TMCBLOG.com – Suzuki sebenarnya sudah punya mesin 250 cc twin. Namun hype untuk kelas motor sport full fairing yang mereka jadikan unit produk GSX-250R kalah dari segi mesin oleh motor bermesin twin lainnya seperti CBR250RR, Ninja 250 dan Yamaha R25. Mungkin salah satunya karena Suzuki agak laen yakni menggunakan mesin SOHC ketimbang ke tiga produk asal Jepang lainnya yang sudah DOHC. Ke depan sempat dirumorkan mereka akan membangun GSX-R250 . . Yesss, berbeda posisi R -nya mengartikan mesin ini nanti akan menjadi mesin DOHC. Ditunggu-tunggu sampai ratusan bulan purnama, rumor ini tak kunjung jadi kenyataan. Malah baru-baru ini terlihat Suzuki akan terus fokus di mesin SOHC ini dengan mengahdirkan update produk baru . .
Suzuki berniat benamkan teknologi VVT di mesin motor twin 250 cc! Yesss, bicara produk otomotif Suzuki, kita sudah kenal dengan VVT alias Variable Valve Timing . . Dan sistem ini terlihat pada pendaftaran paten yang dilakukan Suzuki. Dasar-dasar idenya sangat jelas terlihat dimana ada camshaft tunggal (SOHC) memiliki tiga lobe untuk setiap silinder: satu lobe ex (untuk klep buang) dan dua lobein (untuk klep masuk) yang berbeda, satu profil pengangkatan tinggi dengan durasi panjang, yang lainnya adalah versi pengangkatan rendah dengan durasi pendek.
Mode lobe camshaft in dipilih menggunakan mekanisme penguncian pada rocker-arm menggunakan pin logam bertekanan oli. Pin mengunci kedua bagian rocker-arm katup inlet bersamaan ketika profil cam dengan pengangkatan tinggi yang lebih ekstrem (kuning) diperlukan, dan memendek untuk membuka kuncinya guna kembali ke profil cam yang lebih ringan (hijau).
Paten baru Suzuki mencoba-coba detail sistem dan cara pengoperasian pin, yang bertujuan untuk mengurangi keausan dan membuatnya lebih kompak dibandingkan desain lainnya, tetapi pada dasarnya pengaturannya sama dengan yang digunakan mesin 155 dan 125 cc VVA Yamaha. – @tmcblog
India apa Tiongkok ya
kami tunggu sekennya…
ujar siapa…
Awokwokwok 😆🤣
kalau pakai tekanan oli, berarti kayak VTEC namun dg paten beda?
Beli motor shizuka dimana ya? Nggak pernah liat dealernya lagi.
Brugman harus naik level
Karakter mesin Suzuki sangat nyaman,mesin putaran sangat halus,minim getaran,
Tidak berlaku utk smash gen 1
Jangan dicounter gitu dong fbs nya 🙁
Masih lebih getar supra125 getar ampe boby
Suzuki emang agak laen wak…
Semoga juki insyaf dan tagline inovasi tiada henti d indonesia lagi,kbanyakan jualan di india jd acha2 nehi2
“Wah bakal menyala lagi nih sijuki !! Semangattt”-ujar fans nya
“Oh,fans pada suka ya ? yauda gausa kita finishing ini project ya.”-pikir sijuki jepang
Lalu keluar motor lain yang jauh dari harapan, edisi sekian 😆😆
palingan cuma riset doang, urusan produksi mungkin dijual atau dibeli patennya sama pabrikan Mainland China
udah habis harapan dan kesabaran buat nungguin pabrikan S berbenah dan berubah… memang udah bukan eranya lagi sih kayaknya… S in constant decline. udah kaya ngelihat Toshiba
Setuju. Daripada ikutan jadi tumbal, mending sabar-sabar ama merk lain aja.
Sijuki bagusnya jadi vendor aja wkwkw
dan masalahnya gak cuma Suzi indo yang kacau, di seluruh asean suzi kacau.. terutama motor mass-marketnya ya… kacau, jadi agak susah buat expect suzi bakal berubah
VVA ato VVT ini benernya solusi pengganti spec camshaft, daripada bikin DOHC (yang bukan Helokitty) secara biaya produksi lebih mahal, di R15 V3 terbukti berhasil, power dapet, irit dapet, utk mesin SOHC 250cc jg mestinya akan berhasil
kami lebih suka pipiti yang isinya nasi liwet, goreng peda & oseng kangkung
Semoga ini pertanda berlanjutnya proyek GSX-R 250, meski mesin basic gj55 series
Keluar diindo saya beli
Gua masih inget desain paten GSXR250 6 taon lalu yg anjeerrrr keren bgt brayyy desainnya masih segaris ama gsx150 tp lebih padet dan keker. Dan disinyalir bakal jadi cbr killer. Sayang ampe umur gw menjauh dari kepala 4 itu motor kenyataannya cm sekadar gambar. Malah ngeluarin GSX250R hello kitty.