TMCBLOG.com – Yamaha Sudah bertahun tahun berjibaku melawan Honda di Market Domestik Indonesia. Berkali kali gagal dan berkali kali juga Berhasil, bergantung strategi apa yang yang mereka lancarkan. Berkaca pada apa yang telah terjadi tahun tahun lalu, Yamaha sepertinya Tahu bahwa head to head Secara Langsung dengan membenturkan segala hal ke Produk Honda adalah hal yang malah akan medapatkan aksi yang kian Kuat dan akhirnya bisa melumat Strategi mereka bulat bulat. Xeon, Aerox 125, Fino adalah Sejarah dan Contoh Lugas bagaimana sulitnya menghempaskan Produk Model Honda Jika turun langsung di Kurusetra red-Ocean strategy tanpa banyak Diferensiasi yang kuat.
Namun strategi dengan cara mengedepankan Banyak Diferensiasi Pun saat ini masih bisa dicegah-tangkal Oleh Honda dengan cara melakuan Serangan balik dengan bidikan kelemahan produk/ Yang tidak ada di produk Yamaha. Vario 160 adalah salah satu contoh terbaru Bagaimana Honda seakan ‘mengejek’ kekurangan Aerox 155 series yang sebelumnya diaku aku Yamaha sebagai Lineup Sport-scooter dengan ‘ ejekan’ . . ” Sport Scooter kok rem belakang tromol? ”
Para Fan-boy jangan keburu panas membaca tulisan di atas karena tmcblog tulis berdasarkan apa yang tmcblog tangkap di Market. Memang adalah sebuah Perdebatan Yang hangat apakah Sport scooter harus pakai Rem semua cakram ataukah memiliki shock breaker harus sepasang, namun terlepas dari itu . . Jelas Yamaha merasakan merasakan pukulan ini dan tmcblog Sangat yakin bahwa Serangan balik Yamaha Di segmen ini akan hadir Nggak pakai lama dan akan lebih keras dari Kubu Garpu tala. . . Lebih keras-nya akan kayak apa ? jangan berhenti baca pemaparan tmcblog di bawah ini karena sebenarnya Obyek dari artikel ini adalah Soal ‘ Mild Hybrid ‘ yang baru saja digelar Oleh Yamaha di Fazzio.
Sobat sekalian tentu sudah Faham hal Teknikal apa yang yang disodorkan Yamaha di Fazzio Hybrid? kalau belum silahkan simak Artikel atau Vlog tmcblog sebelumnya yes . . . Pada dasarnya sistem Hybrid yang disodorkan Yamaha adalah mirip dengan yang dihadirkan Pada Model PCX hybrid atau Yang saat ini dinamakan menjadi Honda PCX e:HEV.
Sama sama Sistem Hybrid Paralel dimana tenaga Listrik dihadirkan Hanya Untuk memberikan Tambahan akselerasi dengan memaksa Generator AC ( ACG di Honda – SMG di Yamaha ) membantu memutar crank-shaft lebih kencang saat berakselerasi. Perputaran generator AC ini terjadi dengan cara mengalirkan Listrik dari Baterai ( Aki) ke generator AC tersebut berdasarkan teorema Gaya Lorentz yang kita pelajari mungkin di IPA SMP dulu. Dan ini terjadi dari apapun Sumber baterainya, Mau baterai terpisah ataupun baterai yang sama dengan baterai Motor sendiri. Jadi Bukan artinya Jika tidak pakai baterai terpisah maka Bukan Hybrid paralel, salah itu.
Sebenarnya Saat memiliki teknologi generator AC yang oleh Yamaha dinamakan SMG, Yamaha Bisa saja memberikan benturan keras ke PCX Hybrid/ e:HEV dengan cara menghadirkan NMAX Hybrid Misalnya . . namun mereka urung lakukan. Mungkin Yamaha Tahu, Market Penjualan dari Model Hybrid PCX Pun tak sebesar PCX Biasa, jadi Buat apa Kasih Red Ocean disini dengan NMAX Hybrid yang membutuhkan effort lebih kalo hanya bisa bikin ‘bleeding’ ? Risetnya Panjang dan mungkin berpotensi Nggak BEP nantinya . . Kan malah tekor namanya itu ? mending pos dana dialihkan Ke hal lain yang bisa lebih memberikan efek jelas . . salah satunya untuk menjalankan Special Ops mendegradasi Brand Image lawan.
Pada dasarnya Image Yang terukir dalam di Brand Honda sampai saat ini salah satunya adalah IRIT selain Brand Image lainnya seperti Nyaman, Elegan, After Sales Service dan lain lain. Yamaha dan mungkinjuga Pabrikan / Merek lain selama Bertahun tahun sangat keteteran dalam hal mengalahkan Image Irit Honda ini. Mulai dari YMJet Fi, VVA dan lain lain di keluarkan, Namun Image IRIT dari Honda tak Mudah digoyang . . Butuh strategi lain ? Gunakan Diksi ( pilihan kata ) HYBRID. Ini sangat menarik . .
tmcblog anggap Sangat menarik karena . . terlepas dari Brand Honda, Image dari HYBRID sendiri yang nempel di Otak semua Orang adalah IRIT. Kalau sudah pakai embel embel Hybrid maka Otomatis semua orang Minimal akan Kepo sama Ke-iritannya. Image IRIT dari Diksi HYBRID itu hadir Independent dari Brand Honda atau Brand apapun. Image IRIT dari Diksi HYBrid itu berdiri sendiri yang malah akan memperkuat Brand apapun yang menempel pada dirinya.
So Bisa dilihat akhir akhir ini, Yamaha Indonesia berani sesumbar dan memberikan fakta empiris bahwa Mereka mengukur sendiri hasil konsumsi bahan Bakar test Ride Fazzio Hybrid dan hasil yang diperoleh adalah 94-an km/liter. Ini Amazing. . . TMCBLOG melihat ada Kepercayaan diri yang sangat sangat besar dari Yamaha soal hal ini. Pabrikan besar, Pabrikan nasional berani menghadirkan fakta hasil Pengukuran Mereka sendiri adalah hal Yang tmcblog yakini bahwa mereka Juga Sangat yakin kalau produk Mereka se-irit itu dan bisa mereka buktikan dengan data data yang ada . .
Kalau Kita hanya Panas Panasan dan debat kusir mencari tahu dan menentukan apakah benar itu 94 km/liter terjadi ?. . Mungkin kita semua belum terlalu mendalami apa strategi sejati yang sedang ditebar di kurusetra ini. So Wake Up, jangan habiskan energi kita hanya mendiskusikan Hal hal remeh temeh kayak begini. Buat tmcblog ada Hal yang lebih serius yang patut dipantengin dari kejadian ini dan berpotensi untuk berefek di hampir semua line Up ke depan . . Jeng jeng jeng !
Sobat sekalian tentu sudah sangat mengerti bagaimana Mudahnya dan Bagaimana MURAHnya membuat Fazzio Itu jadi memiliki fitur Hybrid . . Kasar kata Mungkin hanya modal seutas Kabel Khusus sama Software Update dari sistem di ECU nya . . dah itu saja kalo menuruut tmcblog. Kalau sudah begini, apa susahnya untuk meng aplikasikan Mild-Hybrid ini ke Gear 125, Freego 125, Lexi, Aero, NMAX, XMAX ke depan ? menurut tmcblog kalo boleh lebay, akan semudah Thanos menjentikan jari tangannya saat mengubah tatanan alam semesta dalam Filem fiksi Avengers tho ? . . . See ? Its seem so easy !!
Ini lah yang tmcblog maksud dengan Red alert Buat Honda. Honda harus melihat bahwa Image Iritnya sedang dalam Bidikan serius Oleh Yamaha yang telah melihat satu entry Point di bagunan Benteng Magah Honda Yang tidak dijaga atau bahkan tidak ditempatkan pasukan dengan kapabilitas yang sama di sana saat ini. . .
Yamaha Nggak melakukan Strategi kuda Trojan ataupun melakukan serangan Umum frontal besar besaran. Dalam Suatu pasukan tempur tuh biasannya ada squad pasukan Khusus yang jumlahnya terbatas namun spesialis. Nah Yang Dilakukan Yamaha ini adalah Membuat pasukan dengan kekuatan dan Keterampilan yang lebih mild dari pasukan Khusuus ini namun mereka bisa bikin banyak dan masif . . dan mereka coba Infiltrasi ke Celah Lobang Benteng Honda yang sebenarnya dijaga banyak namun tidak memiliki spesialisasi seimbang. . . .
Akhirnnya, balik lagi ke soal kasus kecil Vario 160 V.S Nmax 155 . . Bagaimana Jika ke depan saat Mid Hybrid jadi signatur semua Produk Yamaha, mereka menyerang Balik Vario dengan membubuhkan Rem cakram di belakang, plus Hybrid Mild di Aerox 155 yang mungkin secara tampilan Fisik dan kubikasi mesin VVA nya tidak diubah ? . . . melihat Simpelnya Mild Hybrid tmcblog rasa Yamaha Nggak butuh lama untuk bisa merealisasikannya.
Honda jangan terpaku thoq pada Scoopy yang sepertinya sedang dibidik . . . Bukan, Bukan itu, semua Model Honda sepertinya sedang dibidik sekarang Karena Yamaha sedang membidik Brand Image Irit dari Honda. Hal Yang fundamental dan menjadi Fondasi bagi produk seperti Beat, Genio, Vario, Bahkan PCX sekalipun. Honda harus siapkan Strategi Counter . . Paling mudah sih meng-e:HEV-Mild ( susahkan Nyebutnya . . mending Meng-Hybridkan ) kan semua Produk Skutiknya . . Namun tentu Think-Tank Honda yang bejibun banyaknya pasti lebih punya Solusi berasarkan Visi yang lebih luas dan panjang. Silahkan kembali didiskusikan dan dikunyah kunyah plus jangan lupa share juga Opini kalian semua di kolom Komentar
Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
sebaiknya honda kawasaki dan suzuki juga segera nyemplung di segmen hybrid. bukan hanya “mild” tapi yang lebih serius dari sekedar seutas kabel dan software update. supaya konsumen semakin diuntungkan dengan banyaknya pilihan dan hatga yang kompetitif
Iya ..
Maksudnya harga kompetitif itu murah ya…?
Murah tapi minta yang lengkap..🤭
konsumen diuntungkan ? ini otomotif om perkara banyak banyakan besi
konsumen diuntungkan ya tapi harga ga boong wkwk
Disni bahas irist ya
Di channel Ridwan Hanif adu drag Fazzio vs Scoopy menang Scoopy 2 kali Fazzio 1 kali
Apa iya 110cc kalahkan 125cc?
