TMCBLOG.com -Seperti umumnya Tes Sepang dari tahun ke tahun, hari terakhir banyak digunakan oleh pebalap untuk melakukan simulasi balapan dan semenjak Sprint Race diperkenalkan, para pebalap lebih suka melakukan simulasi balapan Sprint seperti yang dilakukan oleh paling tidak 13 pebalap di hari ketiga kemarin.
Dari 13 pebalap ini ada sekitar 8 pembalap melakukan full simulasi sebanyak 10 lap sementara 1 pebalap hanya melakukan 9 lap yakni pebalap rookie Fermin Aldeguer.
Secara umum Alex Marquez yang melakukan 10 lap dengan GP24 berturut-turut menorehkan race pace tercepat simulasi 1:57,901 diikuti oleh abangnya – Marc Marquezย dengan motor GP25 mencatatkan 1:57,930 detik, Pecco Bagnaia dengan motor GP25 1:58,243 detik dan Pedro Acosta (RC16 25) 1:58,596 detik. Sementara Fermin Aldeguer yang pakai Ducati GP24 yang hanya melakukan 9 lap menorehkan pace waktu 1:58,348.
Jika dilihat pada grafik konsistensi pace per lap, Marc Marquez mungkin lebih konsisten dan tidak melakukan banyak fluktuasi. Namun Alex Marquez bisa menghadirkan pace lebih cepat pada lap ke-3 sampai ke-6 dibandingkan Marc. Bagnaia sebenarnya juga konsisten, namun pace-nya masih lebih lambat dengan rerata 0,2 detik sampai 0,3-an detik di setiap lapnya.
Selain pebalap Ducati, Pedro Acosta mewakili pebalap KTM pace-ya masih lebih lambat 0,6 detik dari Alex. Sementara wakil dari Aprilia hadir Marco Bezzecchi yang pace-nya masih tertinggal sejauh 0,8 detik dari Alex Marquez.
Pebalap Yamaha tidak ada yang melakukan long run sampai 10 lap. Fabio Quartararo hanya melakukan sekitar 6 lap dengan pace 1:58,032 detik. Logis karena memang kabarnya Yamaha sedang fokus untuk bisa cepat dalam satu lap kuat untuk bisa menghadirkan mereka di barisan depan start. – @tmcblog
Ciamik Desmo
Hodna masih jauh levelnya.
firman aldoger dong pak, 1,56 wkwkwk