Lorenzo : Marc Marquez adalah fenomena 20 tahun sekali

TMCBLOG.com – Jorge Lorenzo menghadiri program El Larguero de la Cadena SER Sabtu lalu dan dalam Interviewnya di sana ia berbicara beberapa hal dan Salah satu yang cukup menarik adalah membicarakan tiga pembalap Yang pernah membalap bersamanya di Tahun tahun Terakhirya berkarir sebagai pembalap MotoGP di 2019 yang lalu Yakni Joan Mir, Andrea Dovizioso dan Marc Marquez. Mengenai Joan Mir, Jorge mengatakan bahwa Joan Mir Layak Menjadi Juara Dunia MotoGP 2020

” Saya sangat senang dengan kemenangan Mir. Dia menang dengan Suzuki, sebuah kejutan maksimal. Dia pantas mendapatkannya, dia adalah pembalap berbakat, dengan ambisi, energi, agresivitas … Dia juga seorang pria yang mengguankan pikirannya Untuk berbicara, dan orang-orang seperti ini dibutuhkan jadi untuk memberikan Nuansa beda untuk dunia yang benar benar politis menurut saya “.

Beberapa Waktu yang lalu Lorenzo dan Dovizioso saling lempar Opini mengenai masing masing terutama Ketika keduanya berada di team yang sama yakni Ducati. Ketika Itu kepada DAZN Dovi mengatakan “Dia masih tidak menyukaiku, itu sudah pasti. Terutama karena dia menyerangku secepat yang dia bisa, dan aku tidak pernah bisa mengetahui apakah itu karena dia tidak bisa melupakan fakta bahwa selama dua tahun dia selalu berada di belakangku dengan motor yang sama atau yang lainnya. Setelah memenangkan begitu banyak kejuaraan, dia seharusnya berada di atas hal-hal ini sekarang, tetapi saya perhatikan bahwa ada sesuatu yang mengganggunya dan saya tidak dapat memahami pikirannya, yang agak aneh ” . . .

Lorenzo pun Sempat Menjawab Via Instagramnya Bahwa adalah Tidak benar Bahwa Ia membenci Dovi terutama karena Dovi mengalahkannya di tahun pertama Lorenzo di Ducati. Jorge Bahkan sempat membalas bahwa ada nuansa Kecemburuan pada Dovi terutama pada Fakta Bahwa gaji Lorenzo Di Ducati Jauh Lebih tinggi Dari gaji Dovizioso.“adalah hal menyakitkan karena Ducati memutuskan untuk bertaruh pada saya, membayar saya 12 kali lebih banyak. Tapi kenyataannya adalah saya mengalahkannya beberapa kali di Moto2 [250cc], sementara setelah sembilan tahun di MotoGP, termasuk musim kami balapan dengan Yamaha, tidak melupakan tahun kedua saya di Ducati, di mana saya bisa mengalahkannya secara reguler dan bertahan. di depannya. “

Mengenai Saling respon di atas pada El Larguero de la Cadena SER  Jorge Kembali mencoba menjelaskan Mengenai hubungannya dan Dovi ” … Dia selalu terpaku pada saya dan ketika seseorang terpaku pada Anda, sulit untuk Menyukai. Bagi saya, saya juga tidak terlalu baik, saya berterus terang dan saya mengatakan apa yang saya pikirkan dan itu adalah pendapat saya. Saya pikir dia punya obsesi dan kecurigaan dengan saya, iri hati yang sama, dia memulai semua ini dan bagaimana saya bisa diam, saya dapat membalasnya dan mengatakan bagaimana saya melihat hal ini “.

Hanya satu Márquez yang keluar setiap 20 tahun

Dan Dalam kesempatan tersebut Jorge Juga Bicara mengenai Marc Marquez yang menurutnya merupakan Fenomena yang nggak setiap tahun Bisa hadir baru di MotoGP. “satu-satunya hal yang saya bicarakan dengannya adalah komentar di Instagram, tetapi saya sudah lama tidak berbicara dengan Marc. Dari apa yang saya dengar, pemulihannya sangat rumit, tanpa ragu ingin kembali secepat mungkin memiliki banyak konsekuensi yang sangat negatif dan itu sangat disayangkan, pertama untuk dia dan Honda, tetapi secara umum untuk semua sepeda motor. Marc adalah bakat bawaan untuk bersepeda motor, Hanya satu Márquez yang keluar setiap 20 tahun. Bagi saya, dia adalah salah satu rival yang paling sulit dikalahkan, bagi saya (ia adalah )yang terbaik di grid “.

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog