TMCBLOG.com – test Pra-Musim atau yang di SBK dikenal sebagai Supported Test berakhir pada hari Kamis kemarin dan menempatkan kembali Jonathan Rea (Kawasaki Racing Team WorldSBK) sebagai yang tercepat di Timesheet meskipun persaingan sengit hadir seharian dari pembalap satelit Yamaha : Garrett Gerloff (GRT Yamaha WorldSBK Team) dan Scott Redding (Aruba.It Racing – Ducati). Ketiganya terlihat terus bersaing untuk menorehkan lap tercepat dalam beberapa menit terakhir tes.
Pembalap Amerika, Garret Gerloff menghabiskan sebagian besar hari kamis kemarin sebagai pimpinan timesheets sebelum Rea menelikung nya Menjelang penghujung hari. Saat Rea berada di puncak, Gerloff mengalami crash kecil di sektor kedua. Rea, yang mencatatkan waktu 1’40,264 dan menyelesaikan 66 lap. Gerloff mengerjakan pengaturan dasar Yamaha YZF R1 dan menyelesaikan 69 lap di hari kedua. . . ajegile , setup basis aja bisa Top 3 !
Kecelakaan Gerloff memungkinkan Redding untuk naik ke posisi kedua tepat di akhir sesi ketika pembalap Inggris itu terus memperbaiki Ducati Panigale V4 R-nya. Rekan setimnya Michael Ruben Rinaldi mengakhiri sesi di tempat kelima meskipun ada masalah teknis yang membuat sesi latihannya berakhir lebih cepat.
Rookie, Jonas Folger (MGM Bonovo Racing) memastikan finis lima besar untuk hari itu dan membawa pembalap Jerman itu ke posisi keempat, kurang dari sepersepuluh di depan Rinaldi. Rekannya pengendara BMW Tom Sykes (BMW Motorrad WorldSBK Team) membuatnya dua BMW di enam besar saat dia finis di urutan keenam saat dia mengerjakan set up BMW-nya.
Rekan setim Rea, Alex Lowes, berada di tempat ketujuh. KRT berencana melakukan test Privat di Aragon Motorland antara 21-22 April nanti. Andrea Locatelli (Pata Yamaha dengan BRIXX WorldSBK) di urutan kedelapan; Locatelli telah menghabiskan dua hari dengan fokus pada Long run. Chaz Davies dari Tim GoEleven mengamankan posisi sepuluh besar.
Leon Haslam (Team HRC) memimpin pebalap Honda finish di urutan kesepuluh pada hari kedua di mana tim mengerjakan banyak item seperti posisi kursi untuk meningkatkan pusat gravitasi CBR1000 RR-R, knalpot baru, peningkatan mesin dan swingarm baru . Rekan setimnya Alvaro Bautista hanya menyelesaikan enam lap hari ini. Pembalap Spanyol itu memilih untuk tidak melakukan tes terlalu banyak menyusul cedera dada yang ia alami dalam kecelakaan motorcross baru-baru ini.
Taufik of BUitenZorg | @tmcblog
Josss gandoss
Padahal sama2 inline Van Demak masih kelimpungan aja
Crossplane ke screamer sih,,eh screamer-crossplane-screamer deng
2021 tetap KRT +Rea
Wow
Gasss gelar ke7
gelar tahun ini milik hrc, mereka sudah tebar ancaman dengan torduktor pada pre season test ini. merinding semua cak
ah yang boneng ?
Kalo motor mereka masih kayak tahun lalu atau masih mendekati sih, berat potensi untuk podium
Ayo Pirelli
Facelift yg diniatkan, bahkan zx10r di versi baruin masih bisa cepet. Udah hapal banget arah evolusinya memang
new ZX-10rr ini rpmnya diset ke 15100 kan yak?
Suzuki GSX-R 1000 R mana nih kagak ikutan, apa gara2 modelnya jelek???
padahal mesinnya menjanjikan lho, konvigurasi jg 11-12 dg Kawi ZX-20RR.
mereka fokus ke EWC gan,ya selain dananya minim juga…
Itu beneran kecepatan puncaknya cuma segitu?bukannya straight Catalunya cukup panjang,MotoGP aja bisa 340an kpj
Itu kecepatan rata2 dalam satu lap, bukan top speed
Kok bisa ya pembaca blog otomotif kagak tahu speed average sm topspeed wkwkw
Masa iya topspeed 160an kpj.. owalah netizen endonesa
Hanya hrc dan ducati yang masih berani bekerja di topspeed yang tinggi sekaligus bekerja untuk cepat ditikungan, sektor dua-duanya tetap mereka kerjakan bukan hanya salah satu saja, dan jalan seperti ini lebih sulit
ya lihat ja musim ini HRC bakal ngrecokin palagi klo sdhnketemu solusi spin ban blkang..
Masa kalah sama top speed moto3 ?
Akhir dari tiap blpn yg penting menang… Kawasaki