TMCBLOG.com –Â Ducati memenangkan gelar Juara Dunia MotoGP tahun 2024 ini untuk musim ketiga berturut-turut, dengan Jorge MartÃn mengendarai Desmosedici GP24 untuk tim Pramac Racing. Selain catatan pertama di atas masih ada 11 catatan statistik prestasi lainnya yang membuat MotoGP 2024 jadi musim terbaik Ducati.
- Gelar MotoGP 2024 adalah gelar Juara Dunia pembalap ke-empat untuk pabrikan Borgo Panigale di kelas utama, setelah Casey Stoner pada tahun 2007 dan Francesco Bagnaia pada tahun 2022 dan 2023.
- Untuk tahun kelima berturut-turut dan keenam kalinya dalam sejarahnya di MotoGP, Ducati memenangkan Kejuaraan Dunia Konstruktor, dengan total 722 poin—unggul 327 poin dari peringkat kedua.
- Berkat kemenangan Enea Bastianini di GP Emilia-Romagna, Ducati menjadi satu-satunya merek Eropa yang melampaui angka 100 kemenangan di MotoGP. Pada akhir musim 2024, Ducati telah meraih 106 kemenangan di kelas utama.
- Ducati memenangkan 19 dari 20 balapan Grand Prix pada kalender 2024, mencetak rekor sepanjang masa untuk Ducati dan MotoGP. Dari 19 kemenangan ini, 17 di antaranya merupakan kemenangan beruntun.
- Empat pembalap Ducati meraih kemenangan musim ini: Francesco Bagnaia (11), Jorge MartÃn (3), Marc Márquez (3), dan Enea Bastianini (2).
- Ducati mencetak rekor baru dengan 53 kali finis podium, sepuluh lebih banyak dari musim sebelumnya.
- Pabrikan Borgo Panigale memonopoli podium sebanyak 14 kali tahun ini (P1, P2 & P3), sehingga total podium kelas atasnya menjadi 23 kali.
- Ducati mencapai rekor 66 balapan MotoGP berturut-turut di mana setidaknya satu pembalap Ducati finis di 3 Besar.
- Enam pembalap Ducati finis di podium setidaknya sekali musim ini: Jorge MartÃn (16), Francesco Bagnaia (16), Marc Márquez (10), Enea Bastianini (9), Alex Márquez (1), dan Marco Bezzecchi (1).
- Ducati memiliki setidaknya satu motor di baris terdepan grid dalam 80 balapan berturut-turut.
- Ducati mengamankan 16 posisi pole selama musim MotoGP 2024. Di GP Indonesia, Ducati juga meraih posisi pole Kelas Primer Grand Prix yang ke-100.
sudah jadi sejarah sesuai harapan yurop.
ada info kapan kembalinya in-house ecu wak?
Yurop ga bakalan berani kembali ke in house…
pingin liat yg gudluking ky m1 2012 🥲
Kalo udah gini apakah motogp(fim) ga ingin mengubah regulasi seperti pelarangan aero device misalnya biar motogp bisa seru seperti dulu lagi dan ga didominasi total oleh satu pabrikan kaya gini
The most boring season so far.. for me.