TMCBLOG.com – Baru Juga Test Satu hari Di Valencia, namun sudah ada yang berani menjamin bahwa Marc Marquez akan Patok standar performa Baru Ducati Desmosedici GP Mulai 2024 ini paling tidak itu adalah Opini dari Mantan pembalap MotoGP/GP500, Loris Reggiani, yang menyoroti penampilan Marc Marquez di test Pra-Msuim di Sirkuit Ricardo Tormo tersebut seraya Paralel juga membicarakan Aprilia RSGP

“Bagi saya cukup jelas betapa Ducati adalah motor yang lebih baik dibandingkan Aprilia dan ini ditunjukkan oleh fakta bahwa, baik di dalam maupun di luar, semua pebalapnya selalu cepat,” ujar Reggiani “Peran Aprilia ditakdirkan untuk tetap seperti musim lalu”

Namun kini Ducati punya satu lagi kelas berat kelas premier di jajarannya. “Kedatangan Márquez membuat saya berpikir bahwa kita akan menyaksikan peningkatan baru dalam performa Ducati, sementara di Aprilia mereka harus terus mempercayai dua pembalap yang saya tidak tahu sejauh mana mereka bisa membuat perbedaan. Karena itulah hasil yang mereka tunjukkan dalam beberapa tahun terakhir, mereka tampil kuat dan keras di beberapa balapan, namun di balapan lain mereka terlalu kesulitan,”

“Dan jelas bahwa hal ini tidak membuat pekerjaan di dalam pit Boxmenjadi lebih mudah. Harus dikatakan bahwa mereka( Aprilia ) tidak selalu memiliki ide yang jelas, meskipun jelas dibandingkan dengan Borgo Panigale, mereka membayar untuk memiliki setengah jumlah sepeda yang akan dikirim ke trek, dengan perbedaan yang jelas dalam hal pengumpulan data, dan sistem sistem yang tentunya kurang teruji dan terkonsolidasi,” jelas mantan pembalap kejuaraan dunia itu.

 

 

20 COMMENTS

  1. Dng kontrak hny 1 thn, pakai motor thn lalu, dan karakter Desmosedici yg textbook, sepertinya kecil peluangnya.
    Yg ada mungkin sunmori dng sedikit improvisasi. Kecuali ada sinyal Marc ttp di Ducati dan Ducati mau R&D dng Marc..

    • ducatrok gp 2023 itu motor yg sangat dominan, klo pun versi 2024nya ada perbaikan ga akan quantum leap atau peningkatannya bersifat logaritmik, alias melompat kemampuannya. klo lagi ga sial, saya dibarisan org org yg percaya marquez bisa ngajabanin ducatrok versi 2024

    • Ini komen dari orang yg pasti sebagai haters nya mm93,,betapa bodohnya mm sampe sunmori pake ducati,logika ente kemana ya

  2. Bang novan, Desmosedici itu di anggap textbook ya gara2 ridernya Ducati sendiri, contoh yg jurdun Pecco… Kita blm liat gimana Desmo di ajak keluar dari zona nyamannya oleh Marquez….

    • si martin nyobain keluar dari daftar isi keliatan baik baik saja, beda martin dgn mm mugkn di pengalaman kematangan dan kedewasaan mengelola tekanan. dan gaji pertahun
      wkwkw.
      IMHO yg jadi beda signifikan adalah, MM di factory RHT dulu mau njatohin motor berapa kali juga honda ok aja, paling cuman bilang ngkez go out there, beat as many riders as possible and do as you wish, just remember you have physical limit, its only the matter of time to fix the bike but takes several weeks to have you back on that rcv after injury.
      skrng ya berhitung, ane ragu duc duc bisa siapin motor utk gresini semudah jika men support rider factory

  3. wait n see
    tp, kalo di evaluasi dr penampilan dia di hondo taun lalu, dgn motor yg bapuk dan kondisi tangan yg udah gk sempurna saja masih bisa beri beberapa kali perlawanan di barisan depan, dan sering berakhir dgn adegan njungkir balik mlumah mengkurep.
    harusnya sih marc bisa lebih baik lg klo pakai ducati.
    walaupun spek yg dia pakai lebih usang 1 tahun.

  4. Yang jelas ducati g mungkin brantakan dengan kedatangan marc..nanti pasti motor marc nggak diberikan update secara cepat

  5. Kalo baca2 berita Motogipi hampir semua membicarakan bagusnya mamakes… Tp kalo pas buka fb malah isinya menghujat mamakes… Hehehehe

    • Terlalu overproud ke Marq…Ducati banyak pembalap muda ganas,dan tidak akan membiarkan Marq tidur nyenyak,kita lihat saja nanti….

      • Menurut data yang saya lihat, yg ganas itu bukan pembalap muda Ducati….tetapi lebih kepada paket motor Ducati-nya.

        Coba saja para pembalap muda Ducati itu saat masuk motoGP memakai motor yg bukan Ducati.
        Atau paling tidak lihatlah Peco Bagnaia si-pembalap Ducati terbaik saat ini, saat Peco awal naik motor Ducati.

  6. sudahlah,, kalo MM naek ducati , mending yg laen ga usah balap saja, ato pura” mendlosorkan diri. drpd ntar malu maluin.. (terutama yg pada naek ducati.)

  7. Itu hanya standar Baru di Ducati.

    Kedatangannya di motogp kala itu juga menjadi standar baru dalam membalap.

    Gak kaget..

  8. Utk komen tentang Aprilia nya saya setuju sangat,,, kalo neng Lia bisa dapet rider sekelas Martin atau bahkan Taro mungkin kita bisa liat Aprilia bersaing juara konstruktor

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here