Yg unggul scoopy cm di ridwan hanif doank, vloger&media yg bgtu bxk udh ngetest dan scoopy dtinggal jauh ….
Simpulkan sdr lah om…
kesalahan mendasar komparasinya ridwan bisa dimentahkan tim Otomotiv TV, semoga Aan, Popo dan Fariz bisa ngajarin compare motor yg bener….
Gimana kalo motor sport manual nya d bikin hybrid juga? Bisa gak 🤔
ehem r15v5
eh tapi generator starternya beda jenis wkwkwk
Bukannya ini penjenjangan sekaligus riset yamaha sebelum era motor listrik di mulai ? sebab honda selama ini tidak begitu serius dengan motor listrik……justru yamaha sedang melihat,mengamati & belajar dari brand motor listrik non jepang
Jangan lupakan keluhan konsumen
Mau beli cash,malah disuruh kredit
Dan inden barang nya ber jilid2
Nickname ku dipake nih
mau Yamaha kek, Honda kek,,,mereka tetap Japan,,mereka bersaing??? ciuusss???? mi apa????
……..ngkada ceritanya matic irit kk di brakedown operasional semua merek (walau hybridtan ymh cuma iklan ,apalagi mtr hnd saat ini)……monumental c100 75km/Lb tdk terbantahkan , jk electric mau do bilang irit sertakan ongkos batre serta hitung jg waktu leadtime charge …..inget tarif dasar listrik terus naik dan ngk akan utk 1200kva apalagi kelas 450kva , dah kembali ke sepeda jengki pakai keranjang dpn yg paling irit …ontelstyle☕
Menurutku bukan hanya masalah itu saja yg menjadi patokan. Bagaimanapun juga orang yg paham dengan mesin akan enggan menggunakan diacil cylinder. Karena tanpa disadari oli akan terus berkurang dalam penggantian berkala. Kalau penggunaan santai sih iya,kalau untuk betot betotan gas pasti ada ngebulnya.
Saya kira lagi di warungnya om komeng, ternyata bukan xixii..
Half-Hybrid akan tambah laku ditengah naiknya BBM…
Perlu diterapkan diseluruh line-up
wkwkw om komeng lagi fokus ngopi kali
Inget tulisan om komeng tahun 2010 atau tahun berapa ya, mengenai yamaha
Kalau tidak terbukti irit, bisa jadi malah nyerang balik nih
Klaim nya juga terlalu berlebihan sih
Sudah banyak di buktikan langsung oleh konsumen, Fazzio lebih irit dari Scoopy bahkan dari beat, tapi lebih bertenaga .
Kebetulan tetangga ada yg punya beat & Scoopy , dan Fazzio cyan .
Sampai ga percaya pemilik nya bahwa Fazzio jauh lebih irit dan lebih bertenaga.
Ini jelas sangat berefek, banyak ibu-ibu tetangga nyidam Fazzio, sayangnya masih inden cukup banyak
revo koperasi pernah sebut hampir 100 kilometer per liter kan ?
Jangan debat kusir karena klaimnya susah dibuktikan? 🤭
Jargon hybrid masih perlu dibuktikan di konsumen nyata… apakah iritnya nyata n signifikan… apakah akinya tdk cpt rusak…
Baru jika setelah itu positif… konsumen baru akan menilai dan pabrikan akan merasakan feedbacknya dari jumlah jualannya…
Tp AHM juga koq bikin… tinggal buat aja… bikin tag name semacam “hybrid”
Piye jalll…
Wiss lah… biarin dipikir pabrikan jepun sono… kita smua cm jd konsumen n mgkin sbagaian ada yg sdikit untung dr jaringan produksi part n marketing produk YIMM n AHM…
semua teknologi baru kenapa selalu dipusingin masalah aki cepet tekor sih ? ini standart pabrikan lho
dlu injeksi muncul, peraturan lampu aho, keyless nongol, isu ini ada mulu. Toh pada akhirnya juga bukan yang berarti tiap tahun ganti aki lho kalo dipake normal
Ya mungkin harus H dulu yg memulainya om.. kalo H yg duluan pasti langsung booming. Kalo yg lain belum ahhh biasa saja.. mungkin gitu
Ridwan hanif udh test dan membandingkan dengan vario 160,konsumsi bbm cm b3da tipis,.
Jg udh test adu drag dgn scoopy dan hasilnya scoopy 2x win dan fazzio 1x win..
Ridwan Hanif dipercaya? Itu influence r
Coba bandingkan dengan YouTube dari Ardiyanto Yugo om.
Ga masuk logika banget Scoopy menang dragrace lawan Fazzio
Wkkkk wkkk
Nah ini kan pernah saya tanyain ke wak haji di instagram tentang kemungkinan mild hybrid ini di kawinkan sama VVA nya yamaha buat counter Honda kalau aja mesin ESP+ nya mereka di upgrade dengan Variable valve
di moldingan pcx udah ada dudukannya kan ya ?
Emang irit kok ..digrupnya pemakaian susah banyak yg komentar fazzio jauh lebih irit dan bertenaga dr beat …fazzio ini betul betul kejutan ..
Bahkan saya beli Scoopy tahun lalu sudah penyakitan ,mesin udah kasar ,standar tengah macet dan keras , plastik bodi sudah ada yg pecah ,lagi nunggu fazzio tapi blm ada di dealer ,katanya sih sudah banyak yg pesan fazzio ,justru yg banyak stoknya di diskon gila Fino dan Mio series ,bahkan sudah lesu penjualan gear bilangnya.
Sales Yamaha ya bang,,?
Anjay ..kalau sales ngapain saya bilang Mio Fino ga laku .koplak amat kau ini .
Produk itu kalau bagus bilang bagus ,jelek yah bilang jelek .harus jujur ,tidak semua yg koment disini adalah sales ,banyak juga user kedua merek yg diperdebatkan .saya pun komentar disini jarang sekali
Lu ngapain pake nick name gw pret?? Kreatif dikit ngapa jgn cm bs niru
Kok beda yah sama hasil test ridwan hanif.. bahkan di banding vario 160 fazzio hanya lbh irit dikit,..
Di test drag dgn scoopy si fazzio mah kalah..
Sudah sejak dulu image irit nya dibidik, hasilnya…. (masih inget iklan sendok)
Apakah sekarang bisa?
kita nikmati bersama hasil (line up produk) nya sebagai konsumen
Si OGO adiknya temen saya nunggu Pazzio udah 2 minggu belum di kirim…
Di Bandung udah banyak yang wara wiri Pazzio plat putih.
Eh ada udin
Ngopi dulu lurrrr….
pasukan yang punya spesialisasi khusus, bisa masuk menembus penjagaan yang ketat, ini mirip seperti kang baso, kang syomai, atau kang cilok yang tetnyata adalah intel 😂
Tapi ini beda , wujud dan kemampuannya keliatan dan diketahui. Masih paket hemat dan itu bukan hal susah bagi lawan .
Bagi saya , Sebenarnya ini adalah jalan buntu bagi ymha . Sept yang menyebutkan diatas , sebelumnya yhma sudah mengeluarkan y konek ya , namun tidak mampu juga menggoyahkan kompetitor terdekat.
Konek2nya nanggung sih. Sebelum keluar gembor2nya kayak GPS gitu bisa tau posisi pas jalan. Setelah keluar ternyata cuma posisi parkir terakhir.
sebenarnya yang saya maksud bukan si fazionya mas, tapi sang empunya warung yang lagi ngompori biar honda bikin yang beginian juga 🤭✌️
Mudah2an hybrid nya yamaha sukses dan laku keras…. Supaya honda melakukan lompatan inovasi….. Kalo hybridnya yamaha tdk sukses…. Alamat honda akan tetap pelit teknologi & irit inovasi…
Bener juga.. Dari dulu prinsip honda emg kalo masih laku ya biarin aja wkwk.. Dan nyatanya emg produk mereka sebagian besar laku keras. Baru kesiniin aja honda bikin terobosan yg blm ada di kompetitor kaya adv150 sama cb150x. Parahnya, skrg Honda sangat menghargai masukan konsumen, sehingga produk2 yg lahir juga sesuai dgn minat pasar. Gmna yamaha ngatasin ini ya? Apa cukup dgn hybrid=irit aja?
Menurut hemat saya, gunung api raksasa itu belum (perlu) meletus, biarkan saja dulu dia tidur. Cukup dengan mengaplikasikan petasan cabe yg dilempar secara rutin, kompetitor sudah tidak berdaya.
Kalo paijo ini belum laku
Tinggal keluarkan versi spongebob & patrick 🤭
wes liat nang embong
kegedhen ndhase
wagu
Liat top speednya cuma kisaran 90 kmh , masih bagusan Scoopy yang 110 CC.
Fazzio roller 11 gram , sedangkan Scoopy roller 13 gram.
Atasnya masih jago Scoopy 110 CC
Kagak
Apa gak salah 20jt di kasih mesin 110 lebih boros dan lemot di tanjankan, jadul konci masih bisa di bobol.
Emak2 ke pasar d suruh 110kpj? Emanh emak ane yg ke pasar butuh cepet trus pake si pedang api
Buktikan di jalan mas, banyak youtuber yg pro pabrikan hond*,
Yg bikin Vidio Scoopy menang lawan Fazzio, nyatanya di tes oleh netizen , Fazzio nepoor aja masih bisa menang sekebon.
Top speed juga begitu, Fazzio masih bisa di speed 105 km Scoopy cuma 100 .
Saya lebih percaya tetangga sendiri, yg kebetulan masih punya beat, Scoopy dan sekarang tambah Fazzio, ternyata top speed nya cukup tinggi kecepatan 105km/ jam gas belum mentok.
Dan super irit buat harian rata rata 58 km/liter pertalite.
Scoopy buat harian 48km/liter.
Beat buat harian 49km/liter
Ini fakta dari 1 orang pemilik ke 3 motor tsb
Memang backfire tuh influencer2..hasilnya berbanding kebalik sama yg ditest oleh konsumen sendiri.
Yams kudu bikin produk yang harus lebih baik dari HOnd..itu fakta..kalo bikin produk yg ngga lebih superior pastinya akan ‘dihabisi’..
Wajtu Fazzio keluar, rata2 usernya langung ‘nyiksa’ nih motor, banyak kok betebaran di YT, dan hasilnya bisa dbilang 90% sesuai ekspektasi.
