TMCBLOG.com – Dominasi itu Bukan sesuatu yang dinamis, sesuatu yang menjemukan, dan membosankan. Itulah yang mungkin ditakutkan Oleh Dorna sebagai pemilik kejuaraan MotoGP dan WorldSBK ( WSBK ). Kombinasi Sykes dan Rea membuat Kawasaki mendominasi WSBK dalam 6 tahun terakhir. Kawasaki menguasai 5 Musim dari 6 Musim terakhir. So Kawasaki Harus dihentikan, namun jelas butuh skenario natural. Dan skenario paling natural adalah mengahdirkan Motor tercepat dikendalikan oleh pembalap yang juga bisa cepat dengan motor tersebut. Kombinasi Alvaro Bautista Dan Ducati Panigale V4R seperti jadi Solusi ideal.
Data Dari Race 1, Superpole ,serta Race 2 mencatat bahwa top speed yang dibekukan Alvaro adalah 317,6 km/jam di ujung straight Phillip Island jelang T1 Doohan Corner. Se Struggle strugglenya Chaz Davies masih menjadi yang kedua soal Top Speed yakni di angka 315 km/jam, bahkan Ruben Rinaldi sendiri bisa menorehkan Top speed di angka 314 km/jam. Pabrikan selain Ducati terdekat adalah Yamaha dimana Alex Lowes bisa torehkan 314 km/jam sedangkan Haslam bermain di top speed 313 km/jam dan Rea hanya 311 km/jam. Jelaskan Antara Alvaro dan Rea sudah ada jarak sekitar 6 km/jam.
Kedatangan Bautista di WSBK memang membawa misi khusus yakni Menetralisasi Dominasi kawasaki di tahun terakhir. Jika Kita melihat MotoGP, ada Pabrikan yang sengaja meninggalkan partisipasi resmi mereka di WSBK untuk memfokuskan segala sumber daya ke MotoGP. Walaupun secara finansial, dana yang digelontorkan Kawasaki di WSBK 3 kali lipat dari Kompetitor, Namun realitasnya Kawasaki hanya menghabiskan 10% dari Sumber daya Pabrikan ini di MotoGP. Low budget Hi Impact, Kawasaki menggunakan hasil di WSBK buat jualan dengan Tagline ” Juara dunia 4 kali berturut turut “ dan Lain sebagainya. Dan ini jelas membuat Pabrikan papan tengah MotoGP tersebut Jengah.
Dorna sempat menggunakan beberapa cara lewat regulasi teknis di tahun tahun lalu, namun sia sia. Rea terus menang. Tanpa opsi lain untuk menunggu, Dorna akhirnnya meluncurkan ” Operasi Bautista “. Di satu sisi Ducati Hadir dengan Motor baru, Ducati Panigale V4R dan pembalap jebolan MotoGP yang logikanya akan lebih bisa cepat beradaptasi dengan Motor yang ber-DNA MotoGP. ‘Perang besar’ Dorna bertajuk Anti Kawasaki ini diharapkan bisa mencapai dua tujuan : membuat level kekompetitifan WSBK meningkat sekalian Brand Image Panigale V4R secara bersamaan
Manuel Pecino
pertamax lagi. netizen pasti bangga ?
Ducati kayaknya selalu dianak-emaskan Dorna…
sebernya wak kepindahan bautista ke wsbk juga ada campurtangan dari dorna
malah gosipnya yg masukin bautista ke ducati aruba itu dorna bukan dari ducatinya
mungkin ini pendapat Manuel Pecino, tapi jikalau benar sangatlah tidak adil. Ducati Zaman Bayliss juga mendominasi, tapi sepertinya tidak ada skenario macam ini. Dominasi Bayliss selesai ketika ia pensiun.
sebenarnya kalo DORNA mau lebih nekat mah, Kasih hak siar buat TV indonesia, pasti langsung rame…
apa lagi ada anak Indonesia disitu.. wuiihh..!!
pertanyaan besarnya: ” apa iya kawak mau keluar duit buat sponsor” seperti pabrikan lain di TV sebelah?…
bisa jadi kan wak?
Klo begitu, baik di GP maupun di WSBK Ducati ini bener2 di anak emaskan ya?
Kan operatornya sama
Dan sepertinya dominasi akan ttp ada, tapi berpindah ke tim dan orang yang ditugaskan menghentikan dominasi. Seperti tanaman akasia di TN Baluran yang sejatinya ‘ditugaskan’ mengawal tanaman utama, kini justru mendominasi dan mengancam tanaman lainnya
Jangan jangan di moto GP dg segala regulasi baru yg kayak bersahabat dg duc juga sama wak,.biar si kunyit dan mat nces gaterlalu mendominasi.cuman tebakan liar yg kebetulan cocok atau memang cocok.
Isok ke TN Baluran pean sam, dan paham betul akan lingkungan hidup hehehe
Bisnis Itu KEJAM!
Kalau begitu, di MotoGP atau WSBK Ducati ini bner2 di anak emaskan ya?
Wak, artikel part decoy mana?
Sepertinya artikel part decoy tersebut cuma decoy sob .
sabar, lagi cari bukti dulu 😉
Otomatis tim pabrikan lain harus beradaptasi di situasi sulit seperti ini, dengan mengeluarkan motor homologasi racing edisi terbatas dengan level spek yang jauh lebih tinggi dibanding saat ini.
Dan para fans tentu juga berharap hadirnya motor-motor berlabel “all-new” untuk menggantikan (misal) ZX10RR dan CBR1000RR, yang performanya memang sudah terlihat usang dan harus dirombak total dari nol.
Mungkin salah satu tujuannya ke sana, men-trigger Pabrikan lain agar berbenah
Iya wak Haji.. Semoga kedepan level gelaran WSBK semakin naik pamornya.
loh wak, komen saya kok enggak pernah muncul ya? tapi komen2 yang ngatain saya muncul2 aja tuh.
Berarti dominasi rea+kawasaji sudah mencapai tahap “merusak” persaingan
Tergantung, ikonik ga? Kalau bisa seperti Rossi atau Marquez, yang bisa jadi ikon dan magnet penonton dalam artian punya basis massa, ya malah dapet fasilitas VIP bahkan seorang Rossi dijaga betul reputasinya walaupun skill sepak takrawnya yang tinggi berkali-kali dia diperlihatkan. Tapi kalau Rea justru dianggap hama yang harus diberantas, karena dia cuma menang dan ga bikin penonton bertambah. Dorna cari cara biar kemenangan Rea yang mudah ditebak tidak terjadi.
Tergantung.. menguntungkan apa ga buat lapak penyelenggara.
Menurut ane, kawasaki jgn hanya tinggal diam. Minta regulasi ulang soal limiter yg dikebiri dorna wsbk. Kl ngga bsa didengar dorna, ancam kluar dr wsbk beres. Daripada di ‘kadalin’ dengan kedok regulasi equalisasi wsbk
mas mikire jangan mundur gtu, jangan suruh ubah regulasi tapi suruh engineer bikin motor powerfull, duc aj bisa mas dengan regulasi yg sekarang, yg langganan juara masa gak bisa, pasti bisa dengan mudah, paling gak ada penemuan baru, ada ide radikal yg bisa diaplikasikan ke mass bike, klo honda inline udah mentok y keluarin aj mesin V’nya, tech motogp diturunin jg ke superbike’nya, sudah saatnya hasil riset yg 3-5 tahun kemaren diturunin di mass bikenya
iya benar, regulasi saat ini harus memaksa pabrikan lain untuk tidak lagi menjual motor-motor model terbaru dengan gimmick spesifikasinya kadang nanggung, seperti misalnya saat ini terjadi mereka hanya terkesan ganti kosmetik dan perubahan minor dimesin dan sasis.
Gini sob, intinya “Sometimes, it’s all about business”. Dorna itu butuh pemasukan dari penonton banyak biar untung. WSBK itu lumayan sepi dibandingkan MotoGP karena gak ada ikon yang kuat seperti MotoGP kayak Rossi dan Marquez. Rea itu kurang kuat jadi image di WSBK walopun dia jurdun berkali2 tanpa perlawanan dan itu membuat WSBK sepi. Jikapun Kawasaki hengkang dari WSBK gak masalah buat Dorna, karena bagi Dorna yang terpenting penonton banyak, atau dengan kata lain tanpa Rea, WSBK tetep sepi. WSBK butuh ikon seperti MotoGP agar penonton banyak #IMHO
kalo kawak hengkang, terus mereka juara dimana? BSB? pffft, kan paling bergengsi di WSBK
Ducati bener2 di anak emaskan ya?
