TMCBLOG.com – Sampai saat ini semua pembalap yang diplot di tim VR46 Racing di ketiga kelas Grand Prix mulai tahun 2014 sampai tahun depan 2024 selalu diambil dari lulusan VR46 Academy di Tavulia. VR46 Racing memulai perjalanannya di Moto3 pada tahun 2014 sebelum berkembang ke Moto2 pada tahun 2017. Pada tahun 2022, struktur Moto3 ditutup untuk mengalihkan sumber daya ke MotoGP dengan duet Luca Marini dan Marco Bezzecchi diatas Ducati Desmosedici. See, selalu lulusan VR46 Academy di sana.
VR46 Racing Team, Uccio Salucci ketika ditanya apakah VR46 MotoGP Team akan terus hanya diperuntukkan bagi pembalap lulusan akademinya sendiri, atau apakah akan terbuka untuk merekrut pebalap lain di grid, Salucci mencatat bahwa belum banyak anggota akademi yang siap untuk naik ke MotoGP pada tahun 2025.
“Kami terbuka, karena kami belum memiliki pembalap Akademi VR46 [yang siap untuk MotoGP],” tambahnya. “Kami punya Celestino Vietti, tapi Akademi punya beberapa pembalap baru namun sangat muda. Saat ini kami sedang berupaya mencari pembalap muda Italia dan kami hampir membuka pintu Akademi untuk dua pembalap. Tapi masih sangat muda, seperti 13 atau 14 tahun. Mereka bahkan belum siap untuk Moto3,” imbuhnya. “Kami harus bekerja dengan mereka selama beberapa tahun. Jadi, tentu saja kami harus membuka pintu bagi pilot lain.”
Hmm, kalau mau mengulirkan teorema cocokologi-an, apakah ini punya hubungan dengan rumor bahwa VR46 MotoGP Team musim 2025 akan memperoleh lungsuran pembalap dari Team Master Camp mereka di Moto2 yang merupakan penjenjangan dari Yamaha? Atau lebih serem lagi, apakah kesulitan VR46 ini juga merefleksikan keadaan umum bahwa penjenjangan talenta muda calon pembalap Italia agak sedikit macet sekarang ini? Silahkan dikomentari sob . . .
Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
Yang pertama kah
Membutuhkan payrider buat melanjutkan keberlangsungan tim
Kayak Gresini gitu, walaupun sponsornya printilan tapi dana tim aman
Gua malah kepikir nyeleneh, kalo bener pertamina nempel ke VR46 bakal jadi kesempatan bayarin kursi kosong utk diisi dg pebalap rekomendasi sponsor.
@odoy
Lihat Moto2 yang diseponsori pertamini ja 😬
Rekomendasi sponsor itu Pebalap nya??
Kalau sebuah tim MotoGP ganti brand motor, misal dari ducati ke yamaha, kayak yg wak taufik sinyal kan di atas, perlu komunikasi/kesepakatan dengan sponsor utama tim gak wak? Misal, kalau bener, diskusi dengan pertamina gitu?
Kalaupun tidak disebut tertulis dalam kontrak sponsorship, normalnya komunikasi non-formal tetap harus dilakukan. Apalagi kalo ganti brand motor dari papan atas ke papan tengah, pasti eksposure brand sponsor bakal berkurang
Konteksnya menggantikan rider VR46 existing yg naik ke pabrikan (Bez) atau VR46 bakal punya dua tim dengan motor beda merk 😂
Kayanya tetep stay ducati deh
Italia (dan semua negara lain) jauh tertinggal di belakang panitia grand prix Espana soal pembibitan usia muda. Suka tidak suka harus ikuti cara pembinaan mereka. Hasilnya selama bertahun2 regenerasi pembalap muda Spanyol bener2 ga pernah putus, I mean yg levelnya juara ya bukan sekadar pelengkap grid.
Khusus publik Italia, sudah sepantasnya berterima kasih dengan akademi fantasi VR46 ini. Minimal sejauh ini sudah membawa pulang 3x juara dunia dengan bendera tri colore. Mengembalikan ingatan dunia bahwa Italia mendominasi pembalap top di Motogp.
Tapi kalo cuma ngandelin peran aktif padepokan yg cakupannya tentu ga seluas kejurnas ala RBRC-CEV-atau Repsol cup apalah itu namanya dulu, ya berat.
Italia kayak ngandelin padepokan mbah kakung ya..
mungkin memang rider VR46 academy di kelas moto2 / moto3 dari segi perform masih belum stabil, jadi untuk naik kelas masih belum “mampu” secara perform.
Padahal garis besarnya itu mbah kehabisan regenerasi pembalap, malah digoreng goreng pindah pabrikan hahaha.
Yang patut digaris bawahi adalah, kemarin itu banyak pembalap yg udah masuk akademi mbah cuma pada keluar. Pasti ada something itu
Yha jelas dong italeh yg prettt nya gitu banget pasti gengsi mengakui beberapa hal 😂
Tar jga klo tbtb ada orang lain di dalam, tbtb ada anak italeh lain yg butuh kursi, bisa banget ditendang begitu saza wkwkwk
Saya fby dukung vr46 tetap terus dgn dukati, yamaha baik2 saja tanpa satelit, tidak akan lama utk bangkit dari keadaan saat ini.
VR46 Team saat ini jadi rebutan buat team satelit pabrikan dari Ducati, yamaha dan KTM. Tapi mereka lagi krisis pembalap muda berbakat Italia. Itu makanya mereka terbuka untuk pembalap non Italia. Untuk motor sepertinya akan tetap pakai Ducati karena terbukti terbaik dan pihak Ducati sendiri udah “mensegel” VR46 dengan menempatkan Morbidelli di pramac karena mereka tau Vieti udah diambil Aki ajo agar VR46 nanti mau pindah ke KTM, atau setidaknya kalau aturan maksimal hanya 6 motor jadi diberlakukan.
Kalau aturan 6 motor jadi, keknya gresini yg disikut keluar deh wkwkw. Eksposure mbah oci ga boong
kalau jadiiiii
Setelah tim Moto3 dibeli Avintia,dan Moto2 nya tutup garasi emang ada semacam missing link setelah generasi bezzecchi,
vietti aja sempat hilang arah pas terpaksa di tim fantic
Akademi VR46 tujuan awal orbitkan talent Italian, karena Rossi gelisah Talent Spanyol menggila bergelombang tsunami di Grandprix 😌
Akademi VR46 lebih ke tongkrongan sunmori tapi mainan di Grandprix tergantung dari cara talent bawa diri, lu bisa masuk circle situ bisa bawa diri bisa dapet tim
Berapa banyak talenta akademi VR46 yang keluar ? Banyak juga kalo dihitung keseluruhan anggota
Berapa banyak talenta akademi VR46 yang gak dapet tim? Banyak juga …
Secara profesional sih kurang, mereka akan giat cari tim bagi talenta yang udah ibarat kalo gk nongkrong dijemput biar ikut nongkrong
Kalo cuma ikut ikut yaa contohnya Andrea Migno dah 😬✌🏻 tahun ini ja gak dapet tim, replacement iya dicariin sama akademi VR46 heheh lumayan daripada nganggur, tahun depan dapet tim dia lumayan buat dapet sama token PLN
Halah..ngapain dipikirin Wak intinya mereka itu wait & see ..tetap cuan yg utama..era sekarang mana ada yg balapan gk mikir cuan kayak sultan Karel Abraham