460x110_rev (2)

GT125Garuda_460x140

aksel-xventure-0-60-yamalube

Bro sekalian, masih ingat kan bagaimana impresi awal dari Blogger, Touringer Bro Temmy RedDevil ketika mencoba Yamalube SuperSport di Motor TVS Apache Xventurenya . . . impresi pertama adalah . . . suara mesin lebih halus dengan impresi mengelitik . . . dan setelah di pakai beberapa ribu kilometer Impresi tetap sama, yakni suara halur di RPM rendah dengan gejala ngelitik yang tetapa hadir terutama ketika mesin sudah cukup panas . ..  udah kayak salah setel klep kata Bro Temmy .. .  Cuma secara Performa memang menurut Bro temmy naik . . . pengen tahu secara kuantitatif seberapa Naikknya?

440x100 (3)-sep17

banner-mbtech-tmcblog

yamalube-super-sport-tvs-2

Menggunakan Alat Ukur akselerasi yang secara Default ada di speedometer TVS Xventure ( edan amat motor ada Race logicnya di Panel spedometer 😀 ) Menggunakan Oli Yamalube Supersort yang Full Syntetich . ..  Motor TVS Xventure dengan koridor mesin standar, knalot standar, ditanbah windshield dan box plus rider 78 km . . . 0-60 km/jam ditempuh dalam 5,1 detik . . . selama ini pakai oli rekomendari / Oli asli TVS hanya tembus 5,3 detik . . . lumayan naik walaupun hanya 0,2 detik . . .

Yap secara perfoma beneran bisa membuat motor lebih kenceng, cuma mungkin karena spek mesinnya nggak terlalu pas (mungkin terlalu encer)  antara Yamalube Supersport dan TVS Xventure maka gejala ngelitik timbul ketika motor panas . . . Oke sekian report tmcblog apa adanya terhadap pengujian anti mainstream Yamalube SuperSport ini . . . smeoga ada manfaatnya

Taufik of BuitenZorg

MVAI-Banner-1

Silahkan bersilaturahmi dengan TMCBlog melalui

1 COMMENT

  1. yamaha bro…sudah pasti kencang…beda tetangga sebelah…ngibulnya jabang bayi..disokong fb nya yang pekok….jiakakakakkkk

  2. asal jg kyk y@m@l*b3 yg laen.
    vega r saia dr baru(2005) smp dg 2010 slalu pake tu oli,gak pernah ganti2 merk,tp jalur oli tersumbat gara2 endapan oli
    yg terbaru,mio smile 2009,juga mengalami kasus yg sama dg vega r,mlh harus belah mesin segala…
    pelajarannya,jng terlalu percaya dg apa yg di rekomendasi kan pabrikan,dlm hal ini oli,
    mending ganti oli merk laen,yg lbh bagus dr pd spek pabrikan,garansi hangus? klo barang bagus,10th pun msh layak jln

  3. Oil yg penting kekentalannya sama . Cuman disini ga di sebutin multigrade apa single grade dan tingkat kekentalannya berapa sampai brp. Oil pabrikan moto / mobil base oil nya jg dari pabrik oil ( pertamina dll).kalo beli oil pabrikan motor / mobil di dealer lebih terjamin keasliaannya.
    Cuman tidak di sarankan ganti _ ganti dari jenis oil mineral ke sintesis dan sebaliknya..karena lapisan film beda..dan jangan lupa perhatikan jg filter oil..jarang dealer motor menganjurkan untk ganti filter oil..

  4. Oil yg penting kekentalannya sama . Cuman disini ga di sebutin multigrade apa single grade dan tingkat kekentalannya berapa sampai brp. Oil pabrikan moto / mobil base oil nya jg dari pabrik oil ( pertamina dll).kalo beli oil pabrikan motor / mobil di dealer lebih terjamin keasliaannya.
    Cuman tidak di sarankan ganti _ ganti dari jenis oil mineral ke sintesis dan sebaliknya..karena lapisan film beda..dan jangan lupa perhatikan jg filter oil..jarang dealer motor menganjurkan untk ganti filter oil..

  5. Mas Taufik ini cara pengujian olienya nggak fair…. karena spec olie Yamalube dg spec olie yg disarankan pabrikan TVS tidak sama… Jadi Hasil yang diperoleh tidak bisa dipertanggungjawabkan…. Harusnya pake motor Jepang saja yg secara spec olie sama.
    Mas Taufik, saya jadi bertanya-tanya dalam hati, apa maksud mas Taufik menguji olie ini dg motor yg tidak seharusnya? Sadarkah mas Taufik bahwa karena pengujian yg tidak fair ini akan mengakibatkan hasil yg tidak akurat? Dan banyak yg mbaca tulisan ini akan terpengaruh (negatif).. Karena kalo saya baca komen2 pembaca TMC Blog ini banyak yang tidak paham dalam menganalisa sebuah tulisan.. Akeh sing ra tekan pikirane… (maaf)…

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here