Sebenarnya udah lama nih untuk menjegal Rea cs dan Kawasaki …
dilihat dr datanganya H dan redbullnya yg digembor gemborkan dgn pembalap jebolan jurdun MotoGP eh malah partnership gatot bubar…
seperti halnya moto gp Yamaha yg dominasi dgn pembalapnya lalu rubah …jd politik balap class wahid benarkah ada ??? seperti pengaturan skor bola ??
bedalah, skor bola mah Jorok banget
kalau pu benar di MotoGP dan WSBK ada politis, mereka mainnya biasannya di regulasi
dan itu seperti trial error, harus dijalani dulu
beda sama pengaturan skor bola
namanya bisnis ya duit om, klo sosial mah beda lagi ada yang pengen pamor, ada juga yg bener bener sangu akhiratnya nanti
Nah kan, kirain cuma saya saja yang berpikiran begitu, ternyata Om Pecino juga sepemikiran. Cuma bedanya Om Pecino ini wartawan kelas kakap, jadi tanpa ragu2 dipublish diartikel walaupun belum tentu yang punya blog sependapat. Cuma biasanya seseorang lebih mudah menerima/setuju dengan pendapat dari orang yang dianggap lebih tinggi
Bukan skedar tinggi !!! Tapi panjang dan lebarnya juga di itung
Menurut gua wsbk itu terlalu adem ayem ,gak da clash ,perang statemen ,intrik apa lagi kontroversi .baik itu antar pabrikan ,antar pembalap dll .
kalo nggak sependapat , ngapain sayah publish?
wkwkwk kyai darso ini . . kalo mau nembak give me your best shot lah 😀
sabar wak, sabar ?? sudah biasa Darsooo mah
Terlihat jelas dari pernyataan di atas.. ducati wsbk di 2019 ini adalah motor tercanggih dan tercepat hasil buah dari regulasi.. di dukung dgn pembalap yg juga punya pengalaman dlm motor prototype ducati..
Terindikasi adanya perencanaan sepihak antara ducati dan dorna dalm permainan wsbk.. apakah ini benar..?? Tapi ini hanya oponi saya..
Semoga ada efek positif untuk pabrikan lain agar mau menyematkan teknologi terbaik dalm membangun motor produksi masalnya seperti ducati..
Ducati adalah umpan di kail dorna untuk memancing pabrikan lain untuk lebih advand..
Terlihat jelas dari pernyataan di atas.. ducati wsbk di 2019 ini adalah motor tercanggih dan tercepat hasil buah dari regulasi.. di dukung dgn pembalap yg juga punya pengalaman dlm motor prototype ducati..
Terindikasi adanya perencanaan sepihak antara ducati dan dorna dalm permainan wsbk.. apakah ini benar..?? Tapi ini hanya oponi saya..
Semoga ada efek positif untuk pabrikan lain agar mau menyematkan teknologi terbaik dalm membangun motor produksi masalnya seperti ducati..
Ducati adalah umpan di kail dorna untuk memancing pabrikan lain untuk lebih advand..
@Agista
bukan cuma terindikasi adanya perencanaan sepihak, tapi emang ada perencanaan alias konspirasi didalam hehehehh
@Agista
bukan cuma terindikasi adanya perencanaan sepihak, tapi emang ada perencanaan alias konspirasi didalam hehehehh
Sebenernya dominasi juga masalah asal ridernya bisa entertain dalam dan luar sirkuit. Nah rea gabisa menghadirkanya
I’ts all about bussines . . That’s all .
bahas tentang ktm la wak
katanya dani dah resmi tes motor ktm
dan puig tanggapi pernyataan stefan
agar pembalap ktm sekarang dipertahankan
hingga 2031
Efek samping? Ducati dengan bautista nya yang akan memonopoli podium 1
nah itu dia, dominasi yang dihancurkan akan memunculkan dominasi baru
Ah,semua itu cuma analisa.
ternyata dimana2 ada aja pembenci rossi, pelemahan brand name pabrikan dibelakangnya yg secara tersirat tanpa disadari.
yoi sob, standar mreka ganda, kl yg di lagunaseca itu rossi, yg slh itu rossi trhadap stoner, nah kl waktu mrkez mlkukan hal yg sm, dtkungan yg sm, itu baru hero markez nya.. rossi prnh d hukum start buncit krn mmbrsihkan grid start (sesuai aturan bhwa any grid preparation is not alowed) eh ada yg pas start motornya gk lurus tp nyerong menghadap line tikungan prtama, gpp.. blm lg yg putar balik arah motor pas enjin mati.. ampun dah..
