Bro Sekalian, Bagi anak anak usia  sekolah seperti jenjang SMP dan SMA terkadang perintah dan himbauan aman berkendara dari guru, orang tua atau siapapun yang lebih dituakan terkadang seperti angin lalu saja . . . Nah Honda Berfikiran bagaimana bila sang agen perubahan berasal dari Kalangan remaja itu sendiri . . . Bisa jadi lebih efektif . .. Inilah yang mendasari Honda untuk membentuk Tim agen keselamatan berkendara di sekolah sekolah ( Honda Safety Riding Agen). Project yang digarap Astra International, Honda Sales Operation (HSO) pertama kali tahun ini bagai sebuah pilot Project Positif sebagai cermin tanggung jawab moral pabrikan terhadap Impact penjualan . . . ‘ No sales without Safety ‘ begitu menurut Pak Hadijanto Santoso Dari Astra International HSO.

Astra International- HSO Pada Selasa 2 Oktober kemarin telah ‘melantik’ 7 Orang Siswa dari 7 sekolah yang tersebar dari Ujung barat Pelembang sampai ujung timur jayapura menjadi Agen Aman Berkendara. Ketujuh siswa ini merupakan Pelajar terpilih dari sekitar 70-an Sekolah dan atau 200-an Agen aman Berkendara yang terseleksi dari event Astra Honda Senior High School Safety Riding Competition 2012 yang diselenggarakan AHM

Aspek Benchmark kualifikasi para agen agen ini adalah  penguasaan dan pemahaman mengenai pengetahuan safety riding serta kemampuan mereka untuk menyampaikan dan menularkan Virus positif aman berkendara kepada Orang lain. Penilaian tambahan yang juga menjadi bahan petimbangan adalah kemampuan inovasi para siswa dalam melakukan kampanye dan edukasi aman berkendara yang dapat mereka salurkan dalam berbagai media, termasuk social media . . . so keberadaan mereka ini bukannya secara fisik sebagai pelatih/intruktur . . melainkan hanya sebagai  para aktifis aman berkendara saja, yang tentunya bila belum cukup umurnya belum memiliki sim . . . Oke Tahun ini baru sebagai awalan, semoga tahun tahun mendatang bisa lebih banyak aktivitas dari Para Agen Keamanan berkendara in . . . semoga Berguna

Taufik of BuitenZorg

Ke 7 agen itu adalah (di gambar dari kiri-ke kanan)  :

  1. Muhammad Zaki, SMKN 1 Tonjong Brebes, Binaan HSO Semarang
  2. Deviana Puspita, SMAN 4 Yogyakarta, Binaan HSO Yogyakarta
  3. Luh Gede Arieska, SMAN 2 Kuta, Binaan HSO Denpasar
  4. Akbar Andesman, SMAN 17 Palembang, Binaan HSO Palembang
  5. Naomi Konstantina Allen, SMA Immanuel, Binaan HSO Pontianak
  6. Timmy Suryadi, SMA GAMALIEL Makasar, Binaan HSO Makasar
  7. Anita Syamsuriani SMAN 4 jayapura, Binaan HSO Jayapura

32 COMMENTS

  1. Harus nya pabrikan lain niru yg beginian..jangan kek pabrikan sebelah yg justru ngajarin kebut-kebutan dgn iklan lebay nya..

  2. mantappppp, no sales without safety, Honda care banget ama konsumennya, semoga adek2 yang jadi agent safety bisa menularkan virus safety riding ke teman2 lainnya ya 😀

  3. yesss honda sangat tepat memilih kalangan remaja sebagai agent safety karena memang kalangan remaja di anggap sangat efektif untuk menyampaikan dan menularkan virus positif aman dalam berkendara kepada orang lain…honda mantap euy

  4. Salut buat Honda…! dengan segala upaya akan di lakukan pabrikan sayap mengepak ini dalam menularkan virus safety riding. Jempol buat Honda

  5. ajibb programnya emg harus ada pembinaan dari usia dini dan emg anak SMA/SMP saya rasa perlu sekali dpt sosialisasi tentang safety riding.
    hebat AHM punya program ky gini, smga bisa terus berlanjut.

  6. mantap bangat tuh bro mottonya “No sales without Safety ” tidak hanya mengejar penjualan tetapi tetap peduli ama anak2 generasi muda yang akan memimpin negara ini kelak,, kalau dipikir2 berarti sayap Honda ada maknanya..

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here