dan naik ke posisi dua. Vinales di posisi 6. Nakagami menyelsaikan Balapan lebih cepat, Morbidelli Crash
  • Lap 9 Martin memimpin 0,85 detik di dpean Acosta sementara Vinales di posisi 5. Mir Crash
  • Lap 10 Martin ke Acosta hanya 0,1 detik . . dan Acosta memimpin kembali di sektor 3 sementara Martin terus Drop
  • Lap 11 Acosta memimpin di depan Marc dan Martin . . Marc Marquez memimpin di sektor dua dan Crash di T11 . .

  • Lap 12 Acosta memimpin di depan Martin dan Vinales. Vinales dengan Ban Medium medium naik ke posisi dua
  • Lap 13 Acosta memimin 0,1 detik dari Vianles. Vinales memimpin di sektor tiga
  • Lap 14 Vinales memimpin 0,5 detik dari Acosta
  • Lap 15 Dengan laptime tercepat yang ia torehkan di Lap 14, Maverick Memimpin dengan Jarak 1 detik dari Acosta

 

  • Lap 16 Vinales memimpin 1 detik dari Acosta
  • Lap 17 Maverick Menjauh dari Acosta dengan Jarak 1,2 detik
  • Lap 18 Maverick memimpin 0,93 detik dari Acosta
  • Lap 19 Acosta di posisi dua berada 0,9 detik dari Vinales yang memimpin Balapan
  • Lap 20 Vinales meimpin 1,4 detik dari Acosta disusul Oleh Bastianini yang baru naik ke posisi tiga setelah lewati Martin

Dan akhirnya MAVERICK VINALES memenangkan Race MotoGP Amerika 2024 dan secara resmi menjadi Pembalap pertama menang Balapan MotoGP di tiga Pabrikan berbeda Suzuki, Yamaha dan Kini Aprilia. Acosta P2, Bastianini P3.

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

57 COMMENTS

  1. Mantap race nya.
    Vinales sesuai prediksi, cayoo
    Persis di portimao, pas ngelag trus lancar marques langsung jatoh. Ada apa ini??
    Tapi kalaupun gak jatoh paling banter posisi 2 dia, vinales lagi on fire skrng

  2. Selamat pak top gun,motornya gak mengkhianatinya lagi
    Pas hampir terkejar p.aco, sempat mikir apa mungkin semesta gak merestui?

  3. sudah kubilang berxx, 93 bisa jurdun krn lawannya pembalap tuwir,skrg baru ngerasa lawan pembalap muda naik motor seimbang

    • lah ya iyalah ngerasainnya sekarang. mosok dia rookie 2013, ngerasainnya ngerebut jurdun dari orang yg lebih muda dari dia kwkwkwkwk

    • Betul, dulu Rossi juga gitu, lawannya ya Gibernau, Biaggi, Capirossi, barros, bayliss, tamada….paling yg muda cuma melandri dan Hayden yg bisa dibilang kalah pengalaman, tapi gmanapun skill jg tetap nomor 1, begitu jg Marquez, jelas skill nya jg diatas rata2

    • Rebutan juara dunia lawan inkumben/yg lebih senior itu wajar bro
      Apa Pedro Acosta kelak jg akan ente judge begitu?

    • Yang juara karena lawannya sdh tua itu si doohan.
      Sejak rookie gak pernah bisa juara.
      Setelah lawan kuatnya pensiun, baru bisa juara.
      Ya iyalah…lawannya cuma sekedar barros, mccoy, beattie, bahkan pembalap jepang sekelas takada dan abe pun jadi kelihatan hebat saking keringnya bakat pembalap di era 90an.
      Era 80an, 2000an – sekarang mana ada pembalap jepang bisa pecicilan langganan 5 besar.
      Cuma di era doohan hal itu terjadi, era di mana pembalap amerika dan inggris tdk ke gp500 lagi, italia sedang kekeringan pembalap berbakat, dan spayol masih tahap awal mencetak bakat2 mudanya

  4. poor mar..
    motornya kelihatan bgt kalah power dibanding motor ducati 2024
    mau gk mau dia harus push terus sampai mentok tp malah crash

  5. kl uda pake duc, yg laen rebahan aja..
    eh jgn2 motornya di sabotase jd jatoh?
    ah gaya honda dipake?
    oh motor lebih tua jd kurang kenceng?
    uh lama2 alesan trs ky aki2..

    • VR46 dan MM93 itu sudah diakui sebagai pembalap dgn skill di atas rata-rata, makanya jika motornya seimbang atau sama, maka akan mendominasi balapan dan kejuaraan.
      Dengan tingkat dominasi yg jomplang, mirip motoGP musim 2014 dimana MM93 menang 10 kali berturut-turut dari awal musim.

      Walau motor Ducati 2023 adalah motor juara dimusim 2023, namun kalah jauh dgn hampir semua motor pabrikan 2024 yg performanya melonjak jauh.
      Lihat dan amati saja data-datanya, jangan hanya pakai perasaan.

  6. Quartararo nampaknya mulai berpikir buat bleyer-bleyer nih.
    Nyaris sejak kejadian bleyer-bleyer, Vinales relatif lebih sukses dibanding Yamaha.

    • Relatif lebih suksesnya mah baru baru berapa bulan ke belakang, udah berapa musim di Aprilia. Awal pindah dari yamaha lah ya so so juga

    • Quartararo justru bahagia di balapan COTA kemarin.
      Senang dgn program dan cara kerja tim.
      Sepanjang weekend sampai race sangat produktif dimanfaatkan untuk riset dan mencoba banyak alternatif.
      Terkumpul banyak data berguna untuk development lebih lanjut dan akan diuji oleh Crutchlow.
      Sangat beda dgn mental Jepang di tahun2 sebelumnya yg tdk berani mencoba hal2 secara ekstrim yg menyebabkan perkembangan sanfat lambat, cuma berputar2 di masalah yg sama karena tdk berani mencoba hal2 berbeda.

      Terkait hasil race, Quartararo pun puas karena hasilnya diatas ekpektasi nya.
      FQ20 mmg menargetkan hasil lebih buruk karena lebih fokus ke development motor

  7. Musim 2024 adalah peluang yg cukup besar bagi Pedro Acosta untuk menjadi juara dunia motoGP…
    Mumpung MM93 paket motornya kalah dgn Spec pabrikan 2024 dan gaya balapnya tidak bisa maksimal.

    Dimusim 2025 MM93 bisa memangkas gap performa Spec motor dgn mengendarai motor Spec 2024 dan berharap tidak ada gap yg jomplang/signifikan dgn motor pabrikan 2025.

  8. Marc gak sengaja nekuk stang dan mau nutup line, gak taunya itu itu tak berlaku di motor Ducati. Wes jan, gak sengaja melakukan kebiasaan (Honda)

  9. congratz topgun a.k.a maverick vinales jadi pembalap pertama motogp yg menang dgn 3 pabrikan berbeda melewati rossi bahkan miller yg udah digadang2 duluan..

    pedro acosta klo boleh kasih pendapat,klo dia dikasih spek 2023 apa bakal kaya gini jg?secara faktanya kebijakan KTM yg ngasih spek terbaru buat semua tim pabrikan dan satelit ini sangat nolong banget..cmiiw

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here


TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP