TMCBLOG.com – Walaupun tanpa ada pembalap dari Pramac Racing yang naik podium pada balapan Grand Prix ke-19 di Lusail-Qatar akhir pekan lalu, namun secara umum dari 22 poin yang diraih oleh Jorge Martin dan Johann Zarco, sudah cukup untuk membuat tim satelit factory Ducati ini meraih 620 poin dan berjarak 89 poin dari team pabrikan Lenovo Ducati. Balapan GP di Valencia hanya akan memberikan maksimum 66 poin kepada satu team sehingga jelas Lenovo Ducati tak akan bisa menghalangi raihan Pramac Racing memperoleh gelar Juara Team MotoGP 2023.
Secara umum memang raihan Pramac Racing yang luar biasa tahun ini dikarenakan oleh konsistennya kombinasi perolehan poin dari Jorge Martin dan Johann Zarco yang juga disebabkan karena keduanya membuat Pramac menjadi team Ducati yang paling konsisten keadaan kebugaran kedua pembalapnya.
Tercatat perolehan poin terkecil Pramac hadir di Mandalika ketika Martin melakukan kesalahan pemilihan ban yang membuatnya crash di balapan utama. Lenovo Ducati sulit menandingi Pramac walaupun Pecco Bagnaia selalu tampil luar biasa, yes karena Enea Bastianini banyak dibekap cedera juga tahun ini.
Dengan raihan ini menurut catatan statistik dan sejarah Grand Prix tim yang tahun ini dikapteni oleh Gino Borsoi ini membuat sejarah di Kejuaraan Dunia MotoGP, dengan menjadi Team Independent / Team Satelit / Team Non-Factory pertama yang menjuarai kejuaraan tim secara keseluruhan. Tak hanya itu, Pramac juga berhasil meraih predikat tim Independent terbaik tahun 2023 tentunya.
Walaupun memang kansnya lebih kecil dari Pecco serta butuh perjuangan yang juga akan sangat sangat berat, akhir pekan ini Pramac Racing punya kesempatan juga untuk menorehkan sejarah menempatkan pembalap satelit menjadi Juara Dunia di era MotoGP 4-tak. – @tmcblog
Mantabh prima
Bastianini
Btwy team managernya pramac si gino borsoi ini mirip sm teaám prinsipal nya redbull f1 yak…si crhistian horner,yg mnurut sy muka2 kek gitu lbih cocok untuk maen film2 action hollywood…hehe
Kalo sosok lejen di promag ducati ya si Paolo Campinoti itu. Yg fisik dan gesturenya mirip flavio briatore 😁😁
Kalo konteksnya Hollywood kyknya Max Biaggi juga cocok, ala2 Robert Downey jr, wkwkwk
kalau Guy Coulon gimana?
Tinggal kasih jenggot jadi Gandalf
Tim independen sama tim keseluruhan disapu mereka semua,
Cuma Marc yg bisa bopong 1 tim jadi juara walaupun pembalap satunya lagi AFK,{pada zamannya}
Melihat ini tentunya team merah ga tinggal diam buat race akhir pekan agar mahkota kejuaran tdk berada pramac 😁
Ya masa kalah sm satelit? Gengsi cuy….!
Ya umumnya sulit sih.
Masa berharap peco dnf 2x besok.