TMCBLOG.com – PT. Garda Energi Nasional Indonesia selaku pemegang merk Savart pada gelaran IMOS+ 2023 meluncurkan satu produk skuter listrik berdimensi bongsor yang diberi nama SP1 sebagai penetrasi awal pasar motor listrik di Indonesia. Eits, sebagai informasi awal bahwa Savart SP1 ini murni buatan Indonesia sob.
CEO PT Garda Energi Nasional Indonesia -William Taifan – selaku perusahaan produsen brand motor listrik Savart menjelaskan bahwa Savart mendesain skuter listrik dari nol dan mengembangkan komponen elektrik serta komponen mekanik mereka di pabrik sendiri.
“Perusahaan sudah berdiri sejak 2018 dan selama itu kami terus mengembangkan motor ini. Investasi dalam riset dan pengembangan (R&D) motor produksi Savart berdasarkan kemampuan engineering terbaik dari lulusan banyak universitas terkemuka di Indonesia.”
Dan untuk produk awal dari Savart di Indonesia, hadir 2 tipe produk yakni Savart S1 dan Savart S1-P Insignia. Kalau sobat perhatikan kedua SP1 ini ada mirip-miripnya dengan skuter listrik BMW ya. Sedangkan perbedaan kedua varian tersebut ada di bagian fitur keamanan dimana S1-P terdapat fitur finger print, rem Combi Brake, TPMS, dan sudah mendapat baterai dalam pembelian unitnya.
Untuk memastikan kualitas produk terbaik Savart, mereka hubungan kerja sama dengan produsen chip asal China yang juga memasok komponen untuk perusahaan otomotif global terkemuka seperti Tesla. “Hal ini menggaransi bahwa kualitas produk Savart EV setara dengan yang terbaik di Asia,” ungkap William.
Untuk produknya sendiri SAVART S1 dilengkapi dua buah baterai yang pembeliannya terpisah, harganya mulai dari 42 juta Rupiah (warna Obsidan Black, Artic White, Rave Blue, Hypnotic Red) sedangkan untuk SP1-P Insigna (warna Dark Ruby, Serene Cruise, Enigmatic Sterling) dijual mulai dari harga 45 juta Rupiah tanpa baterai dan 58 juta Rupiah dengan baterai berikut home charger.
Savart S-1 dibekali dashboard layar 7 inci, sektor pengereman cakram rotor di depan dan belakang. Sistem rem regeneratif (Regeneration Brake System), Drivetrain berpendingin cairan dan PT GEN memberikan fasilitas gratis berlangganan baterai 1 bulan.
Sementara itu untuk SAVART S1-P Insigna juga memiliki layar dashboard 7 inci dengan LED, sistem rem combi (CBS), juga ada sistem Rem Regeneratif (RBS), drivetrain liquid cooler, Sensor Pemantau Tekanan Ban (TPMS), sistem pengamanan otentifikasi dua langkah dengan finger print. Gratis Berlangganan baterai selama 3 bulan, juga kit edisi khusus (emblem, ambience HMI, sarung jok, tampilan pemantauan performa). @tmcblog
Mantap molis gese
Gede
BMW CE versi terjangkau
Jarak tempuh berapa tuh wak? Top speed?
Saya suka modelnya
Gambuot
Molis cakep masih alva cervo, swing armnya yg bikin gagah
tmcblog yang sekarang udah aga beda dari tmcblog yang dulu, dulu rajin update bocorin produk dari berbagai merek, analisa kode tpt, bahkan jauh sebelum produk brojol kita udah dapet gambaran dari wak haji. sekarang burgman rilis pun dicuekin hiks 🙁 semoga cuma perasaan saya aja ya wak, kangen tmc yang dulu soalnya piss.
*silent rider dari jaman domain ninja250r.worpress
Motor EV claim made in anak bangsa udah banyak, kalau mobilnya belum ada ya?
Ntar tunggu esemka rilis EV dgn range 1000km sekali charge
Bergaya low rider, dengan penunggang low profile
Low rider??? joknya rendah n tebel harusnya, bagasi taruh belakang samping yg kopong biar mirip honda fusion a.ka motor ternyaman sepanjang masa
Serba mengkotak,sampe windshield berbentuk kotak
mirip kotak konsumsi posisi terbuka wkwk
Ga ada spesifikasi teknisnya ya wak ?
EV ini fitur mentereng,
Cuman ga ada info, jarak tempuh sama top speed
Fast Charging atau ga