Mario Suryo Aji : ” Cara pengereman adalah kelebihan saya “

TMCBLOG.com – Musim ketiga Mario Suryo Aji di FIM CEV menjadi salah satu pebalap yang tampil menjanjikan pada paruh pertama FIM CEV Moto3™ Junior World Championship. Raihan pole position bersejarah di Barcelona serta penampilan yang mengesankan di Estoril, Valencia, dan Barcelona yang hampir membawanya ke podium telah menunjukkan kekuatan Mario. Hanya saja Mario masih belum beruntung di paruh pertama musim ini, sehingga podium dan poin penuh belum bisa digenggamnya.

Bagaimana kamu mengevaluasi paruh pertama musim 2021?
“Saya senang dengan kinerja tim. Walaupun hasilnya tidak seperti yang kami harapkan, namun kami telah bekerja dengan baik sejak pramusim, dan itu terlihat di balapan. Saya memiliki kecepatan yang bagus, motor Honda juga bekerja dengan sangat baik, dan saya selalu berada di antara pebalap tercepat.”

Apa momen terbaik dari empat balapan yang sudah berjalan?
“Sepanjang akhir pekan balapan di Circuit de Barcelona-Catalunya. Meraih pole position pertama bagi pebalap Indonesia tentu menjadi momen yang spesial, juga saat saya memimpin kedua balapan tersebut. Balapan di Portimao juga sangat positif, karena saya mampu menyalip banyak pebalap hanya dalam tiga lap, meskipun saya mengalami kecelakaan karena kesalahan yang disebabkan adanya pebalap lain yang terjatuh.”

Bagaimana kamu melihat level Junior World Championship?
“Semua pebalap sangat cepat dan kompetitif, tetapi saya percaya dengan tim saya, sehingga kami dapat membuktikan sebagai salah satu yang terkuat di grid maupun di trek sirkuit. Saya optimis, pada Balapan-Balapan Berikutnya kami bisa lebih baik dari mereka,”

Apa kekuatanmu pada awal musim ini?
“Saya pikir cara pengereman adalah kelebihan saya. Motivasi dan kerja sama tim juga menjadi salah satu kekuatan kami. Secara mekanis, semua motor sangat mirip, jadi itu tergantung pada kepercayaan diri dan komunikasi dengan tim, sehingga di trek kita bisa membuat perbedaan.”

Apa yang ingin kamu tingkatkan di paruh kedua musim ini?
“Kami akan berusaha memperbaiki diri di setiap aspek. Target di setiap balapan adalah selalu lebih baik dibandingkan dengan putaran sebelumnya, jadi saya dan tim selalu ingin ada peningkatan. Saya juga ingin memperkuat mental dan fisik saya.”

Putaran selanjutnya adalah di seri Aragón, Jerez, Misano, dan Valencia. Mana yang paling kamu nantikan?
“Jujur, Saya menantikan semua seri yang tersisa. Kami dalam performa yang bagus, jadi yang kami inginkan adalah bisa melakukan balapan, dan menikmati semua momen itu. San Marino akan menjadi akhir pekan yang spesial, karena akan bertepatan dengan MotoGP World Championship, dan selalu istimewa untuk membalap di sirkuit yang sama dengan para pebalap terbaik di dunia.”

Apa targetmu untuk sisa musim ini?
“Targetnya adalah selalu melakukan balapan yang lebih baik dari balapan sebelumnya dan mencatat peningkatan setiap kali kami turun ke lintasan.”

Apakah kamu punya waktu untuk melakukan sesuatu selama liburan musim panas?
“Tidak banyak, karena dengan perubahan tanggal balapan di Jerez, kami tidak lagi memiliki libur sepanjang Agustus. Mungkin akan ada hari yang bisa saya manfaatkan untuk melakukan hal lain diluar balapan, karena saya akan berada di Barcelona sepanjang musim panas. Tetapi bagi saya, latihan dengan sepeda atau motor adalah hal yang paling saya sukai. Untuk mengisi waktu luang, kadang saya nonton film sambil bersantai dan rasanya seperti sedang berlibur.”