Hahaha..udah ketebak dong pabrikan mana itu..dendam kesumat krn rossi prnah bilang dia juara krn emang pnya skill bkn krn motor..hrusnya markes brani pindah pabrikan ..kalo dpi juara dgn tim lain..baru hebat
Hmm, zonk 10 tahun sampai tahun 2018. Berarti kalo dihitung, itu mulai tahun 2009 kalo gak salah, akhir tahun ini akan jadi zonk yg ke 11
Jangan gitu ah, itu menyakiti hati dan perasaan valeban akut. Kenyataan itu pahit?
Om Pecino ini salah satu agen-nya Dorna, bertugas menembakkan isu konspirasi ke masyarakat khususnya eropa, supaya rame-rame memonitor WSBK.. Ujungnya kenaikan penonton..
TEPAT! Itulah kenapa Om Pecino dengan mudahnya “nyebar” bahan artikel ke blogger2 kecil, di Malaysia dan India ada tuh blog2 yang juga dikasih kisi2 sama Om Pecino. Karena saya ngerasa Om Pecino ini ada tugas terselubung belokin opini
istilahnya “dobel agen”. sudah biasa itu mas. sejak dulu jg begitu. hehe..
hal tsb pasti ada di berbagai bidang. apalagi bidang politik, bisa jadi “kwartet agen”. haha…
Saat Alvaro terlalu besar dan gak ada yg menandingi, keluarlah operation Valentino dgn yzf-r1 terbarunya,dan begitulah seterusnya
Tapi semoga sih rider muda gitu yg dikasih kesempatan jadi role model baru WSBK,kayak Cortese
Lebih susah memang bangun reputasinya tapi jika berhasil akan lebih original (Rea juga asli WSBK sih tapi kurang entertaint,bisa dikata mission failed ??)
Maaf wak pendapat saya lain
Bautista pembalap baru terjun di wsbk……sebelum terjun ( rekutman) ducati atau pihak lain (dorna) yg memprediksi klop dengan ducati v4 dan mendominasi..?
Bautista dan ducati v4 koposisi yg kebetulan pas antara pembalap dan motor yg bener bener baru….
Aku gak setuju kalau ada keterlibatan dorna..
Intinya ducati pingin bikin motor kenceng …di buktikan di seri pertama bisa meraja….ini baru di tangan bautista..
masuk akal juga
Justru ane mikirnya mereka gak bener” baru, mereka udah 1 paket kayaknya, mungkin aj ducati v4r itu mesin gp14 kebawah??? Yg jelas” bautista udah pernah bawa???
mungkin ada hubungan dgn tagline mereka yang mission win now, jadi mereka mau all out di semua race setelah di motogp ada progress yg positif, ingat duc is bitch soal regulasi, selalu bisa memaksimalkan celah, seharusnya langkah duc harus diapresiasi effort-nya membawa spec motogp ke mass bike dengan harga yg masih bisa dihomologasikan, bandingkan dengan KTM dan Honda, ini akan jadi tantangan buat pabrikan lainnya, jika benar nantinya akan menjadi dominasi baru, tapi kelihatannya gak akan terjadi klo KRT jg mau all out, REA adalah pembalap bagus, klo motornya diupdate pasti bisa ngimbangi duc denga alvaro-nya
gmn dgn Honda wak ??? dgn desas desus projek motor khusus WSBK ??
Personality rea membosankankan ga bs ngangkat image wsbk dah gitu aja..
makanya si Rea sekarang ditandemin ama Haslam yang 11-12 skillnya, biar muncul drama “Matahari kembar” di garasi KRT, sama seperti saat clash Vale dan Lorenjoh di garasi Yamaha Factory MotoGP tempo lalu..
Tapi dipnjualan bukannya panigale motor superbike terlaris wak..sharusnya sih ducati adem ayem aja..
Blm seserem itu gees…lihat aja sampe 5 seri kedepan gmn respon pabrikan lain di lintasan…Kawasaki msh anteng aja kok…
efek jangka pendeknya emang mengurangi dominasi kawasaki, tapi misal pabrikan lain gak segera kompetitif mungkin kasusnya juga akan sama dominasi tanpa persaingan yg ketat, anyep lagi wak 😀
sebenarnya balapan hanya utk hiburan plus bisnis. sedangkan motor yang sebenarnya yang dijual. itulah yang diharapkan konsumen paling best value.
“Bautista Operation”
sandi: numero uno, lokasi operasi: 13 negara berbeda, target: irishman J. Rea, kepala misi Mayor Gigi Dal’igna, eksekutor: Kol. Bautista, back up: Capt. Chaz Davies, alat: Panigale V4R ?
penanggung jawab Dorna: Demolition Operation National Association