TMCBLOG.com – Pada Hari kamis, Jonathan Rea menyatakan bahwa Balapan DI Philli Island adalah Seperti balapan di Kampung halaman kedua Bagi dirinya. Hal ini diperkuat dengan fakta Bahwa Istrinya adalah kelahiran Sana. Dan Di Sesi pembuka dari seri penutup WorldSBK Musim 2022 Rea berhasil menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 1:31,248 disusul tipis Oleh Bautista dan Kemudian Oleh Toprak Razgatlioglu di Posisi ke tiga.
Pada dasarnya Bautista cukup lama berada di posisi puncak Timesheet FP1 sebelum akhirnnya Rea melakukan Time attack di Menit menit terahir FP1. Phillip Island sendiri memiliki Rekor Laptime WSBK di angka 1:29,230 yang ditorehkan Tom Sykes pada sesi Superpole gelaran terakhir tahun 2020. Sesi FP1 sendiri diwarnai dua kejadian Crash yang dialami oleh Loris Baz dan Alvaro Bautista.
Walaupun Mayoritas gelar sudah Dikonfirmasi, namun ada beberapa gelar yang masih akan ditentukan di gelaran WSBK paling selatan se-Kalender 2022 ini yakni Gelar Juara team, Pirelli Best Lap Award dan tentunya Gelar Juara manufaktur terbaik WSBK 2022. Selain itu, Walaupun tidak mudah , Rea Juga masih memiliki Asa mengakhiri Musim WSBK 2022 di Posisi dua atau runner-up Klasemen Karena jaraknya masih 37 point di belakang Toprak Jelang distribusi 62 Point Maksimum di Seri Finale ini. – Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
penasaran euy inline
joss rea kawak
nagashima lebih kencang dari viergi
Keknya emang dia lebih cocok di Superbike, ketimbang motor Prototype, deh. Bisa jadi tahun depan ditempatin di BSB atau malah jadi Testernya HRC selain Bradl. Bisa jadi dia malah khusus Testernya CBR1000RR-R.
kalo moriwaki bisa menampung mungkin bisa jadi lab team kayak LCR pramac,dan bisa mendongkrak tim biar gak cuma jadi tim penggembira
ganti Mercado avocado
dan siapa tahu idemitsu jadi mau mendukung jadi sponsor,jadi bisa buat labuhan anak2 atc atau AHRT yg punya potensi tapi kurang bersinar di GP
dia udh dari bocah mainannya emg supersport ama superbike, awal ditarik ke moto2 krn jadi pengganti rider japon laen. jadi ya sedari awal jalur karir doi superbike, laen ama Ogura ato Takanaka yg sedari kecil maennya prototipe. semua pembalap Jepang pasti mulai dari gp3 ato moto3, tapi setelah itu jalurnya mencar tergantung dompet bokap masing2. Nagashima termasuk yg pindah haluan ke produk massal.
Batistuta = tenang, gua salip dilurusan.
pemain sepakbola yang hebat
Batistuta itu termasuk tinggi besar untuk ukuran striker top Argentina, beda banget sama Bautista
185 cm vs 169 cm, well…
Ane baru lihat lagi Klasemen Best Lap di kelas WSBK, emang kelihatan banget kalo Kawak bener2 di Nerf. Torehannya aja Bautista 8 kali, Toprak 8 kali, Rea 5 kali. Padahal di awal musim sempet lebih banyak Rea. Mulai pertengahan Musim juga kelihatan banget kalo Kawak susah banget buat bersaing, mentok2 ya posisi 2.
dirno buat biar g K juara terus kan krg seru klo g abrikan urop bbrp kali. he
bukan buat kawak kali om tapi buat ngurangi dominasi rea yg alhasil rider kawak lain ngenes
top speed vierge almost selalu yg tertinggi