Itu yg saya liat ya di YT,,
Beda dulu case motor JIN yg ditest Bro IJ ,,yg kepayahan nanjak dan langsung ditakdown videonya :p
Saya penasaran nih sama agen MOssadnya Wak haji di YI##, kalo baca narasi wak haji sebelum Fazzio nongol, sepertinya beliau sudah tau yang bakal keluar ..itu sepengamatan saya ya.. 🙂
Fazzio bukannya roller 14 gram ya?
Serangannya juga ke segmen klasik wak, ga mungkin kayaknya yamaha repot2 bikin kelas classy kalo cuma ngandelin fino yang sudah usang dan fazio. Sepertinya ada senjata lain. Mungkin yang beneran mirip vespa kayak yang pernah keluar konsepnya pakai jok gantung.
Dan tantangan yamaha sekarang sih sama seperti yang dulu2 pemaksaan kredit dan upping price di dealer. Sudah terbukti hal itu yang sangat mempengaruhi penetrasi yamaha
“So Wake Up, jangan habiskan energi kita hanya mendiskusikan Hal hal remeh temeh kayak begini.”
==================
Jadi, kalo mau beli yg irit, ya beli H*nda kan wak?
Gak usah banyak mikir… 🙂
Salah kaprah dod..
Best product-naming company…😃
Metode pemasaran generasi milenial dan generasi z
Penyakit ymh yg mesti di ilangin sampe ke akar2 nya adalah upping price & mesti kredit jika produk inden dan laku keras….
Padahal inden itu sebuah strategi meng ekslusifkan sebuah produk layak nya scoopy dulu
Bukan strategi meng upping price produk.
Ini fazzio sebuah peluru yg dahsyat. Jaga baik2 jgn sampe image cacat gara2 oknum dealer.
Satu-satunya yg bikin cacat itu spionnya mirip mio
Iyak bener.
udah 10 tahun berlalu, sakit hati gua masih berasa dipaksa beli kredit.
anjaaay…
E – hev( selain PCX) dan vtech masih disimpan honda ,kasih nafas buat sebelah
Hybrid itu identik dengan listrik bukan dengan irit, karena kalo batere nya tidak terpisah, hybrid malah boros aki…
Arah positif persaingan brand motor apapun adalah konsumen yg terpuaskan karena banyak pilihan, kalo soal untung untungan ya pasti ngikutin apapun brand nya…
Dari dulu PR nya Indonesia adalah bikin motor brand asli Indonesia… Yang tak pernah terealisasikan hingga detik ini…
Sekarang ada momen peralihan kendaraan bahan bakar ke listrik, manfaatkan itu…
Gesits merk impor?
mantap memang hibrida ringan
Irit bertenaga itu racun juga kok.
Saya masih inget pertama Vixion lahir. Irit bertenaga, teknologi ‘mutakhir’, dan tampang ganteng bonusnya. Temen-temen (anak kuliahan) waktu itu dgn pongahnya ampe bilang berani lah diadu ama tiger meskipun cc nya jauh lebih besar.
Berhasil gak si Vixion?
Bukan lagi, booming malah. Kacang gorengnya Yimmi malahan.
Saya setuju setelah nyoba langsung…
fazzio irit banget ya kang?
stelah lihat d YT nya, kok irit dan bertenaga banget fazzio nya..
untuk After Sales Service dan Spare Parts, Honda sudah tidak bisa dipegang, jaringan Ahass nya aja yang banyak, tapi kualitas pengerjaan dan ketersediaan part sering negatif nya (pengalaman pribadi sebagai pedagang motkas dan temen2 pengguna awam)
VVA + Hybrid bisa jadi senjata mematikan, akselerasi tambah cepet, bensin tetap irit
iya begitulah adanya, gue kan pedagang motkas, meski khusus kelas middle up, terutama sport, tapi sering juga dapet unit kelas bawah seperti Beat, Supra, Mio, Jupiter Z, dll dari hasil tukar tambah, jadi soal belanja part2 motor utk kebutuhan motor seken ini (demi peningkatan kualitas waktu dijual lagi) sudah hafal banget 4 merk Jepang ini seperti apa kondisinya, Yamaha paling bagus soal after sales nya, Suzuki terkadang juga menyenangkan, part2 motor baru seperti GSX150 sering ada, tp gak selalu, Kawasaki sih karena motor premium, ya dimaklumi aja kalo harga service dan part nya aga mahal (gak selalu), lalu Honda yang bikin ngelus dada, antar Ahass harga part bisa beda, gak selalu nurut HET, motor yang sudah agak tua sering ditolak dengan alasan sudah gak ada part nya, padahal yang baru juga sama aja, part nya sering zonk, jadi utk Yamaha masih paling bisa diandalkan bengkel resminya, lalu Suzuki terkadang juga bisa, utk Kawasaki n Honda sebaiknya service dan cari part nya diluar bengkel resmi aja (itu yang terjadi di Jogja sini ya, kota laen gak tau)
Tidak semua, tapi banyak respon negatif 😅
Contoh nyata,
Sepupu dulu pakai supra 110 masih baru, service ganti oli.
Setelah jalan beberapa waktu motor macet, ternyata oli habis, baut drain hilang.
Waktu di klaim malah dibilangi, sayang kalo diganti masih ori 🤣🤣🤣
Betul itu….. Gw klo pagi sering liat banyak mekanik seragam ahas pada ngantri di toko onderdil motor besar terlengkap dr berbagai merk di kota
Plus pengalaman sodara beli beat baru dr dealer besar …… Eh udah miring stang trus dibawa ke ahas (garansi) ditolak halus dgn alasan pengerjaan terlalu lama karena banyak yg dibongkar….. Intinya konsumen diberi narasi yg intinya bakal repot di konsumen sendiri
Sebagian AHASS juga nakal oknumnya, menyodorkan konsumen pergantian part yg seharusnya belum perlu diganti (diservis). Mungkin ngejar setoran. Ya meskipun ditawarkan ke konsumen, tidak asal ganti, tapi sebagian konsumen yg g tahu/g mau ribet di iya in aja.
Pengalaman pribadi, akhirnya pindah ke AHASS yg lebih terpercaya
bengkel AHASS ampas .. masih ingat service pertama hilang 1 sekrup , service ke -2 hilang lagi 1 sekrup , saking keselnya saya balik ke bengkel resminya klo perlu beli , baru dipasang lagi (gratis)
kejadian ke-2 habis kecelakaan mika lampu dan tameng hancur .. nyari ke AHASS malah suruh nyari sendiri sparepartnya , saya inden bayar lunas yg punya bengkel tetap ga mau terima.
beda jauh bengkel resmi yamaha, tutup rantai dan master rem rusak inden katanya sebulan , ga taunya 1-2 minggu sdh di kabarin ready padahal itu brg murah.
nyesal beli honda, mesin ok tapi bengkel resminya ampas ..
Insinyurnya cerdas sih, melakukan efisiensi in a good way.
Mirip seperti rancangan diasil silinder Y dgn tujuan dapetin keunggulan nikasil—aka bikin versi KW-nya dgn cost lebih murah. (Jelas tho namanya juga efisiensi).
Dgn hybrid-KW versi Y ini solusi branding untuk jadi berkelas, tapi tetap murah.
Outcome?
Belum keliatan sih, tapi paijo ini memang unyu juga.
*kecuali spion bawaannya.
oo si Mr. Takadamata ya? memang begitu si kelakuannya, persis nickname nya 😀
Ow, jadi ini hybrid makek motor starter dan aki, mirip suzuki ertiga hybrid ya?
sedikit banyaknya begitu
Honda sekarang bukan honda jamannya jualan honda grand sm supra x yg lambat respon tantangan atau cibiran dr kompetitor, contohnya dlu suara stater matic honda jd bahan bully krna suara kasar dan bletak2, gk pake lama lsg direspon pake teknologi ACG stater yg bersuara senyap lewat mesin2 esp sampe ke produk termurah, klo honda membaca kompetitor coba serang lewat embel2 hybrid ya gk mgkn juga cm didiemin aja, teknologi hybrid sudah dikuasai dr lama dan pasti jg siap diaplikasikan hingga mesin cc terkecil
jelas mudah.
kan sudah ada PCX hybrid.
tinggal mesinnya diturunkan ke Vario dulu,
terus lama2 diturunkan ke line up yg lain seperti yg sudah2.
sekarang ganti jadi PCX Hybrid rebranding ke PCX e-Hev
Yha gimana image iritnya honda mau runtuh. Semua yang dikasih lawan itu banyak yang tidak menyerang itu beneran kok
ymjet fi ? irit buat yang tangan kanannya sekolah, grgr habit orang sini malah kerasa boros
vva ? oh ini bisa banget. Tapi ? aerox dan nmax diposisikan sebagai skutik ngibrit yang memang ngibrit ampe pada arrowgun, shock atos, dimana biasanya irit ini temenannya sama kenyamanan. Lexi ? kita liat aja iklannya malah diadu drag ama nmax wwkwk
bluecore ? embel embel tapi sebenernya cuma konsep, gak ada bentuk nyata yang bisa kita lihat bentuknya (seperti honda mau jual dohc itu keliatan cam nya 2, mau jual starter alus itu keliatan ada hardware nya beda)
Sijuki ? shogun itu gak boros kok, tapi yg ditonjolkan ? performanya. Shooter si smash ganti nama ? sama kasusnya. nex itu uirit bisa banget diadu ama mbit, tapi promosinya ? yang make juga yang sopan sopan aja tangannya. Balik lagi kaya di atas, tangan warga sini jarang yg lulus sekolah, dan karakter matic sijuki itu LE MOT di awal, yaudah.
Jadinya yang disampaikan itu ya motor kenceng yang bisa diajak agak irit, bukan motor irit (yg bisa dipaksa kenceng kalau mau). Merk lain image iritnya ditaro di belakang.
menurut saya yg berhasil itu cuma vixion. Ovi bisa bejaban iritnya ama megapro tapi lebih kenceng. NVL lebih irit dari ocb tapi lari masih bisa diusahakan sebelahan di jalan. itu juga di zaman nva kalah sama iritnya gen k56. tapi kan ini segmen sport eheheh
The Giant Squid!
Okay
yang jadi pertanyaan besar saya sih wak, margin harga akan naik berapa persen dengan penambahan fitur yg seperti wak haji bilang “cuma butuh seutas kabel dan update software”?
kita tahu sendiri pabrikan sayap kalau sudah menambahkan fitur harga jadi naik lumayan tinggi, padahal sama aja dengan kompetitor
Beat : Beat Street : Genio : Scoopy
Sayangnya VARIO160 itu cuma satu wak.. yang type CBS kno harus tromol… Kan bisa kaya PCX harusnya
Saye kire lagi baca blognya kanzeng zhuragan mojopahit 😅
Kayak VVA …
Masyarakat awam nomer satu cuma DESAIN..
