TMCBLOG.com – Pada episode ke 5 Ducati World Premiere 2023, Ducati telah merilis secara resmi Sosok Streetfighter V4 Series yang salah satunya adalah Streetfighter V4 SP2 Model 2023. Model baru V4 SP2 mendapatkan semua pembaruan baru dari Panigale V4 2023 termasuk dua tuning mesin baru, mode berkendara baru, penyesuaian pada sasis, dan livery baru.
Di bagian depan desain, Ducati Streetfighter V4 SP2 sebagian besar tetap sama dibandingkan generasi tahun sebelumnya terlepas dari grafis baru pada bodywork. Tangki bahan bakar juga sedikit didesain ulang untuk menawarkan Knee-Grip yang lebih baik kepada pengendara dan kapasitasnya telah naik dari 16 menjadi 17 liter.
V4 S dilengkapi dengan pelek aluminium tempa sedangkan V4 SP2 mendapatkan pelek karbon 5 palang. Streetfighter V4 SP2 hadir dalam balutan Grafis livery ‘Winter Test’ yang mengambil inspirasi dari motor MotoGP dan SBK Championship.
Streetfighter V4 SP2 menggunakan mesin Desmosedici Stradale 1.103cc yang menghasilkan Power maksimum 205bhp pada 13.000rpm dan Torsi Maksimum 123Nm. Namun sasis mendapat beberapa penyesuaian dimana pivot sasis-swingarm sekarang 4mm lebih tinggi dari versi sebelumnya.
Secara umum Streetfighter V4 SP2 mendapatkan mesin yang sama dengan V4 dan V4 S tetapi dibekali sistem pengereman dengan Spek Lebih tinggi berkat kaliper rem depan ‘Brembo Stylema R’ dan pelek karbon lima palang yang lebih ringan yang 1,4kg lebih ringan dari pelek magnesium tempa pada V4 S
Dan terakhir, Streetfighter V4 SP2 mendapatkan rangkaian elektronik Ducati terbaru yang mencakup dua mode mesin yang baru : FULL & LOW. Ada total empat mode mesin: full, high, medium dan low. Dalam mode daya penuh, elektronik tidak mengganggu pengiriman daya, sedangkan mode daya rendah membatasi daya hingga 162 hp dan terutama dirancang untuk digunakan pada permukaan dengan grip cengkeraman rendah.
Streetfighter V4 SP2 juga mendapat mode berkendara ‘Basah’ baru untuk membantu pengendara mengendalikan motor lebih efektif di tempat-tempat dengan traksi sangat rendah. Suite baru ini juga mencakup sistem kontrol engine brake yang diperbarui.
Kluster instrumen sekarang mendapatkan mode tampilan ‘Track Evo’ baru yang terinspirasi oleh tata letak yang digunakan di motor MotoGP. Ducati juga telah memperbarui Ducati Quick Shifter (DQS) untuk meningkatkan fluiditas perpindahan gigi. Selain itu, kipas pendingin mendapat pembaruan dan sekarang lebih dioptimalkan untuk mendinginkan sepeda motor dalam lalu lintas dan kasus penggunaan sehari-hari.
gahar euy
Winglet juga? Lama² bukan cuma pembalapnya yang dapat jari tengah di lintasan balap, para pengendara motor ini juga di jalan raya dapat hal serupa karena tusukan winglet nya bisa membahayakan di jalan
seniat niatnya pabrikan jepun ngasi apdet winglet di massprod nya mereka, pabrikan jepun masih mikirin itu motor buat di jalan 🙁
Negara yurup agak nyebelin ya biasa sensi bener, tapi sayap sayap pabrikan yurop belom dijewer
Meanwhile mamarika… masih berkutat modelan harley dengan V2 air/water cooled yang obsolete
Ducati sudah keluar biaya yang sangat besar untuk riset winglet.. Wajar jika kemudian dipakai di swmua motornya..
1. Karena itu ciri khas nya.. Paten yg dia temukan sayang jika tidak diaplikasikan
2. Konsumen disuruh bayar/beli otu winglet biar balik modal biaya riset nya
ini motor kalo kena traffic jam bakal annoying banget sih,udah winglet keluar2 potensi gesek kendaraan lain, temperatur mesin panas,suara kopling kering krosak-krosak pula
tapi karena di foto gak dilengkapi standard kendaraan jalanan, diartikan motor ini hanya untuk dijadikan pajangan,sesekali turun ke trek 😆
Sampe rumah dimarain
“Kok wingletnya ilang satu woi !?”
“eiya kemana yak. Aduh di jalan kesenggol ojol tadi keknya ni”
mau beli ini masih ada mio, ga jadi dah !
konsep naked adalah “simpel”
ntahlah itu sayap untuk apa😅..
meskipun sy tidak beli ini motor, tapi boleh dong jika komentar😁
padahal tuh motor cakep, klo harganya 100 jeti gue mau ngantri dah berjam2, klo yg ke byk nyinyir ketauan kaum andai2 wkwkwkwk
kaum andai2 lebih milih motor ultraman 250cc ketimbang ducati sp2