Wednesday, 27 November 2024

KTM Belum berhasil membeli Ducati di 2021

TMCBLOG.com – Seperti Kita ketahui bersama Di akhir Tahun 2020 yang lalu bos KTM Stefan Pierer pernah memiliki keinginan yang cukup prestisius Yakni Bisa memboyong Brand Asal Italia Ducati bergabung ke kelompok Pierer Mobility bersama KTM, Gas Gas dan Husqvarna. Stefan Pierer kala itu mengatakan bahwa  memiliki Brand dengan Image seperti Ducati adalah sesuatu yang menarik Buat KTM.

Tahun 2018 Stefan Pierer melihat celah bagi Pierer Mobility Buat untuk memiliki Ducati . .  Ke depan Audi ( VW Group ) akan sangat berkonsentrasi pada Mesin Disel dan Listrik dan tentunya ada peluang Ducati ( yang seertinya tetap akan berkonsentrasi di ICE-Bensin ) hanya akan menjadi ‘Batu sandungan’ mereka untuk berkonsentrasi di Industri tersebut . . .  Telebih lagi Ducati memang ada rencana Untuk Di ‘ jual ‘ . . namun Gimana perkembangannya ?

Ducati dipilih karena pada dasarnya KTM (Pierer Mobility) tidak berencana akan membuat sepeda motor lebih dari dua silinder dengan merek KTM, Husqvarna dan GASGAS. jadi Untuk Motor tiga silinder atau empat silinder, Pierer Mobility harus ambil dari Brand Lain.

Di Pekan kedua Maret 2021 ini sempat hadir Rumor bahwa Pierer Mobility telah berhasil membeli Ducati, Namun Buru buru Stefan Pierer memberikan konfirmasi “(negosiasi) Itu terjadi pada November dan Desember 2020. Keluarga Piëch dan Porsche belum mau menjual, bahkan tidak untuk generasi ketiga. “

CEO VW Dr. Herbert Diess, seorang Austria yang merupakan direktur pelaksana BMW Motorrad di masa lalu dan merupakan teman baik Pierer sebenarnya ingin menjual merek Lamborghini dan Ducati. Tetapi menurut Pierer, pemilik melarang hal ini. Berita Rencana pengambilalihan Ducati ke pihak lain seperti ini telah terjadi berulang kali dalam dua atau tiga tahun terakhir.

Hal ini disebabkan karena ada sinyalemen pabrikan industri sepeda motor tidak pernah benar-benar cocok dengan portofolio Volkswagen. Dan Menurut Pierer, walaupun secara umum Ia ditolak mentah mentah, Namun Pierer Mobility tidak menutup kemungkinan apa bila di masa depan Keadaan berubah dan ada celah kembali untuk memiliki Brand yang menurutnya merupakan Ferarrinya Sepeda motor ini . . . wew, masih terus kesengsem nih rupanya  . .

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

36 COMMENTS

  1. Beli MV Agusta aja,buat bikin 3 dan 4 silinder nya

    Selamatkan dr tangan China aseng
    Tapi masuk ke negeri vrindavan ?

      • Beda filosofi lambo dan ferrari itu dimana aja ya ? Sampe si ini itunya sepeda motor, si itu anu nya sepeda motor

        • kyknya mobil lambo lebih kenceng² deh performanya drpda ferrari, modelnya juga lebih bagus. apalagi lambo v12 vision gt, udah kyk tamiya, hha.. ?

        • Sepertinya sekarang udah gak masuk gitu bro, sepertinya…

          Lambo punya 3 mobil yg termasuk 10 tercepat di Nurburgring.
          Aventador SVJ, Huracan Performante, Aventador SV, dan di list 10 besar cuma ada satu nama Ferrari Pista 488

        • Tapi kalo disirkuit kayaknya masih lebih menang agility Ferrari deng
          Apalagi kalo turunan mesin F1 V6 hybrid nya keluar

          Lamborghini kan terkenal liar handlingnya kayak banteng ngamuk

          Kencang kan ga melulu diukur dr topspeed aja

      • @Iskandar
        mungkin lamborghini kurang tepat klo disamakan dengan MV. menurut saya MV itu saya pay attention to details dan lebih menonjolkan craftmanshipnya. mungkin lebih cocok koenigsegg.

        bahkan harusnya ducati itu lambonya motor, karena kencang dan handlingnya susah (ferrari kan handlingnya lebih bagus)

    • Fyi… Lambo, Ducati, Audi itu merk dibawah grup VW (volks wagen) sebagai induknya. Nah kedepan si induknya ini kepingin seluruh produk menggunakan “mesin” listrik. sedangkan Ducati dan Lambo akan kehilangan ke khas-an mereka jika pakai “mesin” listrik yaitu suara yg seksi… makanya agak berat juga kalau untuk merubah seluruh line up produk mereka dari mesin bahan bakar menjadi listrik, lebih baik berdiri sendiri/dijual jadi tidak terikat aturan dari induk grup perusahaan. CMIIW

  2. KTM gak pingin bikin motor lebih dari 2 silnder..pabrikan kolot makanya disini gak laku..mentingin power tapi tak ada inovasi..mending beli honda grand suara 11 12 sama ktm..

  3. KTM gak pingin buat motor lebih dari 2 silinder pabrikan KOLOT makanya Hora payu di sini…loe bikin 1 silinder..motor yang bikin budeg..mending beli grand buntung suara sama gak ada beda…

    • KTM kayaknya gak peduli sama selera Indonesia yg cuma seneng sama suara 2 & 4 silinder segaris tapi tarikan lemot, apalagi udh anggap motor 4 silinder itu motor paling kenceng didunia wkwkwkwk

  4. wow wow.
    apakah Duit bansos dari RedBull kgk cair? dan mungkin duit Bansos RedBull baru cair kalo KTM beli H tegak biar gandengan ma Husqy? hehehe
    Canda Bansos
    gak usah dianggap serius

  5. kalo emg kejadian bakalan jadi sejarah pertama MotoGP yg dua pabrikan bersaing tapi sebenarnya masih dalam satu grup/naungan,, ga kebayang ntar Ducati pake suspensi WP, atau gak KTM pake desmodromic yg iconic

    • sharing saham ama bajaj, penjualan KTM juga ikutan meroket di negeri bolywood.
      Sepenglihatan mata awam saya, itu yg bikin KTM jadi sultan.

      Emang sih di india itu angka penjualan motor udah gila-gilaan. Meskipun angkanya masih kalah ama brand Bajaj, dan juga masih kalah ama Hero. Tapi tetep aja masih gede banget, dibandingin ama angka penjualan KTM di eropa.

  6. mau segmentasi pasar apa, tergantung keputusan pabrikan tersebut. pabrikan eropa juga ada yg fokus volume maker kaya piaggio group, mocil juga ada dari merk piaggio,vespa,aprilia,derbi dsb yg lebih terjangkau dari segmen diatasnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP