TMCBLOG.com – Balapan MotoGP Finale 2024 di Valencia, ya atau tidak? MotoGP berada di Sri penultimate Sepang namun hati dan pikiran para pebalap dan tim berada 10 ribu kilometer jauhnya, di tenggara Spanyol yang porak poranda akibat banjir yang menyebabkan lebih dari 150 korban ( data sementara) . . . Di Hari Pertama Kamis Sudah banyak Pembalap memberikan Pendapatnya Bahwa secara etika tidak mungkin membalap Di Ricardo Tormo walaupun Koplek sirkuit Inti pada dasarnya Tidak terdampak serius.
Namun Hari Jumat ini presiden federasi internasional, Jorge Viegas, kepada Sky Sport Italia mengatakan sesuatu yang cukup menarik dan memiliki cara pandang yang bertolak belakang “Jika kami tidak balapan di Valencia, hal ini akan berdampak lebih buruk bagi komunitas Valencia dan perekonomian mereka,” Begitu Kata Viegas.
Langsung saja Komentar ini mendapatkan tanggapan keras Dari pembalap terutama dua calon team-mate Ducati Factory 2025 Pecco Bagnaia dan Marc Marquez. Marc Marquez sendiri memberikan tanggapannya: “Tetapi ini hal pertama, Namun di sisi lain, saya terus berkata: memikirkan GP dalam dua pekan adalah sesuatu yang tidak masuk akal.
“Tidak masuk akal karena ini bukan hanya ‘tidak, kami akan membantu perekonomian’. Ini bukan tentang uang. Ini tentang tangan, ini tentang waktu, ini tentang orang-orang yang kehilangan segalanya dan Anda melihat jalanan. Semua yang terjadi di Valencia adalah bencana, ini seperti film. Dan orang-orang tinggal di fasilitas [sirkuit].
“Jadi, ini bukan masalah uang. Tentu saja uang dapat membantu mengembalikan kehidupan normal sesegera mungkin, semua orang menginginkannya. Tetapi kejuaraan perlu memahami banyak hal. Namun sebagai manusia, sebagai orang Spanyol, saya tidak dapat berpikir untuk mewujudkan Balapan GP dalam dua pekan di sana.”
Pecco Bagnaia Bahkan Lebih keras lagi menyatakan Bahwa Ia tidak akan Mau Balapan di valencia Walaupun punya kosekuensi bahwa ia harus merelakan Gelar Juara Dunia Yang sedang ia Kejar Bersama Jorge Martin.
“Tergantung di mana balapan itu diadakan, karena menurut saya tidak adil jika balapan itu diadakan di Valencia,” katanya kepada media Italia dalam keterangannya pada hari Jumat di GP Malaysia tentang balapan penutup musim.
“Saya sangat berharap mereka akan mempertimbangkan fakta bahwa, secara etika dan mengingat apa yang terjadi, itu bukanlah hal yang benar untuk dilakukan. Bahkan jika harus mengorbankan tujuan utama saya, yaitu memenangkan gelar, saya tidak siap untuk balapan di Valencia.”
Saat ini Pecco Bagnaia tertinggal 17 poin dari Jorge Martin di klasemen kejuaraan, dengan kemungkinan pembatalan putaran terakhir kemungkinan akan lebih memengaruhinya daripada rivalnya Jorge Martin – @tmcblog
Gaskan Mandalika
Wkwwk lu mau nyuruh Mandalika ngutang lagi buat bayar fee-hosting ke Dorna? 😂😂
Mau ribut2 lagi soal pihak mana yg harus nalangin biayanya kyk kemarin?
Selain Alasan keamanan,kemanusiaan,dan etik
Kalaupun bisa juara di Valencia,image dia di publik ga bakalan bisa pulih jg entar
Pecco ini emang super, masih inget dia ngasih riding gear nya ke bocach saat selebrasi kemenangan.
Pecco emang kharismatik. Dia bahkan lebih kharismatik daripada gurunya. Layak jadi icon MotoGP selanjutnya setelah Marquez pensiun.