Hybrid menjadi merk dagang Yamaha yang akan diingat banyak orang dibandingkan Honda melalui penetrasi Fazzio…jadi kalo honda mulai pakai hybrid untuk line-up selain PCX maka akan dianggap “ngekooorr”..well done Yamaha..ayo pabrikan lain semangat..konsumen..harus beli jangan jas jes jos doang
Dulu prnh dnger wktu honhon pertama kali stater acg… Itu tujuan nya jg buat di kmbangkn ke hibrida… Udh ada ilmunya
Strategi top YIMM tidak diimbangi dengan bagian penjualan. Lah mau beli cash disuruh kredit, akhirnya bisa2 calon konsumen lirik merk sebelah
Tadi komen muncul, tapi sekarang hilang. Auto karung atau manual karung ini
Auto plus manual om
Absen
Sekalian keluarin full electricnya. Jangan nanggung ah. Males kalo yang setengah setengah.
Soal Full EV Ini Next Chapter . . kalo menurut saya Bergantung pemerintah . . kalo RI1 bilang . . Pindah
Ibukota . .eh maksudnya Pindah Ke EV 100% maka Itu akan terjadi . . Saya yakin Ini jepang sudah siap soal produk EV, ntinggal nunggu Momentum dan regulasi dari pemerintahbener banget nih Toyota aja yang kelihatan adem ayem enggan menanggapi mobil litrik, ternyata sudah siap segala segmen produk mobil listrik dan teknologi tebaru. sekarang muncuk paten transmisi manual buat mobil listrik
fake manual ‘box for EV ala Toyota inilah yang bikin perbedaan
Pantau teruss
konsumen sepeda motor 80% dijamin gak paham apa itu hybrid, apalagi mengkaitkan hybrid dengan irid
Jd belum red alert lah, baru yellow alert doank.. Dalam sekejap Honda bisa merubah semua mesin scooternya jadi hybrid
Lagipula jeleknya penjualan Yamaha bukan melulu soal image boros, tapi image resale value anjlok bikin konsumen pikir²
ati ati , lengah akan kesapu, Kalo momentum sudah kalah, akan susah membalikannya lagi . . sudah banyak kejadian . . jadi menurut saya lebih baik aware
Yamaha claim 94km/liter, hasil beberapa youtuber/blogger semuanya masih rentang 50-55km/l wak. Pengalaman sbg user honda/yamaha mid entry..untuk harian saya pakai honda karena mau ngebut/pelan/macet/tanjakan masih tergolong mirip konsumsi bbm-nya. Kalo Ymh mesti dibawa nyantai baru kerasa irit jadi pakai sesekali/weekend, mungkin banyak jg yg ngalamin seperti saya..hehehe
Saya gak ngalamin. Vario dan Lexi saya pake dg gaya saya yg suka betot mesin seenaknya ga beda jauh, mirip2.
yang penting aada duit buat beli bbm
Menurut saya sih ga sejauh itu mindset mayoritas konsumen di indonesia. Mereka ga nyari embel² gimmick marketing dari prod
biar pabrikan yg mikir & bikin…blogger n Vlogger yg nge-“tes” dan me-“review”…kita konsumen klo punya uang ya tinggal beli saja….
jangan lupaken pensboy dan sales, siapkan jarinya buat ngetik
tapi semua balakan balik ke 0 0 kalo udah masuk ke jaman motor listrik
Fazzio mengular inden nya, produk lain upgrade hybrid semua bertahap.
Jadi semua nya hybrid, ini yg akan membuat perbedaan @ombing
Sebetulnya yang tidak banyak tau juga adalah biaya service dan sparepart yamaha lebih murah dari honda.
Secara kalo dihitung total secara konsumsi bbm + service yang identik sebetulnya ketemunya sama.
Ini pernah direview Ajgum motovlog antara beat vs mio Gear dr performance, irit dan biaya service
INI HIDDEN ADS KAWASAKI DAN HONDA MENGGANGGU SEKALI, SETIAP KLIK TAU2 MASUK KE IKLAN MEREKA, SUCKS…
Ini dia..analisis dan kejeniusan Wak haji .
Memang menjungkalkan image yg sudah terbentuk di masyarakat butuh effort yg jenius juga..padahal sebenarnya produknya biasa saja tp karena sudah ada image.
Ini opini saya wak! Saya kira tak semudah itu menjungkalkan image irit honda!! Karena apa?? Image honda bukan cm irit? Seperti nama honda udah mengakar di masyarakat dr dulu! Sperpart mudah dicari,harga jual mokas stabil,bengkel(AHAS) udah ada dimana2! & Yg terakir…orang indo itu banyak orang yg awam…gk terlalu peduli dg embel2 smart lah..ataupun hybrid sekalipun..! Mikirnya..motor nyaman..irit harga mokas stabil itu udah lebih dr cukup. Itu fakta yg aku temui dilapangan lho ya?? Krn ditelinga pernah dnger waktu kebengkel..honda lebih mudah perawatannya. Terimakasih.
Saya pake vixion gen 2 masih bisa irit juga, masih bisa diatas 40 km/l metode full to full padahal tangan kanan kadang ga sekolah. Jaman now mah motor injeksi rata2 irit semua, menurut saya kalo udah bisa dapet konsumsi bbm diatas 40km/l udah termasuk irit. Mau lebih irit lagi campur es kelapa, jaminan irit keliling indonesia
Bensin campur dong ….. Campur dorong !!
Memang mantap hybrid ini, tapi ingat, Fazzio ini laris manis bukan karena hybrid, tapi mutlak karena design.
apa kalau mesin gak hybrid jadi gak laku ? spt nya gak ngaruh.
Jadi yamaha harus ambil pelajaran soal design, harus dipikir dan ditimbang baik2 utk design yg disiapkan, rata2 orang lihat desin dulu baru mesin.
Apapun yang sifatnya menguntungkan konsumen ay sih dukung hehe ….
Berkaca dari karakter sayap beberapa tahun belakangan ini mereka seakan alergi buat ditantang, bagusnya (menurut ay pribadi) mereka gak selalu merespon… Kenapa? Karena kalau tiap tiap tantangan dilayani, terus kompetitor mau bikin apa?…
MS 78 persen aja dah dituduh monopoli, gimana kalau setiap produk kompetitor dilayani??
Satu pertanyaan lagi Wak yang sering muncul juga, bagi yang ngeh, harga dari NJKB ke harga jual menurut Wak haji gimana? Makanya di awal banyak yang nebak untuk main di kelas Genio kan?
Sepanjang honda peka akan jaman,peka akan kemauan konsumen,maka nama besar honda tak akan tergeser.
Jika hanya sama dengan kompetitor,maka honda tetap akan menjadi raja. Kecuali kalah telak saat awal2 vixion muncul dan juga jupiter z waktu itu.
Tapi saat ini,honda jauh lebih agresive dibanding masa lalu. Maka,kompetitor harus berpikir keras hanya untuk mempertahankan market sharenya,tidak untuk mengalahkannya.
Sebagus apapun apapun kompetitor,selama masih di indonesia,Honda harus tetap dirajakan,
Tapi hanya entry level,naik ke kelas midle ke atas,yamaha bisa dikatakan masih menang karena di segmen ini sudah ngga terlalu mikirin harga jual kembali,perawatan motor ,seneng sama barangnya,ya beli dan ngga bisa dipungkiri,yamaha selalu beri kenyamanan dan desain yg bagus buat produknya
Ingat, di jaman internet seperti sekarang, angka-angka fantastis justru lebih sering menjadi senjata makan tuan untuk sebuah produk.
Naik motor kok mikirin irit apa borosnya bensin,yg jelas ya mirip2 lah,hidup kok musingin irit borosnya bensin yg ga seberapa.Kalo mau berasa banget perbedaan iritnya ya motornya di tuntun aja baru tu berasa bedanya.
Kata orang, jaman sekarang maksa irit, bensin di cekek sampai busi berwarna putih. Piston cuma segede balsem.
Irit sih irit, tanjakan boyoooo…. Bikin emosi.
Mau mendahului bus, kayak ngejar kereta api 🤣🤣🤣🤣
👆👆👆
Kembali ke habitnya,
Ngomongin motor entri level, ujungnya ke motogp.
Ngomongin motogp, ujungnya ke motor entry level.
PR yahama gak melulu soal produk tapi soal marketing yg terkesan sulit buat cash dan mesti kredit
Jualan produk cuman push 1 yg flagship doank tanpa dukungan produk lain
Desain mesti digarap serius soalnya orang kita cuman melulu liat desain+fitur kalo mau beli mtr (bukan teknologi), sering yahama blunder soal ini
Sata pikir hodna sudah tahu apa yg dibidik yahama, tinggal yahama siap gak pukulan balik dr hodna
Karena bakal lahir varian classy yg lain dengan mesin hybrid+vva aerox 250cc misalnya
Kekeeekek😀
semalam sy liat fazzio putih di jalanan tanjung morawa sumut, pas dibelakangnya ngekor scoopy 125 😅 njiirr emang unik nih motor, lebih mungil dari scoppy tp desainnya itu eropa banget rasanya FRESH apalagi bodi depan dan batok. sy yg anti matic kagum jg liat yamaha merancang motor ini, desainnya FRESH!! 👍
Jual Scoopy ganti dgn fazzio
Penyakit yamaha gak diproduknya tapi salesnya, sekarang mau beli yamaha yang lagi laku mau beli cash susahnya minta ampun. Inden bisa 3-4bulan. Diarahkan ke kredit pasti nden 1-2minggu aja. Bikin konsumen ogah dan males
belinya langsung ke main dealer, jangan dealer ecek2. ga di yamaho, ga di oonda itu sama saja dealer ecek2 yah jualannya macam begitu.
namanya sales yah sesuka hati deh klaim 94km per liter. nyatanya yg menentukan itu user. lupa soal Mio J yg klaim bisa 60km lebih per liter ? nyatanya di user itu rata2 ga sampai 25km per liter, makanya usia cuma 2 tahun.
Cek YouTube yg lain om, salah satu nya punya Ardiyanto Yugo.
Fazzio unggul jauh dari Scoopy,
Bahkan start nya dari belakang pun menang Fazzio sekebon
Ridwan Hanif dipercaya, dia kan influencer pabrikan sayap
Yang justru menarik buat saya , sejauh mana affair antara pabrikan jepang ini wak ? Apa ada kode etik antar pabrikan jepang soal seberapa ketat persaingan mereka ?