Friday, 22 November 2024

Ini alasan HRC tidak pilih Casey Stoner

460x110_rev (2)

GT125Garuda_460x140

tmc-sukamart-april2

stoner

Bro sekalian Berita tentang Casey Stoner memang cukup menarik sebagai kisah pra Race MotoGP CotA Austin Texas USA 2015. Beberapa Kali Casey Stoner menumpahkan Curahan Hatinya melalui Akun Twitter miliknya mengenai keinginannya untuk menggantikan mantan tandemnya di repsol Honda Dani Pedrosa yang kebetulan Cidera. Casey menyebut Dani sebagai Good Friend. Dan Bahkan sampai memposting gambar dirinya sedang naik Honda Valkyrie yang kalo menurut tmcblog nada tweetnya sedikit beraura ‘sindiran’ kepada HRC  . . . Nah TMCBlog mencoba bolak balik mencari sumber Konfirmasi sebenarnya apa Yang terjadi, dan apa konfirmasi dari HRC mengenai tidak dipilihnya suami dari Adriana ini . . . salah satunnya yang cukup lengkap diperoleh di Web Motorsport Inggris Crash.net . . . Cekidot sob, Lumayan buat nunggu Race MotoGP Austin 2015 😀

banner-mbtech-tmcblog

Via Crash, Pak De Shuhei Nakamoto sebagai Vide President HRC mengatakan bahwa adalah benar Stoner mencoba bekomunikasi kepada HRC langsung utnuk menggantikan Dani Pedrosa. Nakamoto mengaku merasa kaget akan keputusan Casey ini dan langsung mengadakan Meeting dadakan dengan Pak de Shinici Kokubu  [director of technology] dan Pak de Takeo Yokoyama [technical director]. Nakamoto-san Mengatakan Bagi HRC, Casey adalah seorang VIP dan Bagi HRC jika CS27 harus Race maka Terget HRC adalah Ia harus Race untuk megejar Podium

Nakamoto-San Yakin seyakin yakinnya Stoner itu Rider yang cepat. Namun untuk bisa cepat, menurutnya Stoner harus didukung Mesin yang tepat dan HRC tidak yakin Bisa menyiapkan Motor RC213V yang tepat untuk Stoner di Austin. Nakamoto-San menambahkan bahkwa Christian Gabbarini ( mantan mekanik Stoner) sekarang menangani jack Miller sehingga tidak bisa di paralell menangani Stoner. Sedangkan ramon Aurin (mekanik pedrosa yang sekarang)  walaupun Mekanik Bagus, namun belum punya pengalaman berkerja sama  dengan Stoner.

Menurut Nakamoto, Gabbarini sendiri kadang berjibaku untuk mencari setingan terbaik untuk Stoner, apalagi Aurin  . . . ini buat HRC adalah tanda tanya besar karena Buat HRC jika Stoner Race maka Target Priortasnnya bukan Finish di tempat ke lima atau ke enam tapi Podium !! wiiihh . . . Bagi nakamoto Pribadi keputusan memilih aoyama dibanding Stoner adalah berat, Stoner bagi dirinya sudah kayak anak sendiri dan Ia mengerti Stoner cukup kecewa akan hal ini

Di akhir Konfirmasi kepada Crash net yang bersifat Non Afficial ini nakamoto bahkan membuka Fakta Laptime Dari test Casey Stoner terhadap Honda RC213V yang dilakukan persis sebelum Test Pramusim Sepang 1 dilakukan. Menurut Nakamoto Laptime terbaik stoner diatas RC213V nya Marquez dan Pedrosa adalah 1,5 detik lebih lambat dibanding laptime terbaik stoner di  Sirkuit Sepang. !!

RC213V-2015-stoner-motegi-3

Dan Laptime terbaik Stoner masih 0,8 detik lebih lambat dibanding laptime terbaik Marc Marquez di Sepang . . . jegerr . . . so 1,5 + 0,8 = 2,3 detik . . . weh jauh nih . . . namun kita kudu bijak bahwa Laptime lebih lambat 1,5 detik di sepang dilakukan di atas Track yang tingkat ke -steril-an nya belum bisa dipastikan ( kotor, berpasir dll ) dan 1,5 detik lebih lambat dilakukan di atas motor yang secara ergonomi dibuat untuk Marquez dan Pedrosa . . . . .. artinya mungkin emmang benar ucapan Nakamoto, untuk bisa Maksimal Stoner memang butuh Mesin khusus yang diseting khusus untuk dirinya . . .

hmmm mungkinkan Tarmas de rio Hondo Argentina bisa menjadi moment munculnya sang CS27 berwerpak Oranje repsol honda lagi? masih tanda tanya hehehehe . . . namun begitulah kiranya konfirmasi dan penjelasan Shuhei nakamoto on behalf of HRC  . . . silahkan dikunyah kunyah dan dikomentari sob . . .

Taufik of BuitenZorg

MVAI-Banner-1

Silahkan bersilaturahmi dengan TMCBlog melalui

55 COMMENTS

  1. mungkin ada kejutan pas race nya gak sih???pas podium atau finish dibuka helmnya tau2 cs27??? kayak film film githuuuu…..herbie yg nyamar sbgai MAX…

  2. Halah.. Ntr jg klo aoyama gk isa ksi sumbangsih (kyknya begitu :D) masa ya HRC diem” ae dana sampe 6 milyar euro gak boyong champion konstruktor.. Hahahaa gak HRC binggitss lah! 😀

  3. Harus didukung mesin yg tepat…hrc tau kemampuan stoner klu sekarang turun bakalan pengembira aja. Wkwkwk skill dewa aja masih diragukan yg katanya naik motor apapun bisa juara…prettttt.

  4. sebenarnya stoner ga mau balap motogp semasih ada rossi. tetapi dia ingin membantu sahabatnya pedrosa. tapi ya targetnya berat bro. makanya dia mau fun race aja. syukur bisa juara. :mrgreen:

  5. pertimbangan yg mateng, stoner pembalap spesial jadi tidak bisa sembarangan setting utk stoner, kyknya cost juga dipertimbangkan nih

  6. ribet bgt alasanya, kita jg tau bhw itu cm pengganti 2 seri knp jika cs yg gantiin perlu begitu ribet , pdhl cs dikenal cepat adaptasi, bs jd gk ingin ada twin sun

  7. Jangan di tambah detiknya, 1.5 dari punya stoner sendiri, dan 0.8 dari punya mm. Artinya 0.8 itu dah bagian dari 1.5. Dan juga lap time terbaik stoner lebih cepat daei mm. Menurut tulisan wak Haji lho.

    “Di akhir Konfirmasi kepada Crash net yang bersifat Non Afficial ini nakamoto bahkan membuka Fakta Laptime Dari test Casey Stoner terhadap Honda RC213V yang dilakukan persis sebelum Test Pramusim Sepang 1 dilakukan. Menurut Nakamoto Laptime terbaik stoner diatas RC213V nya Marquez dan Pedrosa adalah 1,5 detik lebih lambat dibanding laptime terbaik stoner di  Sirkuit Sepang. !!

    Dan Laptime terbaik Stoner masih 0,8 detik lebih lambat dibanding laptime terbaik Marc Marquez di Sepang . . . jegerr . . . so 1,5 + 0,8 = 2,3 detik . . . weh jauh nih . . . namun kita kudu bijak bahwa Laptime lebih lambat 1,5 detik di sepang dilakukan di atas Track yang tingkat ke -steril-an nya belum bisa dipastikan ( kotor, berpasir dll ) dan 1,5 detik lebih lambat dilakukan di atas motor yang secara ergonomi dibuat untuk Marquez dan Pedrosa . . . . .. artinya mungkin emmang benar ucapan Nakamoto, untuk bisa Maksimal Stoner memang butuh Mesin khusus yang diseting khusus untuk dirinya . . .”

    • lah bener wak haji donk…laptime terbaik stoner pas di Sepang lebih lambat 0,8 detik dr laptime Marc Marquez,nah kemaren aja pas dia ngetest di Sepang terakhir kali lebih lambat 1,5 detik dr laptime terbaiknya Stoner…

      • Lha khan tulisanya: sebelum test pra musim 1 d sepang, lap time terbaik stoner d atas rc mm n dp lbh lambat 1.5 dari lap time terbaik stoner di sepang – waktu masih aktif. Tulisan berikutnya, lap time terbaik stoner lebih lambat 0.8 dari mm. Khan gak d sebutin yg selisih 0.8 itu lap time waktu terbaik stoner yg masih aktif atau yg sebelum test pramusim 1. Karena yg di bahas shuhei nakamoto berdasar tulisan wak Haji adalah sebelum test pramusim 1, berarti yg di bahas adalah lap time stoner saat itu, yg juga berarti 0.8 detik adalah bagian dari selisih 1.5 itu, yg juga dapat di simpulkan lap time stoner waktu masih aktif lebih cepat 0.7 detik dari mm, berdasar tulisan lho ya, bukan 1.5 + 0.8, kecuali tulisanya lap time stoner waktu masih aktif lebih lambat 0.8 dari mm, nah baru bisa 1.5 + 0.8 = 2.3 detik lebih lambat dari laptime mm.

    • udah bener ituuu.. 0,8 +1,5. secepat2nya stoner pake motor setingan utk dia di sepang masih kalah cepat 0,8 detik d waktunya markues. nah, saat stoner pake motirnya markues n pedrosa, dia masih kalah cepat 1,5 derik di belakang waktu tercepat stoner sendiri, di atas motor yg diseting utk dia tadi. jadinya udah kalah 0,8 ditambah lagi kalah 1,5. jadinya kalah 2,3 detik.

  8. saya akui,, stoner emang jago banget,,
    tapi apa sejago itu?
    coba sama2 pake hrc aduin d rossi jg pake motor honda,,
    tapi kalo sama2 aduin pake ducati c,,
    sambil merem saya bisa pilih cs,, 😀

  9. kalo saya rasa, laptime sebelum motogp test sepang 1 itu lambat ya wajar, seperti kata wak haji kondisi sirkuit yang belum bagus, belum namanya test pasti ga akan ngejar waktu. posisi test rider menguji komponen2 apa aja yang siap buat dipake pembalap reguler. jadi kayanya ga akan ngejar waktu.

  10. melihat hasil dr Aohyama,sngat kecil kemungkinan untuk tidak meriset motor buat Casey.IMHO HRC tidak mngkin akan merelakan juara construktor team atau apalah itu namanya dgn memainkan Aohyama.Rencana mungkin hanya 3-4 balapan(masa pulih Pedrosa),tp jika sampai cedera pedrosa berlanjut? bisa2 klasemen konstruktor disikat Ducati yg mulai konsisten motornya.Ini masalah Gengsi Wak bg HRC.Dan ini sangat berarti bagi mereka IMHO CMIIW

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP