TMCBLOG.com – Honda mengumumkan bahwa mereka akan mengikuti Secara All Out Kejuaraan Ketahanan Dunia (EWC) FIM 2023 “Coca-Cola” Suzuka 8 Hours Endurance Road Race ke-44 akan diadakan pada hari Ahad, 6 Agustus di Sirkuit Suzuka. Selain Tim reguler EWC FCC TSR Honda France dengan pebalap reguler Josh Hook, Mike Di Meglio, dan Alain Teche. Juga akan kembali menampilkan tim utama HRC yang akan diperkuat Tiga Orang pebalap.
“Tim HRC”, yang membawa Honda meraih kemenangan pertama dalam satu windu pada tahun lalu, akan sekali lagi berpartisipasi sebagai tim Pabrikan Honda dengan mesin Pabrikan yang dibangun berbasiskan “CBR1000RR-R FIREBLADE SP”. Tahun ini, pebalap FIM Superbike World Championship (WSBK) Iker Lecuona dan Xavi Vierge akan berlaga.
Selain Duet Lecuona-Vierge, Takumi Takahashi yang berlaga di kelas MFJ All Japan Road Race Championship ST1000Â juga akan berlaga musim ini. Takumi Takahashi adalah pembalap yang ikut memenangkan Team HRC tahun lalu, dan jika dia menang berturut-turut, itu akan menjadi kemenangan keseluruhannya yang ke-5, mengikatnya untuk kemenangan terbanyak di Suzuka 8 Hours.
Selain itu Juga ada “Honda Asia-Dream Racing with SHOWA” yang berpartisipasi dalam FIM Asia Road Race Championship Asia Superbike 1000 class (selanjutnya disebut ASB1000), selain Mohammad Zaqwan bin Zaidi dan Andi Farid Izdihar, Tim ini juga akna mengunakan Trisula pembalap dengan bergabungnya Nakarin Atiraphuvapat, yang saat ini berpartisipasi dalam kejuaraan balap kelas Supersports 600 (ASS600)
Gaskan ketahanan
Kok bukan tetsuta nagasaki
selain bbm apakah oli dan ban boleh di ganti
Kalo oli mungkin bakal terlalu lama kalo harus nguras dulu,kalo nambahin buat volume olinya tetap penuh masih memungkinkan
Kalo ban,bahkan mekanisme membongkar pasang bannya lebih cepat dari WSBK atau MotoGP saat flag to flag
Mengerikan?
motor kayak hayabusa,H2R, RCV mass product , gak ada kelasnya atau memang gak boleh ikutan ?
Kurang tau kalo di regulasi EWC
Di TT Isle of Man boleh dan pernah ada yg pake dan performanya bisa dibilang biasa aja,mungkin terganjal biaya perawatan, ketersediaan sparepart dan aftermarket yg minim,jadi kalo gak full support dr pabrikan ya susah bersaing
Hayabusa 1.300cc, ga ada kelas. H2R pakai charger, dilarang. RCV213V-S harusnya layak, asal kuat modal dan dukungan teknis.
mungkin kalo disuruh maraton mesinnya memble om, ngoprek biar tahan duit lagi 😂
Lagi demen Andi Gilang nih, balik balap Asia bagus Mulu hasilnya Juara Asia 600, Kemaren juga podium 2 di Sugo Jepang ASB1000 … Main oneprix bebek juga buat ngamen karena bukan kontrak AHRT, kalo kontrak AHRT mah susah dan gak boleh
Toprak apa ikut ya dng Yamaha SBK?
kok nggak Ryuichi Kiyonari ya