TMCBLOG.com – Di ajang IMOS+ 2023, NJS helmet Indonesia via Sarang Helm merilis dua produk terbaru yang asli benar-benar 100% baru. Dan salah satunya adalah NJS Kairoz GT. Penambahan dua huruf GT di belakang Kairoz bukan hanya sekedar menjelaskan bahwa produk ini merupakan facelift tipis-tipis dari genersi Kairoz V1.0 dan Kairoz V2.0 yang sudah diresmikan semenjak 2021 silam. Ini tuh benar-benar baru sob. Se-baru apa sih helm ini?
Secara umum pembaruan pada Kairoz GT dibandingkan dengan Kairoz generasi 1 ada di semua bagian interior dan juga ekesterior dari helm. Dari sisi eksterior, bentuk shell Kairoz GT bisa dibilang lebih ramping sehingga nggak kelihatan terlalu kayak kepala cangcorang dengan spoiler belakang yang jauh lebih keren, sporty dan aerodinamis. Ventilasi udaranya pun berubah total dari awalnya satu di tengah menjadi sepasang kanan dan kiri dari shell dan jelas aktif untuk memaksimalkan sirkulasi udara di dalam helm.
NJS Kairoz GT juga dibekali flat visor dengan derajat pandangan yang juga luas dengan ketebalan visor lebih baik yang dapat melindungi wajah penggunanya. Kairoz GT juga dibekali sistem buka tutup visor lebih mudah dan kunci visor yang mudah digunakan. Rachetnya berbeda dengan 3 level translasi merupakan update paling sinifikan selanjutnya dibandingkan Kairoz generasi pertama. Namun sayangnya pengguna Kairoz gen 1 tidak bisa berbagi pakai ratchet dan visor baru ini di helm mereka karena bentuk, dimensi dan mekanismenya beda banget!
Untuk Kairoz GT, pembeli bisa memilih antara produk dengan sistem pengunci Double D Ring atau micrometric lock (Micro-Lock). Helm open face keren ini dijual mulai dari harga 689 ribu Rupiah untuk versi warna solid yang hadir dengan warna baru Brooklyn Black, Grey, Silver dan Vista White. Serta seharga 739 ribu Rupiah untuk versi grafis bermotif Merak, Nebula Sky dan Elemento.
Taufik of Buitenzorg | @tmcblog
Kapan ya bisa beli helm
Kapan ya bisa punya helm yang bukan dari dealer
Arti/ kepanjangan NJS itu apa ya wak
Penasaran saya
Kalau kyt=Kyoto
Ink=inako
Inako dulunya punya Korea, sebelum diambil alih Tarakusuma, tetap sama sih, sering ngambil “inspirasi” dari produk helm luar negeri
Harga helm half face yang sedikit bagus udah gak masuk akal, jadi ingat dulu ketika masih bisa beli KYT Kyoto dengan harga 300 ribu pas. (habis baca review wak Haji yang bilang kalau Kyoto kedap). Dan saat itu belum ada ngabers menyerang, masih super jarang banget liat kyoto di jalan dan parkiran, sekarang udah bejibun.
Sekarang bahkan KYT Kyoto harganya udah naik gila-gilaan, mau beli lagi karena udah 4 tahun, gak jadi, mending tambah dikit dapat fullface yang lebih melindungi dagu, meskipun gak praktis sih.
Setuju, saya kalau cari helm skrg mending helm 150 200 rebuan di toko sembarang aja dah. Mau cuap cuip perkara safety segala macem noh ngomong di depan emakemak ke pasar, anak anak ke sekolah, bapak bapak jaketan bonus dealer, sama orang yg sering kehilangan helm di parkiran wkwkwk
Serasa gimana gitu bentuk flat visor nya ini