TMCBLOG.com – Seperti Kita ketahui Pekan Lalu Royal Enfield Indonesia Resmi merilis Sosok Motor RE Classic 350 mulai harga 105 Juta rupiah. Dan IIMS 2022 yang mulai dibuka Untuk media Dan VIP kemarin 31 Maret 2022 menjadi ajang awal Model Motor bergenre Klasik Modern ini hadir di Pameran Umum. tentu saja tmcblog tidak sia siakan kesempatan ini Untuk melihat secara langsung sekaligus sedikit Icip Icip Nyobain Classic 350 di area test Ride IIMS 2022.
Impresi fisik pertama tmcblog dari CLassic 350 ini adalah sosoknya yang Guedeee sob . . asli Gedenya hampir menyamai Meteor 350 Karena memang kedua Varian model ini berbagi pakai Mesin dan Main-Frame yang sama. Dilihat dari dekat benar benar tidak menghilangkan Aura Classic 350 yang lama . . British Banget Pokoknya, sangat berbeda dari Meteor 350 yang lebih chooper karena posisi FootPeg pengendara yang berada lebih ke depan.
Secara Look, tmcblog jujur lebih menyukai Tongkrongan RE Classic 350 ketimbang meteor 350 . . lebih genuine Classic dan lebih Kental Aura Britishnya, imho. Lalu Bagaimana Ketika dipakai test ?
Yes Saat pengetesan tmcblog berkesempatan mencoba secara Back To Back RE Classic 350 dan RE Meteor 350. Secara umum Hal pertama yang tmcblog bisa konfirmasi adalah trademark Getaran yang biasa dirasakan di RE Classic 350 lama Hilang entah Kemana . . Nyaman Banget, di Footpeg, Handlebar, Jok, Minim banget getarannya. Namun ya itu Asli ini Motor Bueraaat Banget Sob . . 194 kg Kerb Weight mendekati beratnya ER6N . . .Sobat Bisa merasakannya semenjak awal ketika melepas standar Doublenya.
Power Maksimum 27,2 HP pada 5.250 rpm dan torsi Maksimum41,3 N.m pada Raungan 4.000rpm Memang tidak bisa tereksplorasi secara Maskimal di Trek test IIMS yang kecil. Namun Potensi itu sudah keluar semenjak Betotan gas Classic 350 pertama Kali digeber. Power Gede ditambah Berat yang masif menurut tmcblog berpotensi membuat perjalanan Makin anteng dan Fun saat ketemu jalanan Kosong dan berliku liku.
Namun Secara Riding ergonomi, jelas tmcblog lebih suka Meteor 350 terlebih lagi dengan Posisi FootPegnya yang selonjoran di depan. Terasa lebih santai saja gitu. . . So Secara Look Fisik Suka RE Classic 350, tapi Ergonomi Lebih suka meteor 350 . . . Nggak bikin bingung sih, So tergantung, mau beli Motor Buat pajangan atau Buat turing nih sob ? . . dua duanya sudah siap di Line Up RE 350 . .
Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
Mantabh memang India
motor India emg terkenal bobotnya yg lebih dari motor Jepang,
knalotnya lulus uji desible suara atau kaga nih