Friday, 22 November 2024

Kehadiran Bengkel Motor coba alihkan kebiasaan pencemaran Warga Cinangka Bogor

TMCBLOG.com – Setelah melalui proses yang cukup panjang, kini warga desa Cinangka-Ciampea yang selama ini dikenal sebagai kampung pelebur aki bekas akhirnya miliki bengkel yang dimanfaatkan untuk mengalihkan mata pencaharian peleburan aki yang berdampak buruk bagi lingkungan dan kesehatan warga Cinangka Bogor, Jawa Barat.

Pekan Lalu ,Yayasan Wahana Artha (YAW) lakukan peresmian bengkel BUMDES (Badan Usaha Milik Desa) Cinangka Motor yang ditandatangani langsung oleh Bupati Bogor, Ade Yasin. Bantuan ini dapatkan apresiasi positif oleh Bupati Bogor yang merasa salut dengan langkah yang diambil Yayasan Wahana Artha guna menekan usaha peleburan aki bekas yang telah berjalan puluhan tahun dan berdampak negatif bagi lingkungan dan kesehatan warga sekitar.

“ Pembukaan bengkel ini bukan berarti tugas sudah selesai, kami berharap warga khususnya yang bertanggung jawab terhadap bengkel ini dapat memanfaatkan fasilitas yang telah kami berikan dan dapat dikembangkan dengan baik,” papar Ketua Umum Yayasan Wahana Artha sekaligus Head of CSR Wahana, Ronnal Prawira pada saat serah terima dan peresmian bengkel yang diberi nama Bumdes Cinangka Motor. Ia menambahkan dengan begkel ini diharapkan dapat memberikan manfaat secara ilmu dan ekonomi kepada warga desa Cinangka Bogor.

Tidak hanya sekedar bangun bengkel yang lengkap dengan paralatan terbaik seperti special tools, tyre changer, charger aki, hingga mesin pompa ban jenis nitrogen. Pengurus dan pekerja bengkel ini sebelumnya telah dapatkan pelatihan langsung dari Technical Service Function (TSF) Main Dealer sepeda motor Honda Jakarta Tangerang PT. Wahana makmur Sejat (WMS) selam sebulan. Tidak hanya dapatkan teori dan praktek teknik sepeda motor, para peserta juga dapatkan kesempatan magang di jaringan Astra Honda Authorized Service Station (AHASS) Wahana, sehingga antara pelatihan dan praktek didukung dengan kerja lapangan langsung.

Yayasan Wahana Artha merupakan lembaga nirlaba dibawah naungan Wahana Artha Group dengan fokus di 3 bidang yaitu pendidikan, lingkungan dan kesehatan. Pemilihan desa Cinangka didasarkan isu yang ditulis salah satu media ternama terkait pencemaran lingkungan akibat peleburan aki tradisional dan ilegal yang telah berlangsung puluhan tahun. Setelah melakukan survey dan pendekatan dengan warga Cinangka Bogor, Yayasan Wahana Artha akhirnya berinisiatif untuk memberikan pelatihan dan bantuan pembangun Bengkel

Based on Wahana Honda Press release

14 COMMENTS

    • dilebur, artinya dibakar yah
      Efek yang ditimbulkan akibat menghirup timbal hasil pembakaran aki bekas tersebut tidak langsung dirasakan saat itu juga.
      dikupas dari republika : Efek lain yang terlihat adalah pertumbuhan anak-anak yang lahir dari orang tua yang telah terpapar timbal tersebut cenderung tidak normal. Tidak heran cukup banyak anak di daerah pembakaran aki bekas tersebut yang terlahir mengalami keterbelakangan mental

      Timbal atau timbel adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Pb dan nomor atom 82. Timbal merupakan logam berat yang terdapat secara alami di dalam kerak bumi.

      Keberadaan timbal bisa juga berasal dari hasil aktivitas manusia. Jumlahnya 300 kali lebih banyak dibandingkan Pb alami yang terdapat pada kerak bumi.

      Timbal mendapat perhatian khusus karena sifatnya yang toksik (beracun) terhadap manusia. Timbal bisa masuk ke dalam tubuh melalui konsumsi makanan, minuman, udara, air, serta debu yang tercemar Pb.

      Batas toleransi timbal di dalam darah manusia tidak boleh lebih dari 5 mikrogram/desiliter. Namun, hasil penelitian terhadap masyarakat yang bermukim di sekitar area peleburan aki bekas di daerah Parung Panjang bisa mencapai 23 mikrogram/desiliter atau lebih dari empat kali lipat dari ambang batas

    • terus tempat daur ulang yang “proper” (benar) dan tidak mencemari lingkungan di Indonesia dimana ya?
      seandainya masuk era kendaraan listrik, limbah baterai (yang bukan timbal) juga bagaimana penanganannya?
      sepertinya pemerintah harus secepatnya meregulasi hal ini, dengan melibatkan produsen kendaraannya. jangan sampai desa2 tercemar logam berat. jika sudah tercemar, biaya sebanyak apapun akan sulit menanggulanginya, kecuali relokasi.

      • Setau saya memang ada perusahaan yang menyediakan lahan untuk penampungan limbah akhir. Jd yg mau buang ke tmp dia bayar.
        Tp ini kasusnya buang limbah sludge dari wwtp

  1. permasalahan terbesar di Indonesia saat ini salah satunya sampah. jangankan limbah B3, limbah rumah tangga saja (berupa plastik, sisa sayur, sisa makanan, popok, dll) sudah mengkhawatirkan. sekarang bahkan di tengah hutan pun sudah mudah ditemui sampah plastik. dengan tingkat pertumbuhan penduduk secepat ini, dan belum adanya revolusi sampah, 10 tahun saja, sungai-sungai disini akan penuh sampah. dan Indonesia jadi negara pembuang sampah laut terbesar (semoga tidak terjadi)

  2. brti bengkel tersebut fungsinya sama kan kaya bengkel2 motor yang lain?
    terus aa hubungannya sama peleburan AKI?

    • Nah akhirnya ada yg mudeng jg, buka bengkel ,tp biaya buat service motor gmn drmn ?,lah penghasilan masyarakat sekitar Dr aki, bilang aja usaha memperlebar sayap berbengkelan, bilang aja uuc dpet cuan cuan Dan cuan

    • @muke gile ,bengkel segitu yg diberi pekerjaan brapa orng??,kok hingga akhirnya lo bilang,terus base customer bengkel tersebut Dr Mana??,muter muter aja kek roda…

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP