Tangki Bahan Bakar MotoGP Sprint Race 2023 harus Maksimum 12 Liter

TMCBLOG.com – Di Valencia 4 November 2022, Komisi Grand Prix, terdiri dari Carmelo Ezpeleta (Dorna, Chairman), Paul Duparc (FIM), Herve Poncharal (IRTA) dan Biense Bierma (MSMA), di hadapan Jorge Viegas (FIM), Carlos Ezpeleta (Dorna) , Mike Trimby (IRTA, Sekretaris pertemuan) dan Corrado Cecchinelli (Direktur Teknologi) mengadakan pertemuan dan membuat keputusan yang berlaku efektif mulai Musim 2023 sebagai berikut: Yang pertama apabila Balapan Terganggu dan Balapan Dimulai Ulang

Jika Balapan dihentikan pada Lap ke 3 dan tidak mungkin untuk memulai kembali, balapan dianggap batal demi hukum dan tidak ada poin yang akan diberikan kepada pembalap

Jika Balapan dihentikan setelah 3 Lap dan tidak mungkin untuk memulai kembali maka jika
– Kurang dari 50% jarak balapan asli = setengah poin akan diberikan
– Lebih dari 50% jarak balapan asli = poin penuh akan diberikan.

Komisi menyetujui penghapusan hak Race Direction untuk – atas pertimbangan mereka sendiri – mengesampingkan persyaratan bagi seorang pebalap untuk mencapai dalam sesi apa pun waktu putaran laptime kurang dari 105% dari pebalap tercepat di sesi itu. Namun, Race Direction akan mempertahankan hak pengabaian ini untuk Kejuaraan Dunia MotoE di mana sesi latihannya lebih sedikit.

Kapasitas tangki bahan bakar maksimum untuk Sprint race dikonfirmasi sebagai 12 liter. Tim dapat memilih untuk menggunakan tangki bahan bakar yang dibuat khusus dengan kapasitas ini atau metode alternatif untuk mengurangi kapasitas di tangki normal.

Menyusul insiden di GP San Marino 2022, di mana sendok swingarm dari satu mesin pecah setelah kontak dengan Kerb, diputuskan bahwa ground clearance minimum sendok swingarm yang diizinkan harus ditingkatkan 15mm, menjadi 35mm.

Konstruksi komposit Brake Disc Carrier termasuk yang diperkuat serat karbon, diperkuat serat kaca, dan sejenisnya tidak diizinkan. Satu-satunya bahan yang diizinkan adalah magnesium dan aluminium.

Struktur utama tangki bahan bakar harus dibuat seluruhnya dari baja atau aluminium. Namun, penggunaan bahan lain termasuk serat karbon, serat aramid, serat kaca diizinkan sebagai tambahan jika diperlukan, untuk menambah kekakuan dan perlindungan tambahan atau untuk tujuan lain.

Menyusul insiden di mana ritsleting werpak kulit pengendara terlepas saat berada di trek, sistem baru untuk ritseleting telah disepakati dengan pabrikan. Penggunaan werpak kulit dengan sistem penutupan  ini selanjutnya akan diwajibkan.