TMCBLOG.com – Pada race weekend MotoGP Sachsenring jerman makin santer Sinyalemen Aramco VR46 MotoGP team untuk bergabung menjadi Squad Ducati di Musim 2022 mendatang. Foto Tiga personal penting ( Carmelo Ezpeleta, Gigi Dall’Igna dan Uccio Saluci ) yang sempat Bocor membuncahkan sinyalemen bahwa Deal dan bahkan Mungkin tanda tangan team ini telah diperoleh di Jerman, namun untuk menjaga momentum biarlah jerman Jadi panggung Untuk Gresini racing terlebih dahulu dan Memposisikan Tim ini untuk memperoleh panggung Pemberitaan di Seri Assen.
Jika Kita Flashback sebentar di Awal rumor Ketika VR46 akan bergabung ke Ducati, diperkirakan Lineupnya masih akan Luca marini dengan Enea Bastianini. Namun dengan Konfirmasi bahwa Bastianini bersama Gresini raccing Ducati tahun depan, maka dipastikan Baru Luca Marini yang mengisi slot Lineup Aramco VR46 Ducati tahun depan. Lalu satu Lagi akan diisi siapa?
Santer memang Marco Bezzechi, namun secara umum belum ada konfirmasi pasti dan Bahkan Sering mencuat bahwa Valentino Rossilah yang akan menemani Adik tirinya di team tersebut. Valentino Rossi pada beberap seri yang lalu pernah sedikit berkelakar bahwa dengan posisinya sebagai Owner dari team maka ia sebenarnya Punya semacam hak Veto untuk menempatan dirinya di team yang ia miliki sendiri sebagai pembalap reguler . .
Paolo Ciabatti sendiri kepada skysport mengatakan bahwa pengumuman Aramco VR46 Ducati akan diumumkan pada Hari rabu 23 Juni 2021 dan Pada Media Debrief PYSRT Via zoom kemarin Vale membenarkan soal ini “Kami berbicara dengan Ducati dan memberi tahu mereka bahwa kami ingin membuat keputusan tentang pembalap. Hal yang menyenangkan adalah bahwa Ducati baru-baru ini membuktikan bahwa mereka sangat percaya pada pebalap muda Italia dari Akademi. Ini sangat penting.”
Dari quote Di atas terutama soal ” pembalap muda “ mungkin dapat diartikan bahwa Kedua pembalap di Line up team ini nanti tidak akan merupakan Kombinasi pembalap muda dan pembalap veteran. dan Untuk menegaskan Soal Potensi dirinya di Tim ini Tahun depan vale dengan tegas menambahkan “Saya pikir sangat tidak mungkin saya akan mengemudi di sana ( VR46 Ducati ) tahun depan.” . . Tmcblog ingat banget ketika 2019 Launching Monster Energy Yamaha MotoGP, Vale berkata bahwa Akan sangat Sulit bagi pembalap yang sudah berusia seperti dirinya untuk memulai sebuah perjalanan baru sebagai pembalap reguler MotoGP dengan Motor jenis baru. . . yap mungkin itu alasannya
Dan memang sampai hasil di Kualifikasi Seri Sachsenring, Valentino Rossi – yang bertekat melihat performanya sampai Seri Assen 2021 untuk menentukan Keputusan 2022 – masih terlihat kesulitan menandingi kompetitor komptitornya yang Kian ganas di Trek. Dan hal ini banyak mengerucutkan opini khalayak bahwa ini sudah semacam pertanda bahwa bisa jadi 2021 ini adalah Musim terakhir Vale membalap di MotoGP
Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
Oo ngono tho…
Ya sudahlah
memang terlalu berat utk seorang Valentino Rossi membalap menggunakan motor yg bener2 baru baginya,, yg skrg aja yg familiar juga empot2an,,
Moto e aja mbah ros.biar lengkap CV nya.motogp 2 tak,4 tak dan electric.wow banget dah
Jgn dah adiknya sm bagnaiya naik ducati srg dlosor. Hrsnya pke yamaha ato suzuki tuh aramco. Skrg arco
Arco tinggal sorong, mas.
Ayo Rossi balap terossss… Ngapain dengar orang yg kritik tp yg kritik bisa apa di dunia perbalapan
Vale tidak lah melambat,ingat dia sudah 42 taun,laptime nya juga tidak terlalu jauh dari rider terdepan….hanya saja memang level moto GP sekarang semakin ketat,gap 1 detik bisa urutan 20
Iya bahkan pole position Rossi tahun yang lalu lalu di Mugello saat Lorenzo masih di Ducati udah jadi posisi belasan
Q2 Mugello kemarin Rossi udah pecahin pole nya yang dulu
Ibarat kata vale itu udah mentok di Android 10, sedangkan darah muda sekarang masih upgradable
kirain malah android Gingerbread…
Tapi ducati sekarang bukan dicatinyang dulu.
Pindah aja ngapa sii, kali aja kan jurdun ke10 tercapai. Mumpung marques jg masih sulit. Siapa tau tahun depan marquess blm bisa comeback sepenuhnya. Lagian bertahan di yamaha untuk ngejar gelar udah susah. Apalagi di satelit.
Ok
Jadi legend udah, jadi sultan udah, punya tim sendiri udah, punya akademi sendiri udah. Sekarang tinggal pensiun, kawin, bikin anak.
Rossi tahun depan wildcard aja di setiap sirkuit yang disukai sama Mandalika kalo jadi
Terserah wildcard mau pakai motor apa bebas, yang penting turun sunmori
jadi test rider aja…, sekalian nyalurin hobi
Lalu hubungan VR dengan Ymh bagaimana? Secara semua hal selama ini identik dengan garpu tala
Ya jadi saingan lah. Udah jelas2 beda merek, ducati vs yamah, wk wk wk.
Tp g tau ya kalau di balik layar.
kayaknya Rossi lebih g suka ke petronasnya bang jali, bukan ke yamaha. Feeling aku aja sih itu.
Rossi itu ditim akademinya ibarat GM kalau digame… imho
Keliatan kali anak pw wkkwkw
dahlah Vale, lu mendingan ‘hijrah’ ke WEC aja dah (kayak artikel yang kemaren gw liat di the-race.com)
plis mbah ross satu tahun lagi lah mbalap nya,, biar bisa tampil di mandalika